5 Mitos dan Fakta Menyusui
Benarkah menyusui membuat bentuk payudara Mama tidak karuan?
3 Desember 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Berikut mitos yang sering diperbincangkan orang seputar menyusui. Apakah Mama memercayai salah satunya?
Lihat rangkuman Popmama.com berikuti ini.
1. Mitos: Mama tidak bisa menyusui jika payudaranya kecil atau putingnya rata
Fakta: Ukuran payudara sama sekali tidak mempengaruhi jumlah ASI yang bisa diproduksi. Semakin sering Mama memberi ASI, semakin banyak pula ASI yang dihasilkan untuk bayi.
Demikian pula bentuk puting. Tidak ada puting yang bisa menghambat si Kecil untuk menyusui.
2. Mitos: Menyusui itu adalah hal yang merepotkan, apalagi di tempat umum
Fakta: Membuat bayi kenyang dengan ASI adalah hal yang paling mudah. Saat bepergian ke mana pun, Mama tak perlu repot-repot menyiapkan botol susu, air panas, dengan bawaan seperti akan pindahan, kan Ma.
Lagipula, kini terdapat banyak baju menyusui yang bisa ada bagian terbuka di dada.
Baju busui friendly ini bisa ditemukan di toko online dengan mudah.
Editors' Pick
3. Mitos: Menyusui membuat Mama terikat dengan Si Kecil
Fakta: Banyak yang beranggapan bahwa Mama akan kesulitan berpergian atau meninggalkan si Kecil dalam waktu yang lama, jika ia nggak dibiasakan minum formula dari botol.
Padahal, ASI tahan lama, mudah untuk diperah dan disimpan. Bahkan saat bepergian dengan si Kecil, Mama yang menyusui justru paling bebas dari rasa khawatir akan kekurangan susu dimana pun berada.
4. Mitos: Menyusui akan membuat payudara Mama tidak karuan bentuknya
Fakta: Bukan menyusuilah yang akan mengubah bentuk payudara Mama. Namun, kehamilan. Selama masa kehamilan, payudara akan bersiap untuk proses laktasi. Perubahan bentuk ini tak bisa dicegah saat hamil, bahkan jika akhirnya Mama memutuskan untuk tidak menyusui si Kecil.
Berat badan yang meningkat pesat, faktor keturunan, usia, atau kebiasaan tidak menggunakan bra juga akan memengaruhi bentuk payudara.
5. Mitos: Jika Mama kesulitan menyusui anak pertama, maka demikian pula dengan anak kedua
Fakta: Riset membuktikan, walaupun Mama kesulitan menyusui anak pertama, akan ada lebih banyak produksi susu dan lebih mudah menyusui untuk anak selanjutnya.
Dalam laporan ilmiah yang dipublikasikan oleh Camila O. dos Santos (Cold Spring Harbor Laboratory, New York), tubuh kita bisa mengingat untuk memproduksi susu dengan lebih mudah, saat kehamilan kedua. Kelenjar yang menghasilkan susu di payudara lebih siap untuk menghasilkan susu dibandingkan sebelumnya.