Bolehkah Ibu Hamil Makan Ikan Asin? Awas Gejala Hipertensi!
Hati-hati mengonsumsi ikan asin saat hamil, ya, Ma!
13 Desember 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ikan asin termasuk lauk yang paling sering dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia dengan menggunakan nasi hangat. Bahkan ikan asin juga akan semakin nikmat dengan disajikan bersama sayur asem dan sambal terasi.
Walau garam berfungsi untuk menjaga keseimbangan cairan serta perkembangan janin di dalam kandungan, namun ikan asin mengandung kadar garam yang cukup tinggi.
Kandungan zat purin yang cukup tinggi pada ikan asin sebenarnya dapat menyusun asam nukleat yang saat dikosumsi terlalu sering dapat meningkatkan tekanan darah atau hipertensi. Hal inilah yang semakin membuat Mama bertanya-tanya, bolehkah ibu hamil makan asin?
Untuk Mama yang ingin mencari tahu beberapa informasi serta mengetahui bahaya dari ikan asin saat dikonsumsi secara berlebihan oleh ibu hamil, kali ini Popmama.com telah merangkum penjelasannya.
Disimak, ya, Ma!
Editors' Pick
1. Mengonsumsi ikan asin yang tinggi garam dapat memicu hipertensi
Perlu Mama ketahui bahwa ikan asin perlu dihindari selama masa kehamilan. Bukan berarti tidak boleh, namun sebaiknya dibatasi agar tidak terlalu berlebihan dan justru memicu masalah kesehatan selama hamil serta mengganggu kesehatan janin di dalam kandungan.
Kandungan garam yang cukup berlebih pada ikan asin dapat memicu hipertensi. Apalagi ikan asin mengandung zat purin yang tinggi yaitu sebesar 239 mg per gramnya. WHO (World Health Association) juga merekomendasikan sebaiknya konsumsi garam setiap harinya hanya 5 gram atau 3 sendok teh saja.
Gangguan kesehatan yang diderita seperti tekanan darah tinggi atau hipertensi seringkali terjadi pada ibu hamil, terlebih ketika mereka kurang menjaga kesehatan dengan baik.
Asupan garam seperti yang terdapat pada ikan asin perlu dikontrol dengan baik agar tidak membahayakan kesehatan, bahkan perlu membuat pantangan makan agar terhindar dari hipertensi.
2. Makan ikan asin terlalu banyak justru penumpuk garam di dalam tubuh
Dilansir dari Baby Centre, ikan asin yang ingin dikonsumsi oleh ibu hamil perlu dimasak hingga matang karena jika tidak dapat berpengaruh terhadap kesehatan janin. Bahkan ikan asin dengan asupan yang benar dan tidak terlalu berlebihan dapat memberikan sejumlah protein dan kalsium untuk tubuh.
Namun, Mama perlu mengingatkan diri sendiri bahwa kandungan garam pada ikan asin cukup tinggi. Selain hipertensi, terlalu banyak mengonsumsi ikan asin dapat membuat kaki mudah bengkak selama hamil dan kembung karena menahan cairan dalam tubuh.
Secara tidak langsung, asupan ikan asin yang terlalu banyak dapat menganggu perkembangan dan ginjal janin. Untuk itu, perlu dibatasi agar kesehatan si Kecil di awal kehamilan terus terjaga.