5 Penyebab Munculnya Darah pada ASI, Bukan Hanya Mastitis
Hal ini tentu saja membuat panik, terutama para Mama baru yang mengalaminya pertama kali
26 Juli 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Darah pada ASI adalah masalah menyusui yang sering terjadi.
Ini adalah hal yang banyak tak disadari para Mama sampai akhirnya mereka menemukan warna ASI yang berbeda saat memerahnya. Kadang-kadang, bayi juga memuntahkannya kembali saat disusui.
Hal ini tentu saja membuat panik, terutama para Mama baru yang mengalaminya pertama kali.
Lalu, sebetulnya apa penyebab munculnya darah pada ASI? Berikut Popmama.com merangkumnya dari Very Well Family:
1. Puting luka
Penyebab umum yang membuat ASI mama berubah warna kemerahan adalah karena adanya luka pada puting.
Jika puting mama luka dan berdarah, maka bisa terminum oleh bayi atau tercampur dengan ASI saat Mama memompanya.
Namun ketika puting sudah sembuh, seharusnya warna ASI mama tidak lagi kemerahan dan tercampur darah.
2. Rusty Pipe Syndrome
Selama minggu pertama atau lebih setelah melahirkan, ada banyak darah yang mengalir ke payudara karena tubuh mama terpacu untuk menghasilkan ASI.
Darah dari tahap pembengkakan payudara vaskular ini dapat meresap ke dalam saluran ASI sehingga kolostrum atau ASI terlihat berwarna kecoklatan, oranye, atau berwarna kekuningan menyerupai karat. Kondisi ini dinamakan rusty pipe syndrome.
Meski terlihat tak biasa, Mama tetap bisa menyusui bayi dalam kondisi ini karena ini adalah hal yang alami bagi tubuh untuk membersihkan saluran ASI.
Sindrom ini seringkali terjadi pada ibu yang baru pertama kali menyusui. Namun, hal ini tidak berbahaya dan biasanya akan hilang dengan sendirinya dalam waktu beberapa hari.