Pesan untuk Mama Baru: Bukan Jadi Sempurna, tapi Ibu yang Bahagia
Pesan psikolog untuk seluruh mama yang membaca ini
16 Oktober 2024

Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menjadi seorang ibu seringkali identik dengan pengorbanan yang tanpa batas. Mulai dari saat pertama kali mengetahui kehadiran sang Buah hati, hingga detik-detik kehidupan yang terus berjalan. Seorang ibu tak henti memberikan seluruh cinta, waktu, dan tenaga demi keluarga.
Tuntutan dari masyarakat, lingkungan, dan bahkan diri sendiri terkadang membuat seorang ibu merasa harus menjadi sempurna—tak boleh lelah, selalu siap sedia, hingga mampu mengatasi segalanya dengan sempurna. Namun, di balik semua itu, ada satu hal yang seringkali terlupakan, yaitu kebahagiaan sang Ibu sendiri.
Tuntutan menjadi sempurna, membuat seorang ibu bisa kehilangan dirinya sendiri. Padahal untuk bisa mengasuh anak dengan mindful, kebahagiaan diri sendiri diperlukan seiring dengan pertumbuhan si Kecil.
Berikut Popmama.com sudah merangkum tentang pesan untuk mama baru 'bagaimana perasaan menjadi sempurna itu harusnya bisa dilepaskan perlahan dan tidak menyakitkan.'
1. Tidak ada yang mudah menjadi seorang ibu
Perjalanan menjadi orangtua bukan seperti pintu tol, ada jalan masuk dan bisa keluar. Tidak, menjadi orangtua, menjadi ibu adalah perjalanan seumur hidup.
Ma, pesan ini ditujukan untukmu bukan sebagai pengingat akan semua tanggung jawab yang sudah kau emban, tetapi sebagai pengingat bahwa kesempurnaan bukanlah hal yang seharusnya menjadi tujuanmu.
Tidak ada manusia yang sempurna, termasuk menjadi seorang ibu.
"Jadi ibu itu tidak mudah apalagi kamu sebagai ibu baru. Banyak hal yang diekspektasi seperti apa tapi yakinlah tidak ada ibu yang sempurna," jelas Arina Megumi Budiani, M.Psi., Psikolog, seorang Psikolog dari Morula IVF Jakarta kepada Popmama.com.
Editors' Pick
2. Bukan ibu sempurna yang dibutuhkan seorang Anak, Ma
Apa yang anak-anak kita butuhkan bukanlah ibu yang selalu bisa memenuhi semua ekspektasi dunia. Melainkan seorang ibu yang bahagia dan mampu mencintai dirinya sendiri.
Selalu berusaha menjadi sempurna, justru sering kali yang terjadi pada ibu adalah kelelahan fisik dan mental. Tekanan ini bisa membuat seorang ibu merasa gagal, bahkan ketika ia sudah melakukan yang terbaik.
"Selama kamu sudah melakukan yang terbaik untuk anakmu, untuk bayimu, yakinlah itu upaya yang berharga," jelas Psikolog Arina.
Popmama Star

Popmama Talk: Arina Megumi Budiani, M.Psi., Psikolog Morula IVF Jakarta
Mental Health Pasca Melahirkan: Kunci Bahagia Keluarga