Doa Mandi saat Gerhana Bulan untuk Ibu Hamil, Ini Penjelasannya
Cari tahu faktanya di sini, yuk!
21 September 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gerhana bulan adalah fenomena alam yang menakjubkan. Dilansir NU Online, gerhana bulan dalam bahasa Arab disebut "khusuf".
Selama ini, fenomena gerhana bulan diliputi banyak mitos dan pendapat, terutama untuk ibu hamil. Salah satunya yakni doa mandi saat gerhana bulan untuk ibu hamil agar bayi tidak cacat lahir.
Nah, apakah benar bahwa ibu hamil harus melakukan mandi saat gerhana bulan?
Berikut Popmama.com merangkum penjelasannya. Simak ulasannya, yuk!
1. Mitos gerhana bulan untuk ibu hamil
Sebelum membahas doa mandi saat gerhana bulan untuk hamil, ada baiknya memahami mitos gerhana bulan yang beredar selama ini.
Tak hanya di Indonesia lho, mitos gerhana bulan juga berkembang di berbagai belahan dunia. Meski tidak terbukti secara ilmiah, tapi masih banyak orang yang menyakini mitos gerhana bulan sebagai bagian dari kebudayaan. Bahkan, muncul tradisi gerhana bulan untuk ibu hamil.
Berikut beberapa contoh mitos gerhana bulan:
- Perempuan hamil dilarang keluar rumah saat gerhana bulan. Gerhana dipercaya dapat mendatangkan roh jahat yang berbahaya bagi keselamatan ibu dan janin
- Perempuan hamil dilarang mandi saat gerhana bulan maupun gerhana matahari
- Perempuan hamil dilarang melihat gerhana bulan atau gerhana matahari secara langsung
- Perempuan hamil dilarang minum saat gerhana bulan
- Perempuan hamil dilarang mengonsumsi makanan yang dimasak sebelum gerhana.
5 mitos tersebut hanyalah contoh kecil saja. Bisa jadi, mitos gerhana bulan juga berbeda-beda di tiap daerah. Kendati demikian, mitos tetaplah mitos yang sebaiknya tidak terlalu diyakini kebenarannya.
Mitos-mitos tersebut tidak diatur dalam agama Islam. Namun, siapa pun memiliki hak untuk menyakini dan mempercayainya, ya.
Beberapa orang mungkin masih menganut mitos tersebut sebagai bentuk kepercayaan pada kebudayaan dan tradisi.
Editors' Pick
2. Pandangan Islam tentang pengaruh gerhana bulan untuk ibu hamil
Meski siapa pun boleh mempercayai mitos gerhana bulan, tapi Islam menyarankan umat Muslim tidak melakukannya.
Alih-alih mengikuti mitos, ada baiknya orang muslim menjalankan amalan yang dianjurkan saat gerhana bulan dan gerhana matahari.
Nah, tahukah kamu bahwa mandi saat gerhana bulan untuk ibu hamil ternyata tidak ada dalam ajaran Islam?
Ya, Islam tidak mengatur ketentuan dan kewajiban doa mandi saat gerhana bulan untuk hamil. Islam justru menganjurkan membaca doa dan salat gerhana bulan.
3. Amalan saat gerhana bulan
Selain menyarankan salat gerhana bulan, Islam menganjurkan beberapa amalan sunnah ini:
- Membaca doa gerhana bulan
- Memperbanyak zikir untuk mengingat kebesaran Allah SWT
- Memberi sedekah
- Memperbanyak istighfar untuk memohon ampunan
- Melakukan banyak amalan baik lainnya
4. Niat salat gerhana bulan
Sebenarnya tidak ada larangan membaca doa mandi saat gerhana bulan untuk ibu hamil. Bahkan, ibu hamil bisa melakukan mandi gerhana bulan jika ingin melakukannya.
Namun, sebagai umat Muslim, ada baiknya ibu hamil menunaikan salat gerhana bulan. Salat ini bersifat sunnah muakad yang berarti sangat dianjurkan, dan bila dikerjakan akan mendapatkan pahala.
Berikut niat salat gerhana bulan:
Usholli sunnatal khusuufi rok'ataini imaaman/ma'muuman lillahi ta'aalaa
Artinya: "Aku niat shalat gerhana bulan dua rakaat sebagai iamam/makmum karena Allah Ta'ala."
5. Tata cara salat gerhana bulan
Salat sunnah gerhana bulan lebih dianjurkan untuk ibu hamil. Pasalnya, Islam tidak mengatur tentang doa mandi saat gerhana bulan untuk ibu hamil.
Salat gerhana bulan sebaiknya ditunaikan secara berjamaah. Waktunya bisa dilakukan setelah atau sebelum salat subuh. Sedangkan jumlahnya sebanyak 2 rakaat.
Berikut tata cara salat gerhana bulan NU Online:
- Membaca niat salat gerhana bulan
- Mengucapkan takbir saat takbiratul ihram
- Membaca doa taawudz dan surat Al-Fatihah. Kemudian, membaca surat Al-Baqarah
- Rukuk dengan membaca tasbih selama 100 kali
- I'tidal dengan membaca surat Al Fatihah dan surat yang lebih pendek
- Rukuk lagi dengan bacaan tasbih selama 80 kali kemudian I'tidal
- Sujud dengan membaca tasbih 100 kali seperti rukuk pertama
- Duduk di antara dua sujud
- Sujud kedua membaca tasbih 80 kali
- Duduk sejenak sebelum melakukan rakaat kedua
- Jika sudah di rakaat terakhir, ucapkan salam.
Usai salat gerhana bulan, sebaiknya baca zikir atau istigfar kepada Allah SWT. Ungkapkan kekaguman sekaligus ketakutan atas kekuasaan-Nya.
Itulah fakta seputar doa mandi saat gerhana bulan untuk ibu hamil. Semoga bermanfaat, ya.
Baca Juga:
- Doa Ibu Hamil Muda untuk Kesehatan dan Keselamatan Janin
- 7 Doa agar Janin Kuat, Sehat, dan Berkembang dengan Normal
- 6 Doa untuk Mengatasi Kecemasan saat Hamil Trimester Pertama