Hindari 5 Makanan Ini Saat Mengalami Anemia di Masa Kehamilan
Pastikan daging dimasak secara sempurna
17 Desember 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tentunya kekurangan sel darah merah membuat ibu hamil mudah lemas dan lesu. Energi di dalam tubuh pun jadi terkuras habis hingga membuat ibu hamil merasa pusing.
Sementara anemia diakibatkan karena kekurangan oksigen yang membuat aliran darah menuju otak terhambat.
Tanda awal anemia yang dapat diamati adalah perubahan warna pada wajah. Menurunnya pasokan darah di dalam tubuh membuat wajah dan bibir ibu hamil terlihat pucat.
Agar kondisinya tidak semakin melemah, maka ibu hamil yang mengalami anemia harus menghindari 5 Jenis makanan ini. Berikut rangkumannya dari Popmama.com:
1. Mengonsumsi daging setengah matang
Memenuhi kebutuhan makanan dengan asupan bergizi sangat penting untuk ibu hamil. Meski begitu, Mama juga perlu selektif dalam memilih makanan di saat alami anemia.
Ada baiknya ibu hamil menghindari beberapa makanan seperti daging atau telur yang diolah setengah matang.
Pasalnya mengonsumsi daging setengah matang mengandung parasit toksoplasmosis yang sangat bahaya bagi tumbuh kembang janin di dalam kandungan.
Jadi pastikan mengolahnya dengan cara yang tepat agar tidak membahayakan kesehatan sang ibu dan janin.
Editors' Pick
2. Makanan yang memiliki asam oksalat
Tahukah Mama?
Salah satu kandungan zat yang harus ibu hamil hindari saat mengalami anemia ialah buah dan sayuran yang memiliki kadar oksalat.
Di mana asam oksalat mampu menghambat penyerapan zat besi. Bahkan asam oksalat mengikat kalsium, sehingga tak bisa dimanfaatkan tubuh.
Kandungan ini terdapat di dalam bayam, cokelat, kacang tanah dan kafein.
Sebaiknya memakan jenis makanan tersebut dalam jumlah yang wajar dan memperbanyak konsumsi air mineral agar proses penyerapan zat besi berangsur maksimal.