Liburan akhir tahun identik dengan kegembiraan, perjalanan, dan momen kebersamaan keluarga. Namun, bagi ibu menyusui, aktivitas traveling tidak selalu terasa mudah. Tantangan menyusui di luar rumah seringkali membuat para ibu merasa cemas dan khawatir akan kenyamanan serta kebutuhan gizi sang buah hati.
Lebih dari itu, keberhasilan menyusui selama traveling membutuhkan persiapan matang, sikap tenang, dan strategi yang tepat. Tidak hanya sekadar membawa perlengkapan, tetapi juga sang ibu harus memahami kebutuhan bayi dan kemampuan diri sendiri dalam memberikan nutrisi terbaik di berbagai situasi dan kondisi.
Nah bagi mama yang bingung apa saja persiapannya? BerikutPopmama.com ringkas mengenai tips menyusui saat traveling di akhir tahun.
1. Persiapkan perlengkapan menyusui yang tepat
Pinterest
Sebelum memulai perjalanan, pastikan kamu membawa perlengkapan menyusui yang lengkap dan nyaman. Pilih nursing cover atau selendang yang ringan dan mudah dibawa, serta pakaian yang memudahkan akses menyusui. Bawa juga breast pad, kantong ASI, dan pembersih payudara untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan selama bepergian.
Selain itu, pertimbangkan untuk membawa pompa ASI portable jika kamu biasa melakukan ekspresi ASI. Pilih model yang ringan dan dapat dioperasikan dengan baterai atau pengisian daya USB. Ini akan sangat membantu kamu menjaga produksi ASI dan memberikan fleksibilitas selama perjalanan.
2. Pilih destinasi dan moda transportasi yang ramah menyusui
Pinterest/dasha
Saat merencanakan perjalanan, pertimbangkan destinasi dan moda transportasi yang mendukung aktivitas menyusui. Pilihlah tempat yang memiliki fasilitas menyusui atau ruang privat yang nyaman. Dalam memilih transportasi, pertimbangkan kenyamanan kamu dan bayi, seperti kursi yang lapang di kereta atau pesawat yang memungkinkan kamu menyusui dengan leluasa.
Sebelum berangkat, lakukan riset terlebih dahulu tentang ketersediaan ruang menyusui di bandara, rest area, atau tempat wisata yang akan kamu kunjungi. Beberapa tempat wisata modern sudah menyediakan ruangan khusus untuk ibu menyusui yang dapat menjadi tempat istirahat dan menyusui yang nyaman.
Editors' Pick
3. Atur jadwal menyusui dengan fleksibel
Pinterest/Icon
Meskipun memiliki jadwal menyusui rutin di rumah, saat traveling kamu perlu lebih fleksibel. Bayi mungkin akan lebih sering meminta ASI karena perubahan suasana dan rutinitas. Siapkan diri untuk menyusui di berbagai kondisi dan tempat, sambil tetap menjaga kenyamanan dan privasi kamu. Perhatikan tanda-tanda lapar pada bayi dan jangan menunda menyusui terlalu lama. Stres dan kelelahan selama perjalanan dapat memengaruhi produksi ASI, sehingga penting untuk tetap tenang dan memberikan ASI sesuai kebutuhan bayi.
4. Jaga asupan gizi untuk sang ibu
Pinterest/chrisella
Selama traveling, jangan lupakan kebutuhan gizi dan hidrasi kamu sendiri. Konsumsi makanan bergizi dan air yang cukup akan membantu menjaga produksi ASI tetap lancar. Bawa cemilan sehat dan botol air yang dapat diisi ulang untuk memastikan kamu tetap terhidrasi dengan baik.
Hindari makanan dan minuman yang dapat mengganggu produksi ASI atau menyebabkan dehidrasi, seperti minuman berkafein berlebihan atau makanan pedas yang berlebihan. Pilih makanan yang kaya nutrisi dan mudah dicerna untuk mendukung kesehatan kamu dan kualitas ASI.
5. Gunakan pakaian yang nyaman dan praktis
Pinterest/etsy
Pilihlah pakaian khusus menyusui atau pakaian yang memudahkan kamu untuk menyusui dengan cepat dan nyaman. Gunakan baju berlapis yang dapat dengan mudah dibuka di bagian depan atau atasan yang memiliki akses menyusui tersembunyi. Hindari pakaian yang ketat atau rumit untuk dibuka.
Pertimbangkan juga penggunaan nursing bra yang nyaman dan mendukung. Pilih bahan yang lembut, elastis, dan dapat menyerap keringat. Bawa cadangan pakaian dalam hal terjadi tumpahan ASI atau kebutuhan pergantian pakaian selama perjalanan.
6. Perhatikan kebersihan dan sanitasi
Pinterest
Menjaga kebersihan adalah hal penting saat menyusui di perjalanan. Bawa pembersih tangan, tissue basah, dan hand sanitizer untuk menjaga kebersihan payudara dan area sekitarnya. Gunakan breast pad sekali pakai untuk menjaga kebersihan dan mencegah kebocoran ASI.
Jika memungkinkan, bawa botol air mineral atau air bersih untuk membersihkan pompa ASI atau peralatan menyusui. Pastikan kamu selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah menyusui untuk mengurangi risiko infeksi.
7. Tetap tenang dan nikmati momen
Pinterst/mahongke
Terakhir, tetaplah tenang dan nikmati setiap momen menyusui selama perjalanan. Stres dapat menghambat produksi ASI dan membuat kamu tidak menikmati waktu bersama bayi. Gunakan teknik relaksasi seperti napas dalam jika merasa tegang atau tidak nyaman.
Ingatlah bahwa setiap perjalanan adalah momen berharga untuk membangun ikatan dengan bayi. Menyusui di tempat umum mungkin terasa menantang, tetapi percaya diri dan tetap tenang. Kamu sedang memberikan nutrisi terbaik untuk si kecil sambil menikmati petualangan bersama keluarga.
Nah, itu dia tips menyusui saat traveling di akhir tahun. Semoga para mama bisa menikmati liburannya ya, semangat ma!