Ini Tanda dan Proses Melahirkan Normal yang Perlu Mama Ketahui
Bisa jadi persiapan untuk Mama yang ingin melahirkan normal
13 Mei 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Melahirkan normal adalah sebuah proses mengeluarkan janin dari dalam kandungan, yang umumnya terjadi pada kehamilan usia 37 hingga 42 minggu.
Ada banyak alasan mengapa seseorang memilih untuk melahirkan normal. Diantaranya karena proses pemulihan yang lebih cepat, minim risiko masalah kesehatan pada bayi, Mama bisa segera menyusui bayi, hingga pertimbangan kalau melahirkan berikutnya akan jauh lebih mudah.
Sambil menyiapkan diri, berikut Popmama.com akan berikan informasi mengenai tanda dan proses melahirkan normal yang perlu Mama ketahui, dilansir dari berbagai sumber. Yuk simak selengkapnya!
1. Bagaimana kita mengetahui kalau proses persalinan normal sudah semakin dekat?
Bagi Mama yang baru mengalaminya, mungkin akan dirasa sulit untuk tahu kapan waktu persalinan tiba.
Tapi mendekati waktu melahirkan, Mama umumnya akan merasakan kontraksi di bagian perut. Dimana kontraksi ini akan berlangsung secara tidak teratur dan memiliki pola yang berbeda di tiap waktu.
Untuk memastikannya, ada tiga hal yang perlu Mama perhatikan yakni frekuensi, durasi dan intensitas. Jika ketiga hal tersebut dirasa semakin meningkat seiring waktu, artinya Mama akan semakin dekat dengan waktu persalinan.
Editors' Pick
2. Tanda-tanda lainnya yang muncul jelang melahirkan normal
Dilansir dari Cleveland Clinic, ada beberapa tanda pra-persalinan yang mungkin mengisyaratkan bahwa proses melahirkan akan segera dimulai, seperti:
- Merasa sakit di area punggung.
- Mengalami pecah selaput air ketuban.
- Mengalami kram di bagian perut bawah yang mirip dengan nyeri haid.
- Ada rasa tertekan di bagian perut karena kepala bayi bergerak ke arah panggul.
- Sering buang air kecil.
3. Bagaimana proses melahirkan normal terjadi?
Menurut Pregnancy Birth & Baby, ada tiga tahapan proses melahirkan normal.
Pertama. Mama akan mengalami peningkatan kontraksi, kemudian serviks akan mulai terbuka atau melebar. Kondisi ini akan berlangsung secara bertahap, dan biasanya disebut dengan pembukaan.
Kedua. Saat serviks telah terbuka penuh atau pembukaan komplit, maka persalinan akan dimulai. Mama akan diminta untuk membantu bayi bergerak melalui vagina, dengan cara mengatur napas dan mendorongnya secara perlahan.
Ketiga. Setelah bayi berhasil keluar, rahim masih akan berkontraksi hingga plasenta bayi keluar melalui vagina.
4. Kapan sebaiknya Mama pergi ke rumah sakit?
Jika Mama mengalami tanda-tanda tersebut, artinya waktu persalinan sudah semakin dekat.
Pertimbangkan juga untuk pergi ke rumah sakit jika Mama mendapati:
- Air ketuban yang pecah dan muncul baik berupa tetesan atau semburan.
- Mengalami flek atau keluarnya bercak darah.
- Mengalami kontraksi yang berlangsung semakin banyak dan cepat, serta membuat tubuh merasa tidak nyaman.
5. Apakah proses melahirkan bisa berubah dari normal ke caesar?
Ya, proses melahirkan yang Mama alami bisa saja berubah dari yang sebelumnya ingin normal menjadi caesar. Kondisi ini biasanya terjadi ketika Mama atau bayi mengalami situasi yang darurat.
Menurut Cleveland Clinic, terkadang Mama memerlukan operasi caesar meskipun sebelumnya mencoba normal, karena alasan berikut:
- Jika kepala bayi tidak berada di bawah.
- Jika bayi terlalu besar untuk melewati bagian panggul.
- Jika bayi mengalami kesulitan selama di dalam rahim.
- Jika Mama mengalami plasenta previa.
- Jika Mama memiliki masalah kesehatan atau komplikasi yang mengharuskan tindakan operasi caesar sebagai pertolongan.
- Jika bayi mengalami kondisi darurat dan harus dilahirkan dengan segera.
Itulah tadi Ma, tanda dan proses melahirkan normal yang perlu Mama ketahui. Karena sudah mengetahuinya, jangan lupa untuk pertimbangkan poin-poin di atas agar proses melahirkan berjalan lancar, Mama dan bayi juga sehat.
Baca juga:
- 7 Penyebab Lamanya Waktu Pembukaan saat Melahirkan Normal
- 5 Tips Melahirkan Normal Tanpa Jahitan
- Perhatikan Hal Ini Ketika Ingin Melahirkan Normal di Rumah