Viral Seorang Pilot Tinggalkan Kokpit, Bantu Penumpang Melahirkan
Ibu dan bayi berhasil selamat dan mendapat perawatan intensif usai mendarat di Bangkok
5 Maret 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Aksi heroik dilakukan Jakarin Sararnrakskul, pilot maskapai penerbangan VietJet. Ia terpaksa meninggalkan kokpit saat pesawat masih mengudara, demi membantu seorang penumpang yang hendak melahirkan. Melansir dari Foxnews pada Selasa (5/3/2024), hal ini terjadi saat Jakarin Sararnrakskul tengah menerbangkan pesawat VietJet dari Taipei (Taiwan) menuju ke Bangkok (Thailand).
Beruntungnya, di momen tersebut Ibu serta bayi berhasil selamat dan segera mendapatkan perawatan insentif, usai pesawat mendarat di Suvarnabhumi International Airport, Thailand.
Berikut ini Popmama.com bagikan kronologi seorang pilot tinggalkan kokpit, bantu penumpang melahirkan.
Editors' Pick
1. Kronologi seorang pilot tinggalkan kokpit, bantu penumpang melahirkan
Kejadian ini berawal saat pesawat VietJet tengah mengudara. Pesawat dengan tujuan Tipei – Bangkok tersebut, dikemudikan oleh seorang pilot bernama Jakarin Sararnrakskul dan co-pilot perempuan.
Di tengah perjalanan, awak kabin memberitahukan kondisi darurat, di mana terdapat seorang penumpang yang sedang melahirkan di salah satu kamar mandi pesawat.
Mendengar hal tersebut, Jakarin yang tengah mengemudikan pesawat lantas berinisiatif untuk meninggalkan kokpit, serta menyerahkan kendali pesawat kepada sang Co-Pilot. Ia bergegas menghampiri penumpang yang dimaksud dan membantu proses persalinannya.
Beberapa saat setelah Jakarin datang, Ibu tersebut berhasil melahirkan bayinya dengan sehat dan selamat.
2. Pilot tersebut belum pernah membantu proses persalinan
Uniknya saat diwawancarai, Jakarin mengaku belum pernah membantu proses persalinan bayi. Laki-laki yang memiliki pengalaman 18 tahun sebagai seorang pilot ini, bahkan menyebut jika dirinya belum pernah mengalami kasus serupa selama perjalanan kariernya.
“Saya merasa sangat bangga bisa membantu melahirkannya (bayi) ke dunia. Dia (bayi) akan bisa memberitahu semua orang seumur hidupnya, kalau dia dilahirkan di udara,” ungkap Jakarin dimengutip dari Foxnews, Selasa (5/3/2024).
Menurut Jakarin, para awak kabin menyebut bayi laki-laki tersebut sebagai “Bayi Langit”. Ini sebagai bentuk penghormatan terhadap angin dan proses kelahirannya yang terjadi di udara atau langit.