Demi Kesehatan, Aktris Singapura Makan Plasenta Bayi usai Melahirkan

Ase Wang sebut makan plasenta bisa menggantikan vitamin & mineral yang hilang pasca persalinan

1 April 2024

Demi Kesehatan, Aktris Singapura Makan Plasenta Bayi usai Melahirkan
Instagram.com/ase_wang

Berita mengejutkan datang dari aktris Singapura, Ase Wang. Melansir dari CNA Lifestyle pada Minggu (31/3/2024), Ase Wang mengungkapkan bahwa selama ini dirinya mengonsumsi plasenta bayi usai melahirkan.

Saat diwawancarai, aktris keturunan Singapura-Swedia ini mengaku jika hal tersebut dilakukannya demi alasan kecantikan dan kesehatan.

Di beberapa negara, plasenta atau ari-ari bayi memang dianggap bisa menggantikan vitamin dan mineral tubuh yang hilang usai melahirkan. Hal inilah yang kemudian dianggap bisa membuat tubuh perempuan lebih sehat usai persalinan.

Berikut ini Popmama.com berikan berita selengkapnya mengenai aktris Singapura makan plasenta bayi usai melahirkan demi kesehatan.

Editors' Pick

1. Ase Wang akui dirinya makan plasenta bayi usai melahirkan

1. Ase Wang akui diri makan plasenta bayi usai melahirkan
Instagram.com/ase_wang

Aktris sekaligus model Singapura, Ase Wang belum lama ini mengejutkan publik. Dalam sesi wawancara bersama CNA Lifestyle, Ase Wang mengakui jika dirinya selama ini makan plasenta bayi usai melahirkan. Dalam dunia medis aktivitas ini disebut dengan Placentophagy.

Ini dilakukan karena menurut Wang, plasenta atau ari-ari bayi mengandung mineral dan vitamin yang bisa menyehatkan tubuh. Di mana dua hal tersebut sangat dibutuhkan perempuan usai melahirkan.

“Saya memakan plasenta bayi saya setelah melahirkan,” kata Ase Wang, dikutip dari CNA Lifestyle pada Minggu (31/3/2024).

2. Plasenta dikonsumsi dalam bentuk kapsul kecil

2. Plasenta dikonsumsi dalam bentuk kapsul kecil
Freepik.com/jcomp
Ilustrasi

Lebih lanjut, Ase Wang menyebut jika dirinya mengonsumsi plasenta bayi dalam bentuk kapsul kecil.

Setelah beberapa minggu mengonsumsinya, Wang mengaku jika staminanya terasa seperti terisi kembali. Bahkan, perempuan berusia 42 tahun ini menganggap tindakan tersebut sebagai bentuk investasi terhadap tubuhnya.

“Saya mengemas plasenta saya ke dalam kapsul kecil, yang kemudian saya konsumsi selama beberapa minggu. Ini mengisi kembali semua vitamin dan mineral tubuh yang hilang saat melahirkan. Ini (plasenta) juga memberi saya banyak energi, mungkin jadi salah satu hal terbaik yang saya lakukan sebagai bentuk investasi,” ujarnya.

3. Bolehkah makan plasenta usai melahirkan?

3. Bolehkah makan plasenta usai melahirkan
Freepik.com/storyset

Di beberapa negara, praktik mengonsumsi plasenta merupakan satu hal yang umum dilakukan.

Banyak dari perempuan pasca melahirkan, mengonsumsi plasenta mereka dalam bentuk utuh atau sudah diolah menjadi kapsul. Biasanya, ini sering dilakukan oleh mereka yang melakukan persalinan di rumah atau menjalani persalinan alternatif.

Melansir dari Mayo Clinic, sejauh ini banyak orang percaya jika makan plasenta (placentophagy) bisa mencegah depresi pasca persalinan, mengurangi pendarahan pasca persalinan, meningkatkan mood dan suplai air susu. Padahal faktanya, belum ada bukti terkait manfaat plasenta terhadap tubuh Ibu pasca persalinan.

Sebaliknya, menurut CDC (Centers for Disease Control and Prevention), mengonsumsi plasenta bayi dianggap berbahaya, karena bisa meningkatkan risiko terjadinya infeksi bakteri Streptococcus. Di mana penularannya bisa dengan mudah terjadi dari Ibu ke bayi melalui proses menyusui.

Demikian berita selengkapnya mengenai aktris Singapura makan plasenta bayi usai melahirkan demi kesehatan. Karena belum ada bukti yang jelas secara ilmiah, tentu mengonsumsi plasenta bukan satu hal yang bijak ya, Ma.

Baca juga:

The Latest