4 Manfaat Puasa bagi Ibu Hamil Muda dan Risikonya
Jangan memaksakan diri jika kondisi fisik tidak memungkinkan untuk berpuasa, Ma!
22 Februari 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tak terasa kita telah memasuki bulan Ramadan, bulan penuh berkah yang ditunggu-tunggu umat Muslim di seluruh dunia. Tentunya kewajiban setiap umat Muslim di bulan Ramadan adalah melakukan puasa sebulan penuh.
Meski puasa merupakan kewajiban bagi seorang muslim yang sudah balig atau cukup umur, ada kondisi tertentu di mana beberapa golongan diberi keringanan tidak wajib mengerjakan puasa pada bulan Ramadan dan bisa menggantinya dengan membayar fidiah.
Salah satu golongan yang tidak wajib berpuasa yakni ibu hamil dan menyusui. Ulama bersepakat bahwa ibu hamil dan menyusui memperoleh kelonggaran karena khawatir dengan kandungan serta bayinya.
Meski begitu, tak jarang beberapa ibu hamil masih ingin menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan dengan alasan fisiknya cukup mampu. Tapi, benarkah puasa aman bagi seseorang yang sedang hamil muda?
Dalam artikel ini, Popmama.com akan menjelaskan manfaat puasa bagi ibu hamil muda dan risikonya. Mari kita simak bersama.
1. Risiko puasa saat hamil muda
Trimester pertama kehamilan merupakan masa yang sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan janin. Di masa inilah organ-organ janin mulai terbentuk.
Karenanya, penting untuk Mama mencukupi kebutuhan nutrisi demi menunjang pertumbuhan dan perkembangan janin.
Namun, selama berpuasa, tentu Mama akan membatasi asupan makanan dan minuman yang dikonsumsi. Sayangnya di usia kandungan trimester pertama ini akan lebih berisiko untuk mengalami kekurangan berat badan atau kelahiran prematur jika ada nutrisi yang tidak terpenuhi.
Selain itu, puasa bisa meningkatkan beberapa masalah kesehatan lain yang dapat terjadi selama kehamilan. Mama mungkin bisa mengalami gejala lemas yang parah, sakit kepala, pusing, gejala asam lambung naik, dehidrasi, atau bahkan pingsan.
Meski risiko tersebut bisa terjadi di trimester pertama, bukan berarti ibu hamil dilarang untuk berpuasa. Puasa tetap boleh dilakukan selama Mama dan janin dalam keadaan sehat. Konsultasikan dengan dokter sebelum memutuskan berpuasa di bulan Ramadan ini, ya, Ma.
Editors' Pick
2. Manfaat puasa saat hamil muda
Mama yang sedang hamil muda juga bisa mendapat manfaat kesehatan karena berpuasa seperti:
1. Menjaga berat badan selama kehamilan
Ibu hamil muda sering merasa lapar dengan cepat sehingga kadang bisa menyebabkan kenaikan berat badan yang tinggi karena tidak mengontrol asupan makanan. Namun, saat berpuasa, ibu hamil hanya diperbolehkan makan pagi dan makan malam. Oleh karena itu, kenaikan berat badan selama kehamilan bisa lebih terkontrol.
2. Mengurangi risiko diabetes
Selama puasa, Mama jadi lebih memilih makanan sahur atau berbuka yang pastinya mengandung banyak gizi. Makanan manis pun akan dikurangi dan tentu hal ini bisa menjaga kadar gula darah. Selain itu, puasa dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh dan meningkatkan sekresi insulin. Manfaat puasa dapat mengurangi risiko ibu hamil muda terkena diabetes gestasional.
3. Menjaga kesehatan jantung
Puasa dapat menurunkan risiko berbagai penyakit pada ibu hamil, seperti tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi dan penyakit jantung. Namun, manfaat puasa pada ibu hamil ini masih perlu diteliti lebih lanjut.
4. Meningkatkan dan memperbaiki metabolisme tubuh
Manfaat puasa bagi ibu hamil muda dipercaya dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Selama puasa, sel-sel tubuh membersihkan sisa kotoran dan memperbaiki ketidakseimbangan dalam sistem metabolisme tubuh.