5 Pilihan Makanan untuk Penambah Energi yang Tepat di Masa Kehamilan
Cobalah mengonsumsi makanan yang kaya protein tanpa lemak
29 Januari 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kekurangan energi selama kehamilan adalah paling umum dialami sebagian perempuan.
Tapi kemungkinan ibu hamil yang mengalami kekurangan energi tingkat variasinya berbeda dari kehamilan ke kehamilan.
Dikutip dari laman American Pregnancy.org, bahwa hormon progesteron yang paling utama memengaruhi perubahan tingkat energi. Selain itu, juga ada peningkatan aliran darah selama kehamilan.
Sementara tidak semua makanan membuat kondisi tubuh ibu hamil menjadi segar dan kembali bertenaga. Beberapa jenis makanan justru membuat ibu hamil menjadi lebih lelah.
Oleh karenanya, ibu hamil perlu memilah makanan yang bisa mengembalikan tenaga seperti semula. Berikut 5 pilihan makanan untuk penambah energi yang tepat di masa kehamilan. Yuk, cek rangkumannya dari Popmama.com :
1. Buah dan sayuran kaya vitamin serta mineral
Kesehatan dan kebugaran emosional juga dapat menyebabkan ibu hamil mengalami kekurangan energi.
Ya, salah satu faktor ini adalah bagian normal dari kehamilan. Dilansir dari Healthline, selama kehamilan janin bergantung pada sang ibu untuk mendapatkan nutrisi yang mereka butuhkan. Maka penting mengonsumsi makanan seimbang seperti buah dan sayuran yang kaya vitamin, mineral dan serat.
Setidaknya ibu hamil membutuhkan 70 mg vitamin C yang terkandung dalam buah-buahan dan sayuran. Dengan mengonsumsi makanan yang kaya nutrisi penting, nyatanya dapat mengembalikan energi tubuh.
Editors' Pick
2. Kacang dan biji-bijian adalah makanan yang luar biasa
Cobalah menjadikan sebagian besar kacang-kacangan seperti almond, kenari dan kacang mete menjadi camilan sehat di masa kehamilan.
Dilansir dari Sustainable Food Center.org, selama kehamilan sebaiknya diisi dengan protein, lemak sehat, folat, vitamin E, magnesium dan berbagai macam omega. Di mana kacang-kacangan dan biji-bijian adalah makanan yang luar biasa.
Asam lemak omega 3 yang ditemukan dalam kacang-kacangan dan biji-bijian dapat meningkatkan energi. Nutrisi ini memberi pelepasan energi yang lambat di siang hari dan menyingkirkan rasa lelah.
3. Karbohidrat kompleks membuat tubuh menjadi rileks
Karbohidrat kompleks menjadi salah satu nutrisi yang menjadi sumber energi utama.
Berbeda dengan karbohidrat biasanya, karbohidrat kompleks tidak akan menaikkan gula darah. Serat dalam karbohidrat kompleks membantu meringankan sembelit yang mungkin dialami saat hamil.
Parenting.Firstcry.com menjelaskan, selama kehamilan makan makanan dengan nilai gizi tinggi sangat penting untuk kesejahteraan ibu dan janin yang sedang tumbuh. Maka sebaiknya ibu hamil dapat memasukkan karbohidrat ke dalam makanan mereka.
Contoh karbohidrat kompleks adalah kentang, quinoa dan ubi yang dapat membuat tubuh menjadi rileks dan kembali berenergi.
4. Oatmeal sumber utama asam folat dan zat besi
Ternyata, oatmeal yang mengandung beta glukan dan serat larut membantu membuat ibu hamil merasa lebih kenyang lebih lama.
Ya, oatmeal adalah salah satu makanan penambah energi yang bisa disantap untuk sarapan.
Fitta Mamma.com menerangkan, bahwa serat dalam gandum membantu meningkatkan metabolisme glukosa yang berfungsi untuk mengurangi risiko diabetes dan obesitas. Semangkuk oatmeal di pagi hari akan memberikan energi.
Bahkan oatmeal juga merupakan tambahan untuk sumber utama asam folat, zat besi, tiamin, riboflavin, niasin dan vitamin B-6 yang merupakan nutrisi penting pada periode prenatal.
5. Protein tanpa lemak membantu menjaga kesehatan
Mama ingin tahu bagaimana cara menambah energi di masa kehamilan?
Ya, cobalah mengonsumsi makanan yang kaya protein tanpa lemak dapat membantu menjaga perut tetap kenyang.
Makanan penambah energi yang berasal dari protein yakni ayam tanpa kulit dan ikan. Di mana sekitar 25 gram ikan mengandung 50 kalori, 7 gram protein dan 2 gram lemak.
Healthy Pregnancy.com berpendapat, bahwa sangat penting bagi ibu hamil untuk makan cukup protein selama kehamilan dalam membantu menjaga kesehatan ibu dan mengembangkan janin yang sehat.
Penuhilah 75-100 gram protein per hari dan hindari daging sapi yang bergajih, jeroan hingga kulit ayam.
Itulah kelima jenis makanan yang dapat menambah energi di masa kehamilan. Batasi kegiatan yang berat dan memperpanjang istirahat.
Baca juga:
- Hindari 5 Makanan yang Memicu Peradangan Vertigo di Masa Kehamilan
- Hamil Anak Kedua, Ini 5 Makanan Sehat Andien Sejak Sebulan yang Lalu
- Makanan dan Minuman Sumber Kalsium untuk Ibu Hamil