Penyebab Jerawat Muncul Saat Hamil
Apa yang membuat jerawat muncul saat hamil?
7 Mei 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Hore! Mama hamil!
Kehamilan jelas sesuatu yang dinanti-nanti. Mama tentu sudah nggak sabar menjalani kehamilan yang menyenangkan, tampil beda dengan perut buncit, menunggu tendangan kecil janin, hingga mendapat perlakuan istimewa dari orang-orang terdekat.
Namun, kehamilan juga berarti Mama bakal berjumpa dengan perubahan fisik dan psikis. Sepanjang masa kehamilan, keluhan ini dan itu datang silih berganti. Salah satunya adalah perubahan pada kulit, baik kulit wajah, perut, dan bagian tubuh lainnya.
Dari sekian banyak perubahan kulit, tumbuh jerawat di kulit termasuk yang paling mengganggu. Sebenarnya, apa penyebab jerawat bermunculan saat hamil? Popmama.com akan menjelaskannya untuk Mama.
1. Semua disebabkan oleh perubahan hormon
Perubahan kadar hormon androgen, khususnya progesteron, berpengaruh dalam sebagian besar sistem tubuh ibu hamil. Peningkatan sirkulasi cairan dalam tubuh memberikan dampak pada kulit Mama.
Sebagian ibu hamil yang mungkin beruntung justru menampilkan kulit yang lebih cerah dengan rona kemerahan.
Orang kerap menyebutnya sebagai pregnancy glow. Namun, beberapa ibu hamil justru mengalami sebaliknya.
Terjadi peningkatan aktivitas kelenjar sebaceous yang bertugas memproduksi minyak atau sebum pada wajah.
Sebagai akibat peningkatan produksi sebum tersebut, kulit wajah Mama pun berjerawat, muncul noda hitam, hingga stretch mark di sekitar perut.
Editors' Pick
2. Kapan jerawat mulai muncul?
Rata-rata jerawat mulai mampir di kulit Mama pada usia kehamilan 6 minggu. Ini bersamaan dengan peningkatan kadar hormon progesteron yang membuat kelenjar kulit lebih aktif memproduksi sebum.
Walhasil, pori-pori wajah pun tersumbat dan bakteri tumbuh, sehingga jerawat muncul dengan ‘manisnya.’ Kalau hal ini tidak Mama barengi dengan perawatan wajah yang tepat, maka jerawat-jerawat ini bisa muncul kapan saja sepanjang masa kehamilan.
Kabar baiknya, jerawat yang muncul saat hamil bisa membaik setelah persalinan.
Begitu masa menyusui tiba, kondisi hormonal yang mulai kembali seperti sedia kala secara perlahan juga membuat jerawat tersebut menghilang.
3. Pakai obat jerawat, boleh?
Kalau Mama sedang tidak hamil, mengoleskan obat jerawat langsung jadi pertolongan pertama. Namun, karena Mama tengah hamil, maka hal ini tidak boleh sembarangan dilakukan.
Ada beberapa kandungan dalam obat jerawat biasa yang harus dihindari oleh ibu hamil.
Pemakaian zat tersebut pada kulit dikhawatirkan dapat mengganggu pertumbuhan janin karena terjadi penyerapan zat dari kulit ke pembuluh darah.
Zat yang dimaksud adalah tretionin atau isetretionin yang mudah ditemukan dalam obat antijerawat. Sebagai alternatif, Mama bisa memilih obat antijerawat yang mengandung benzoil peroxide atau azelaic acid.
4. Langkah tepat menangani jerawat
Jika tidak boleh sembarangan memakai obat antijerawat, lalu apa yang bisa Mama lakukan untuk menangani jerawat membandel ini? Nah, Mama bisa melakukan beberapa langkah berikut ini.
- Rajin membersihkan wajah. Mama bisa memakai sabun wajah lembut 2 kali sehari pada pagi dan malam hari.
- Jangan lakukan ini: memencet jerawat dan scrub wajah yang tengah berjerawat parah. Ini hanya akan membuat jerawat Mama semakin meradang dan meninggalkan bekas luka!
- Pakai pelembab sesuai jenis kulit Mama.
- Biasakan membaca kandungan produk perawatan kulit sebelum membeli. Cari produk yang dilabeli non-comedogenic atau non-acnegenic. Bisa juga membeli produk pelembab dan makeup oil-free agar wajah Mama tidak lekas berminyak.
- Atur pola makan. Jerawat juga bisa disebabkan oleh jenis makanan yang Mama santap. Hati-hati dengan makanan yang mengandung lemak jahat, seperti pada gorengan atau junk food. Pilih makanan sehat yang banyak mengandung protein, lemak baik, vitamin, dan mineral.
Demikian penyebab jerawat dan bagaimana cara tepat mengatasinya. Satu hal yang pasti, Mama perlu ekstra cermat dalam memilih aneka produk perawatan kulit selama masa kehamilan.
Mengatur pola makan juga akan membantu kulit terawat dengan baik dari dalam tubuh.
Jadi, jangan khawatir Ma dan selamat menikmati masa kehamilan yang menyenangkan!