7 Tips Mengontrol Nafsu Makan Selama Masa Kehamilan
Kurang bisa mengontrol nafsu makan selama hamil? Ini yang harus kamu lakukan!
14 November 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mengontrol nafsu makan saat masa kehamilan itu penting nih.
Selama masa kehamilan, Mama perlu mengonsumsi asupan dan gizi yang sehat agar mendapatkan berat badan yang ideal.
Namun seiring berjalannya waktu ada saja hal atau halangan yang membuat pola makan selama kehamilan menjadi buruk. Apalagi kalau Mama sudah terbiasa mengonsumsi makanan-makanan yang kurang sehat.
Perlu diingat nih Ma, mengonsumsi makanan terlalu banyak apalagi yang memiliki nilai gizi buruk akan beresiko mengalami gangguan kesehatan.
Ini akan berakibat buruk seperti penyakit diabetes, obesitas hingga komplikasi saat proses melahirkan.
Sebelum ini terjadi, sebaiknya mulai lebih mengontrol kembali asupan makanan selama masa kehamilan.
Untuk Mama yang merasa kesulitan dalam mengontrol pola makan selama masa kehamilan, ini tips yang sudah Popmama.com rangkum.
Semoga tipsnya membantu Mama dalam mengontrol nafsu makan ya.
1. Mengutamakan kualitas makan
Ibu hamil pasti membutuhkan nutrisi yang tidak sedikit nih, Ma. Selama masa kehamilan, Mama wajib menjaga kondisi asupan menu makanan setiap harinya.
Usahakan menu makanan yang dimakan bernilai gizi tinggi dan seimbang. Setidaknya Mama membutuhkan kandungan karbohidrat, protein, serat, vitamin hingga air setiap hati.
Dengan alasan membutuhkan banyak nutrisi dan gizi banyak, terkadang ibu hamil menyalahgunakan ini agar mendapatkan jumlah makanan yang lebih banyak.
Selain itu, pemikiran mengenai kalau ada dua orang yang harus diberikan makanan membuat nafsu makan kurang terkontrol.
Ada baiknya Mama tetap harus mengontrol nafsu makan saat hamil agar tidak terlalu berlebihan. Pikirkan juga tentang kesehatan si Kecil yang ada di dalam kandungan.
2. Membatasi konsumsi lemak dan gula
Kalori yang terlalu berlebihan akan menyebabkan berat badan Mama selama hamil juga akan meningkat.
Ada baiknya memang Mama membatasi mengonsumsi makanan-makanan yang berkalori tinggi, terutama untuk makanan manis dan terlalu berlemak.
Camilan memang terkadang enak ya dinikmati saat sedang punya waktu luang, belum lagi minuman manis yang keluar dari lemari es bisa menyegarkan tenggorokan.
Perlu Mama ketahui nih, kalau makanan dan minuman manis seperti inilah yang menjadi salah satu penyebab kenaikan berat badan karena memiliki kandungan kalori yang tinggi.
Untuk meminimalisir meningkatnya kandungan kalori, Mama harus bisa menghindari camilan makanan yang kurang sehat.
Mulai dari gorengan, makanan cepat saji, hingga minuman sirup. Terkadang makanan yang enak, tetapi tidak sehat ini justru akan semakin meningkatkan nafsu makan.
Sebaiknya Mama mulai mengganti kebiasaan kurang sehat ini dengan pola yang lebih sehat.
Mulailah dengan makanan atau camilan sehat, Mama bisa memilih buah hingga sayuran yang direbus lho.
Editors' Pick
3. Mengunyah makanan secara baik
Pernah tahu nggak sih kalau mengunyah makanan dengan cepat itu bisa menyebabkan kadar gula darah itu naik?
Saat gula darah meningkat, ini akan memperlambat rasa kenyang saat mengonsumsi apapun.
Untuk itu, sebaiknya Mama mengunyah makanan dengan baik ya.
Mengunyahlah makanan dalam kondisi tenang agar dapat benar-benar menikmati makanan yang sedang Mama santap.
Dengan kondisi mengunyah yang tenang akan membantu Mama dalam mengontrol rasa kenyang nih.
Mulai sekarang, Mama perlu latihan mengunyah dalam kondisi yang baik ya.
4. Kurangi kebiasaan makan menjelang tidur
Siapa nih yang punya kebiasaan makan sebelum tidur?
Kebiasaan buruk yang satu ini bisa memicu memburuknya kesehatan lho. Nyemil atau makan malam sebelum tidur akan menyebabkan tubuh mengalami obesitas atau kegemukan.
Ini dikarenakan makanan yang Mama konsumsi sebelum tidur akan diserap dan disimpan di lemak bagian kulit.
Untuk mengontrol asupan makanan di jam-jam yang tidak seharusnya, Mama harus bisa ingat dalam menjaga kesehatan selama kehamilan.
Jadikan hidup sehat menjadi pengingat Mama agar mampu mengurangi kebiasaan makan menjelang tidur.
5. Mulai menyusun menu-menu sehat
Mengontrol nafsu makan memang tidaklah mudah, Mama perlu melakukan usaha agar semuanya bisa berhasil.
Mama bisa lho membuat catatan mengenai jenis dan jumlah makanan yang nantinya akan dikonsumsi selama seminggu penuh.
Buatlah catatan mengenai menu sehat setiap harinya sebagai pengingat agar Mama bisa mengonsumsi asupan menu sehat.
Dari catatan yang sudah dibuat ini, Mama akan dipermudah dalam mengetahui penyebab kenaikan berat badan.
6. Makan sesuai jadwal secara teratur
Biasanya saat rasa lapar tiba, ibu hamil sering punya keinginan untuk makan lebih banyak meskipun itu di luar dari jadwal sekalipun.
Padahal makan di luar jadwal yang ada hanya akan memicu kondisi berat badan semakin meningkat.
Mama harus bisa mengatur pola makan setiap harinya nih. Makanlah secara teratur 3 kali dalam sehari, jika lapar sebaiknya diselingi dengan makanan atau cemilan sehat ya.
Selain itu, lebih baik porsinya sedikit, namun sering karena ini akan membantu gizi yang diperlukan selama masa kehamilan.
Ini akan menjadi salah satu strategi dalam menyiasati rasa lapar yang sering datang di jam-jam tertentu.
7. Rajin berolahraga
Untuk ibu hamil, olahraga itu juga sangat penting lho. Selalu melakukan aktivitas olahraga secara rutin akan membantu Mama dalam memperlancar sistem peredaran darah.
Tak hanya itu, olahraga juga akan membantu tubuh dalam membakar kalori di dalam tubuh.
Tidak perlu melakukan olahraga yang terlalu berat, Mama hanya perlu memilih jenis olahraga ringan mulai dari jalan kaki, senam hingga berenang untuk olahraga air.
Untuk membakar lemak, Mama juga bisa nih melakukan aktvitas sehari-hari seperti menyapu, mengepel atau mungkin mencuci piring.
Rutinitas ringan seperti ini bisa membantu Mama dalam membakar segala lemak di dalam tubuh.
Nah, itulah beberapa tips yang bisa Mama lakukan untuk mengontrol nafsu makan selama masa kehamilan ya.
Jika berat badan terus bertambah dan tidak bisa dikontrol dengan beberapa tips di atas, ada baiknya Mama mulai berkonsultasi dengan dokter ya.
Ini berguna agar Mama bisa mendapatka solusi terbaik. Tetap semangat menjalani masa kehamilan ya, Ma.