Apakah kamu pernah mendengar mengenai bayi yang lahir dengan kantung ketuban utuh?
Insiden luar biasa ini terjadi di Brasil, di mana seorang Mama yang bernama Monyck Valasco melahirkan bayi kecil bernama Noah dengan kantung ketuban utuh.
Dilansir dari mirror.co.uk, foto-foto kelahirannya yang diambil oleh fotografer Jana Brasil sungguh luar biasa, bahkan kini viral di media sosial.
Berikut Popmama.com telah merangkum beberapa potretnya sekaligus mengungkap penyebab dan bahayanya dari kasus bayi terbungkus kantung ketuban.
1. Potret pertama saat Noah berusaha keluar
mirror.co.uk
Dalam gambar-gambar yang diambil oleh Jana Brasil, dapat dilihat bahwa seluruh tubuh Noah seakan tertelan oleh kantung ketuban, hingga membuat raut wajahnya aneh sekaligus lucu.
2. Noah terlihat masih berusaha keluar dari perut sang Mama
mirror.co.uk
Di dalam kantung ketuban, terdapat bantal untuk janin serta cairan yang mengelilinginya. Hal ini memungkinkan janin untuk bergerak bebas di dalam dinding rahim. Kantung ketuban tersebut juga membungkus plasenta dan tali pusar.
Dalam keadaan normal, kantung ketuban tersebut dapat terbelah sesaat sebelum kelahiran, yang juga dikenal sebagai pecahnya air ketuban.
3. Proses kelahiran ini sangat langka
mirror.co.uk
Ini merupakan salah satu kelahiran yang langka, bayi yang dilahirkan dengan kantung ketuban utuh disebut juga dengan kelahiran "en-caul".
Kelahiran seperti itu dapat dikatakan hanya terjadi dalam 90.000 kejadian. Namun, pada umunya kelahiran tersebut tidaklah membahayakan bayi ataupun sang Mama.
Editors' Pick
4. Yup, Noah hampir lahir ke dunia
mirror.co.uk
Bayi yang lahir "en caul" akan terus menerima oksigen melalui plasenta, tetapi hanya untuk waktu yang singkat, sehingga dokter perlu menusuk kantung sesegera mungkin setelah ia lahir.
5. Selamat, Noah kecil akhirnya mampu berjuang untuk keluar!
mirror.co.uk
Noah kecil dilahirkan dengan sehat dan selamat!
“Saya melihat ia dilahirkan. Mereka menurunkan layarnya sehingga saya bisa melihat dan saya pun menangis," ujar Monyck Valasco.
"Kejadian tersebut ialah emosi yang tidak memiliki ukuran." tambahnya lagi.
Berkaca dari kasus yang dialami oleh Monyck Valasco yang telah melahirkan Noah dengan kantung ketuban utuh, berikut beberapa penjelasan yang perlu kamu ketahui mengenai penyebab, bahaya, dan proses melahirkannya.
Penyebab Persalinan dengan Kantung Ketuban
Kelahiran caul, baik itu yang sebagian (caul) maupun yang utuh bak kepompong (en caul), adalah fenomena yang amat langka.
Bahkan saking langkanya, banyak dokter kandungan yang mungkin tidak akan atau sama sekali belum pernah menyaksikan kelahiran "en caul" dengan mata kepalanya sendiri sepanjang sejarah kariernya.
Oleh karena itu, masih menjadi misteri mengenai apa yang menjadi penyebab kelahiran langka ini.
Kelahiran dengan Ketuban, Aman untuk Bayi
Dilansir dari What to Expect, “Kelahiran caul, yang manapun tipenya, benar-benar aman,” ungkap dr. Susan Benson, salah satu dokter kandungan yang beruntung pernah menyaksikan 3 kelahiran caul sepanjang 12 tahun karirnya.
Bayi tidak berisiko tinggi mengalami komplikasi yang timbul dari kelahiran caul maupun "en caul". Kebanyakan bayi yang lahir dalam kondisi ini lahir sehat walafiat, kecuali jika memang memiliki masalah yang mendahuluinya semenjak kehamilan.
Selama masih dalam kandungan sang Mama, bayi terus menerima nutrisi dan oksigen melalui tali pusar, dan ia juga menghirup cairan ketuban yang mengelilinginya dalam kantung tersebut.
Proses ini pun masih akan terus dilakukan oleh si Bayi bahkan jika ia telah lahir ke dunia namun masih terperangkap dalam kantung ketuban yang utuh.
Namun tentu tim dokter tidak akan membiarkan bayi berlama-lama terbungkus dalam kondisi ini untuk membiarkan ia bisa bernapas.
Proses Pemecahan Ketuban Cukup Menegangkan
Jika dokter atau bidan menemukan bahwa bayi mama terlahir masih dalam kantung ketubannya, ia akan segera membuat sayatan di atas lubang hidung bayi sehingga ia bisa mengambil napas untuk pertama kalinya.
Setelah sayatan di buat, cairan akan dikuras dan dokter akan mengelupas “kulit” kantung ketuban dimulai dari wajah dan telinga, area yang paling vital dan kompleks, kemudian sisa bagian tubuh lainnya.
Dokter juga mungkin menggosok lapisan kantung ketuban dengan selembar kertas tipis, yang kemudian akan dikupas dari kulit layaknya melepas stiker tato temporer.
Namun kantung ketuban yang telah “dipecahkan” akan lengket melekat pada kulit bayi. Maka proses pengelupasannya pun akan sangat perlahan dan ekstra hati-hati.
Karena jika tidak, lapisan kulit kantung ketuban yang menempel erat pada kulit mungkin akan menyebabkan bekas luka yang permanen begitu ditarik kencang.
Setelah sukses mengelupas kantung ketuban, dokter akan melanjutkan proses persalinan seperti biasa, yaitu memotong tali pusar, menyedot lendir keluar dari hidung dan mulut bayi, serta membersihkan tubuhnya dari darah dan lendir.
Nah, itulah beberapa fakta mengenai kelahiran Noah yang menggemparkan dunia beserta informasi mengenai penyebab dan bahaya dari kasus tersebut.