Normalkah Mengalami Kram Perut saat Menyusui? Cek Faktanya Ma!
Kram perut jadi tanda bahwa rahim sedang mengalami penyusutan agar kembali ke ukuran semula
3 Juni 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Rasa tidak nyaman di tubuh selama fase menyusui, sebenarnya merupakan satu hal yang wajar terjadi. Selain di area payudara, Mama mungkin juga mengalami rasa tidak nyaman di perut seperti kram.
Kram perut saat menyusui bisa terjadi karena adanya perubahan hormon. Dimana ini menyebabkan terjadinya kontraksi di rahim, sehingga perut terasa kram. Kondisi ini jika dibiarkan terus menerus tentunya bisa menghambat proses menyusui ya.
Namun apakah mengalami kram perut saat menyusui adalah satu hal yang normal dan bisa diatasi dengan mudah?
Untuk lebih jelasnya, kali ini Popmama.com telah merangkum informasi mengenai normalkah mengalami kram perut saat menyusui, dilansir dari Romper. Simak selengkapnya ya!
1. Normalkah mengalami kram perut saat menyusui?
Mengalami kram perut saat menyusui merupakan satu hal yang normal, menurut dr. Yvonne Bohn, MD, dokter spesialis kandungan di Providence Saint John’s Health Center, California.
Kram perut terjadi karena berkaitan dengan perubahan hormon pasca melahirkan dan selama fase menyusui. Dimana perubahan hormon ini akan memicu terjadinya kontraksi di rahim, sehingga Mama mengalami kram di area perut.
Umumnya kondisi ini terjadi beberapa hari pertama usai melahirkan. Dimana nantinya, setelah rahim kembali ke ukuran semula, maka kram perut akan semakin mereda, Ma.
Editors' Pick
2. Kram perut menjadi tanda bahwa rahim kembali ke ukuran semula
Kram perut terutama yang terjadi karena pelepasan hormon oksitosin, menjadi tanda bahwa rahim akan kembali ke ukuran semula.
Karena seperti yang kita ketahui, saat menjalani masa kehamilan rahim akan mengalami perenggangan. Sehingga pasca melahirkan tentunya rahim butuh waktu untuk bisa kembali ke ukuran semula.
Bagi sebagian orang, kram perut akibat proses penyusutan rahim mungkin dirasa mirip seperti kram saat menstruasi. Tapi tak jarang, kondisi ini terjadi dengan rasa nyeri yang parah, hingga membuat tubuh tidak nyaman dan menghambat proses menyusui.