Panduan Diet setelah Melahirkan Caesar, Cek Makanan yang Dihindari!
Mama, ini manfaat dari diet setelah caesar
13 Februari 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Perempuan sehabis menjalani operasi caesar terkadang akan mengalami stres fisik, emosional, dan juga mental. Melahirkan melalui operasi caesar bersifat invasif atau melukai jaringan tubuh.
Si Mama juga membutuhkan waktu yang cukup lama untuk kembali pulih. Nah, untuk membantu mendorong penyembuhan dan pemulihan, Mama yang baru saja melakukan operasi caesar dapat melakukan diet selama dan setelah pemulihan.
Kebanyakan orang lebih memilih diet saat sedang hamil, daripada setelah melahirkan. Kali ini Popmama.com akan memberikan informasi kepada Mama terkait dengan panduan diet setelah melahirkan caesar. Ini dia!
Editors' Pick
1. Yuk, segera diet setelah operasi caesar!
Setelah melakukan operasi caesar, seharusnya Mama segera untuk melakukan diet secara bertahap. Hal itu karena dapat memberikan nutrisi yang baik untuk si Kecil dan membantu penyembuhan tubuh mama. Diet yang baik juga aman untuk pencernaan dan melancarkan buang air besar serta tidak membuat perut tegang.
Untuk melakukan diet setelah operasi caesar, Mama harus membuat menu pola makan. Diet segera setelah melahirkan caesar harus kaya akan nutrisi penting, seperti protein, mineral, kalsium, serat, dan zat besi.
Protein berkontribusi diet untuk memelihara otot dan mendorong pertumbuhan jaringan baru. Mama bisa memilih protein tanpa lemak untuk mendapatkan nutrisi yang cukup tanpa khawatir lemak bertambah.
Yoghurt, tahu, daging ayam, telur, kacang-kacangan, dan lentil adalah berbagai sumber protein tanpa lemak untuk diet setelah operasi caesar.
2. Makanan yang dapat dinikmati Mama saat diet setelah operasi caesar
Diet dapat membantu pemulihan setelah melakukan operasi caesar. Diet setelah operasi caesar harus berisi nutrisi yang diperlukan, seperti vitamin, mineral, protein, dan karbohidrat. Makanan rumahan yang dibuat dengan buah-buahan segar, sayuran, dan kacang-kacangan menjadi makanan yang ideal untuk diet pascapersalinan caesar.
Makanan yang kaya akan vitamin, membantu dalam memperbaiki jaringan yang rusak. Makanan ini juga mengandung antioksidan tingkat tinggi. Makanan tersebut diantaranya, bayam, wortel, brokoli, alpukat, jeruk, stroberi, semangka, dan pepaya, ini semua adalah sumber vitamin yang baik. Makanan tersebut juga membantu kekebalan tubuh lho, Ma.
Makanan yang kaya dengan zat besi, dapat membantu mengembalikan darah yang hilang saat melahirkan. Makanan yang mudah dicerna, seperti yoghurt, paneer, sup, dan kaldu dapat menjadi camilan yang tepat untuk Mama yang sedang diet.
Makanan yang mengandung susu adalah suatu keharusan untuk ibu menyusui. Jenis makanan seperti bawang putih, biji adas, biji wijen, dan sayuran hijau dapat membantu dalam mempertahankan atau meningkatkan produksi dan aliran ASI.
Air dan makanan yang cair, seperti santan, smoothies, buttermilk, teh herbal, sup, dan minuman yang diperkaya kalsium serta jus buah dapat membantu mengatasi susah buang air besar setelah melahirkan. Meski begitu, Mama juga harus tetap mengonsumsi setidaknya air putih 3 liter per hari.