Hamil Anak Pertama, Dj Katty Butterfly & Aura Kasih Sabar Soal Haters

1. Dj Katty Butterfly disebut-sebut hamil palsu

Instagram.com/dj_kattybutterfly36

"Dut ini asli atau palsu ya? Semangat dut. Sehat-sehat ya, little dut. GBU all," tulis Dj Katty Butterfly di salah satu foto ketika menunjukkan perutnya yang sudah mulai membesar. 

Usia kehamilan DJ asal Thailand memang belum diketahui secara pasti, namun banyak warganet yang memperkirakan kalau Dj Katty Butterfly telah hamil sekitar 3 atau 5 bulan.

Tak jarang ada banyak komentar negatif dari para warganet yang mengatakan kalau Dj Katty Butterfly hamil palsu.

Bahkan ada juga yang menuduh kalau membesarnya perut Dj Katty Butterfly merupakan perut karet dan bukan hamil sungguhan. 

"Kesal, orang lagi hamil dinyinyirin palsu. Nggak mikirin perasaan ibu hamil dan keluarganya. Belum pernah ngerasain emang bagaimana bahagianya mau punya anak, mau jadi seorang Mama. Mau jadi orangtua, hmm semangat ya dut. Jangan banyak pikiran yang penting ibu dan bayi sehat," - Aisnushaz. 

"Aku pernah baca kalau orang nyakitin hati seorang ibu yang lagi hamil, dia juga menyakiti anak yang dikandungnya. Kalau nyakitin ibu menyusui, dia juga menyakiti anak yang menyusu pada ibunya. Jadi buat mbak kupu-kupu sabar, biarin saja dosanya menjadi dua kali lipat. Fokus saja sama bayi di dalam kandungannya." - Vita Sari. 

"Kasian Katy lagi hamil masih saja digosipin yang tidak-tidak. Ibu hamil itu nggak boleh stres dan banyak pikiran lho. Nanti bisa ngaruh ke bayinya. Di foto saja keliatan mukanya sedih plus marah plus kesal. Sabar ya Katty, cuma orang bodoh yang nggak percaya kamu hamil beneran." - Eldita Dwi Putri. 

Itulah beberapa komentar dukungan yang sempat ditulis oleh warganet di Instagram pribadi Dj Katty Butterfly. Mereka berusaha untuk menguatkan dan menghibur Dj Katty Butterfly dari para haters.

Apapun yang terjadi pada kehamilan pertama Dj Katty Butterfly, doakan yang terbaik untuknya ya. 

Baca juga: Sebulan Menikah, DJ Katty Butterfly Sudah Hamil Anak Pertama

2. Aura Kasih menerima komentar negatif selama hamil

Instagram.com/aurakasih

Damai dimulai dengan penderitaan. 
Kebebasan dimulai dengan kurungan. 
Keberanian dimulai dengan rasa takut. 
Kekuatan dimulai dengan menyerah. 
Setiap gunung dimulai dari bawah bumi dan kamu juga akan bangkit. 
Tidak peduli apa yang datang melawan, kita hadapi dengan iman. 
Apa yang Tuhan telah lakukan untuk orang lain, dia akan lakukan untuk kita. AMIN!

Begitulah tulisan Aura Kasih yang sempat diunggah melalui InstaStory pribadinya. Biasanya Aura Kasih masih kuat dan menerima segala fitnah dilontarkan oleh orang lain, namun kini dirinya merasa lemah. 

Aura Kasih geram dengan orang-orang yang berkomentar negatif alias nyinyir terhadap kondisi ibu hamil. Pelantun lagu "Mari Bercinta" ini memang sempat mengalami flu selama masa kehamilannya, namun ada warganet yang berkomentar negatif dan mengatakan bahwa Aura Kasih mengalami HIV/AIDS. 

Kata-kata inilah yang membuat Aura Kasih geram dan mencurahkan isi hatinya melalui InstaStory. 

Menurut Mama, bagaimana dengan situasi saat orang lain seringkali berkata-kata dan menyinggung perasaan ibu hamil? 

Baca juga: Asam Lambung Aura Kasih Kambuh Saat Hamil Muda Akibat Makan Asinan

Baca juga: Hamil Anak Pertama, Aura Kasih Berikan Penjelasan!

3. Komentar negatif selama hamil bisa memicu stres

Freepik/Katemangostar

Jika diperhatikan dari kisah Aura Kasih dan Dj Katty Butterfly, kata-kata yang dituliskan oleh warganet sempat membuat keduanya geram. 

Padahal kondisi seperti ini dapat membuat Aura Kasih dan Dj Katty Butterfly menjadi stres serta tidak fokus terhadap kehamilannya.

Dalam mengatasi kondisi stres selama masa-masa kehamilan, ada baiknya untuk melakukan beberapa hal untuk mengurangi tingkat stres dan tidak terjebak dengan berbagai pandangan negatif seperti: 

• Curhat dengan pasangan  

Saat menghadapi masalah, ada baiknya segera dibicarakan atau dicurahkan ke orang terdekat agar tidak selalu memendam segala sesuatunya sendiri.

Dengan bertukar pikiran dengan orang lain, setidaknya masalah dan kecemasan ibu hamil bisa berkurang. 

• Berusaha menerapkan pola hidup sehat

Untuk menghadapi tingkat stres berlebihan, ibu hamil bisa menguranginya dengan fokus terhadap gaya hidup sehat dalam menjaga kesehatan janin.   

Gaya hidup sehat ini bisa diterapkan dari pola makanan, berpikir positif, relaksasi hingga olahraga ringan.

Tujuan gaya hidup sehat ini agar bisa membantu memperbaiki suasana hati dan tidak terlalu larut dalam tingkat stres yang berlebihan. 

• Lebih berusaha mempersiapkan diri untuk menjadi orangtua

Setiap pasangan tentu memiliki cara tersendiri saat akan menjadi orangtua. Daripada terlalu sibuk dengan berbagai komentar negatif sehingga menimbulkan stres, ada baiknya untuk membicarakan persiapan diri ketika berperan menjadi orangtua. 

Untuk menjadi orangtua tentu membutuhkan keterampilan. Suami istri pun harus mempelajari kehidupan setelah menjadi orangtua dengan bertanya kepada dengan orang yang sudah berpengalaman. 

Itulah beberapa kegiatan yang mampu mengurangi tingkat stres apalagi saat banyak komentar-komentar negatif selama masa kehamilan. 

Semoga Aura Kasih dan Dj Katty Butterfly bisa tetap sehat serta bahagia selama masa kehamilan yang pertama ini. Tetap semangat dalam menghadapi berbagai komentar negatif dari para haters!

Baca juga: Ternyata Janin Juga Bisa Stres, Kenali Tanda-Tandanya!

Baca juga: Selain Stres, Ini Penyebab Keguguran Pada Ibu Hamil