Alami Depresi Postpartum, Ibu di Thailand Bunuh Diri Bersama Bayinya
Pranaiya memutuskan bunuh diri bersama bayinya yang belum genap berusia 6 bulan
17 September 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebuah kisah memilukan mengenai depresi pasca persalinan dibagikan oleh akun Instagram @anamasa.id. Dalam sebuah video yang diunggah pada Kamis (14/9/2023), Anamasa Indonesia menceritakan mengenai tragedi yang dialami seroang Ibu asal Thailand di tahun 2021 lalu.
Ibu yang diketahui bernama Pranaiya memutuskan bunuh diri bersama bayinya yang berusia kurang dari enam bulan. Rupanya, ia mengalami Postpartum Depression (PPD) atau depresi pasca persalinan, akibat kesulitan menyusui dan kurang tidur usai melahirkan putranya yang bernama Arthur.
Berikut ini Popmama.com rangkum berita selengkapnya mengenai Ibu di Thailand bunuh diri bersama bayinya karena alami depresi postpartum.
1. Pranaiya melahirkan bayi laki-laki di tahun 2021
Perempuan bernama Pranaiya asal Thailand, diketahui melahirkan seorang bayi laki-laki yang diberi nama Arthur pada 16 Maret 2021 lalu. Menurut informasi dari Instagram sang Suami, Hamish Magoffin @hrmagoffin, baby Arthur lahir dengan sehat memiliki berat 3,8 kilogram dan panjang 52 sentimeter.
“Welcome Arthur! Making his entrance at 3.83kgs (8.44lbs) and 52cm, Arthur James Magoffin completes our little family. Mum and bub healthy and doing well :-) May your life be full of adventure!,” tulis Hamish dalam keterangan foto di Instagramnya kala itu.
Editors' Pick
2. Terlihat bahagia, Pranaiya rupanya mengalami postpartum depression
Meski terlihat bahagia atas kelahiran buah hati, tak disangka rupanya Pranaiya mengalami depersi pasca persalinan.
Melansir dari Channel News Asia, Hamish ternyata sudah menyadari tanda-tanda tersebut sejak Arthur berusia empat bulan. Diantaranya Pranaiya sering mengalami kecemasan dan insomnia. Di mana hal ini disebabkan karena Pranaiya mengalami masalah saat menyusui, serta tak siap dengan berbagai perubahan aktivitas sebagai Ibu baru.
“Pada saat Arthur berusia sekitar empat bulan, Pranaiya mulai menunjukkan kecemasan yang tinggi dan menderita insomnia,” ungkap Hamish.
Kala itu, banyak teman-teman Hamish yang sudah memperingatkannya mengenai depresi pasca persalinan. Namun laki-laki lulusan Oxford Inggris ini tak tahu harus melakukan apa.