Tragis! Seorang Ibu Bunuh Diri usai Melahirkan Anak Kembar karena PPD
Ariana Sutton alami depresi pasca persalinan hingga berujung kematian
21 Agustus 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seorang Ibu di Massachusetts, Amerika Serikat diketahui mengakhiri hidupnya usai melahirkan dua bayi kembar pada 22 Mei 2023 lalu.
Melansir dari Daily Mail, Ibu bernama Ariana Sutton (36) tersebut diduga mengalami Postpartum Depresion (depresi pasca melahirkan) yang cukup parah, hingga membuatnya harus mengonsumsi beberapa jenis obat.
Menjalani masa pemulihan sekaligus perawatan depresi pasca persalinan rupanya membuat Ariana merasa tak tahan, hingga memilih untuk mengakhiri hidupnya. Ia pun diketahui meninggal dunia pada 31 Mei 2023, meninggalkan suami dan tiga orang anak.
Berikut ini Popmama.com rangkum berita selengkapnya mengenai kabar seorang Ibu bunuh diri usai melahirkan anak kembar karena PPD.
Editors' Pick
1. Ariana melahirkan bayi kembar di Bulan Mei 2023
Ariana Sutton, seorang Ibu berusia 36 tahun ini diketahui melahirkan bayi kembar pada 22 mei 2023. Kedua bayinya yang diberi nama Everly dan Rowan lahir dalam kondisi prematur dan harus menjalani perawatan khusus di rumah sakit.
Melahirkan bayi dalam kondisi prematur tentu membuat Ariana bersedih. Ditambah lagi, Ariana pernah memiliki trauma saat melahirkan anak pertamanya Melody Ki. Melody Ki sempat menjalani perawatan khusus di unit emergency rumah sakit karena kondisinya yang tidak stabil pasca dilahirkan.
2. Ariana alami depresi parah hingga harus mengonsumsi obat
Diungkap oleh sang Suami yang berprofesi sebagai Polisi, Ariana memang sempat mengalami depresi pasca melahirkan anak pertamanya empat tahun lalu. Salah satu alasannya, karena ia merasa telah menyebabkan bayinya masuk ruang rawat intensif, beberapa saat usai dilahirkan. Rupanya hal ini kembali terulang saat ia melahirkan bayi kembarnya.
Menurut Tyler, ia sudah mencoba memberikan beberapa jenis obat untuk membantu mengatasi depresi sang Istri. Bahkan Tyler berencana membawa istrinya untuk mencoba pengobatan lain, terutama guna mengatasi masalah mental Ariana.
Namun, ia sungguh terkejut karena rupanya depresi yang dialami Ariana kali ini jauh lebih parah. Ariana mengalami penurunan kondisi yang begitu drastis, hingga akhirnya memutuskan untuk bunuh diri.