Bibir Sering Kering Saat Hamil? Bisa Jadi Gejala dari 5 Penyakit Ini
Menjilat bibir justru akan membuat bibir kering
6 Februari 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tubuh sang ibu akan mengalami banyak perubahan selama sembilan bulan kehamilan. Salah satu fisik ibu hamil yang mudah terlihat ialah mengalami bibir kering.
Ya, ibu hamil memang rentan terhadap bibir pecah-pecah. Kemungkinan disebabkan oleh dehidrasi, pengurangan air liur di awal kehamilan hingga peningkatan produksi darah.
Baby Med.com berkata, pada saat hamil mungkin harus menyadari pentingnya tetap terhidrasi. Minumlah air sebanyak mungkin agar janin tumbuh dengan baik dan terhindar dari kekeringan.
Untuk itu Mama perlu tahu 5 gejala penyakit yang diawali dengan bibir kering saat hamil. Berikut rangkuman selengkapnya dari Popmama.com :
1. Alergi dari paparan produk eksternal
Mengalami bibir kering dan pecah-pecah di masa kehamilan adalah umum terjadi. Ya, beberapa ibu hamil sering mengeluhkan kondisi bibirnya.
Menurut Joshua Zeichner, MD, direktur penelitian kosmetik dan klinis di departemen dermatologi di Mount Rumah Sakit Sinai di Kota New York yang dilansir dari Everyday Health.com bahwa ketika musim dingin tiba banyak dari ibu hamil mengalami bibir pecah-pecah yang mengiritasi, mengeringkan dan mengelupas. Ini disebabkan oleh gangguan lapisan kulit luar, peradangan, alergi atau iritasi.
Di mana paparan produk eksternal menyebabkan reaksi alergi yang sebenarnya dapat mengiritasi langsung pada kulit bibir.
Selain produk bibir, bisa jadi ibu hamil alami alergi karena makanan atau hal lainnya.
Editors' Pick
2. Cheilitis angular menyebabkan bercak merah
Ibu hamil berisiko terkena infeksi karena fungsi kekebalan tubuh. Salah satu jenis infeksi umum yang banyak diderita ibu hamil adalah cheilitis angular dan ditandai oleh kulit bibir yang pecah-pecah.
WebMD memaparkan, cheilitis merupakan suatu kondisi yang menyebabkan bercak merah dan bengkak di sudut mulut. Gejalanya mungkin berdarah, keretakan di kulit bibir, gatal dan menyakitkan.
Penyebab utama terjadinya cheilitis angular adalah infeksi jamur Candida atau infeksi bakteri tertentu.
Ketika alami masalah tersebut bisa jadi membuat ibu hamil sulit untuk makan dan tidak mendapatkan nutrisi yang cukup. Jika sudah seperti ini, sebaiknya segera mengecek ke dokter.