7 Manfaat Konsumsi Rumput Laut Saat Hamil
Mengandung asam lemak omega 3, rumput laut sangat berperan dalam perkembangan janin Mama
2 Juni 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Rumput laut merupakan sayuran yang tumbuh di sepanjang garis pantai berbatu di seluruh dunia. Akan tetapi, sayuran ini paling sering dikonsumsi di negara-negara Asia seperti Jepang, Korea dan Cina.
Terlebih karena rumput laut dapat disajikan di berbagai hidangan, mulai dari gulungan sushi, salad, sup, hingga dijadikan sebagai suplemen.
Apakah Mama juga termasuk penggemar berbagai hidangan rumput laut ini? Kalau mengaku penggemar rumput laut, tahukah apa saja manfaat yang akan Mama dapatkan ketika dikonsumsi selama kehamilan, Ma?
Nih, biar nggak penasaran, berikut Popmama.com berikan informasi mengenai rumput laut, kandungan dan manfaatnya.
Kandungan Nutrisi Rumput Laut
Setiap jenis rumput laut memiliki nutrisi yang unik, Ma. Dilansir parenting.firstcry.com, secara umum 10 gram atau dua sendok makan rumput laut wakame mentah mengandung:
- Karbohidrat 0,9 gram
- Protein 0,3 gram
- Vitamin A 35.0 IU
- Vitamin C 0,3 mg
- Kalsium 14,0 mg
- Magnesium 10,5 mg
- Potasium 4,9 mg
- Fosfor 8,1 mg
- Sodium 85,3 mg
Manfaat konsumsi rumput laut selama kehamilan
1. Membantu Mama dalam menghadapi masalah pencernaan
Sembelit merupakan sebuah kondisi yang sering sekali dikeluhkan oleh Mama yang sedang hamil. Apakah Mama juga merasakannya?
Namun, tenang, Ma! Rumput laut itu merupakan sayuran yang kaya akan serat. Jadi, sekarang Mama bisa menghadapi masalah sembelit dan pencernaan lainnya hanya dengan mengonsumsi rumput laut, deh!
Editors' Pick
2. Mengontrol berat badan saat hamil
Masih ada kaitannya kandungan serat dalam rumput laut nih, Ma. Selain bermanfaat bagi pencernaan Mama, serat dalam rumput laut juga dapat memperlambat pengosongan lambung.
Hal tersebut dapat membantu Mama merasa lebih kenyang lebih lama sehingga dapat menunda rasa lapar.
Jadi, dengan mengonsumsi rumput laut, Mama dapat mengontrol berat badan selama kehamilan, deh.
Baca juga: Cara Menghitung Kenaikan Berat Badan Ideal untuk Ibu Hamil
3. Mengatur kadar kolesterol darah Mama
Mengonsumsi rumput laut dapat membantu mengurangi kadar kolesterol darah Mama juga, lho.
Hal itu dibuktikan dari sebuah studi, dengan memberi makan rumput laut kering pada tikus dengan kolesterol tinggi, yang dilakukan dalam jangka waktu delapan minggu.
Hasilnya, ditemukan bahwa tikus yang memakan rumput laut memiliki 40% total kolesterol lebih rendah, 36% lebih rendah kolesterol LDL dan 31% lebih rendah kadar trigliserida.
4. Mengurangi risiko penyakit jantung selama kehamilan
Seperti yang diketahui, penyakit jantung merupakan salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia.
Dilansir dari healthline.com, penyakit jantung dapat disebabkan oleh pembekuan darah yang berlebihan.
Nah, adanya kandungan karbohidrat yang disebut fucans pada rumput laut, hal ini ternyata dapat membantu mencegah pembekuan darah Mama, lho.
Jadi, rasa khawatir Mama bisa berkurang dengan mengonsumsi rumput laut dengan jumlah yang sesuai ya, Ma!
Baca juga: 7 Fakta Soal Tumbuh Kembang Jantung Janin dalam Kandungan
5. Sumber nutrisi penting bagi Mama dan janin
Nah, selain kandungan asam lemak omega 3, rumput laut terutama yang berwarna cokelat mengandung yodium yang sangat tinggi yang dapat menjadi sumber nutrisi penting selama kehamilan Mama.
Yodium merupakan sesuatu yang tidak banyak diketahui oleh banyak orang, mungkin Mama juga salah satunya. Untuk diketahui, sebuah penelitian menunjukkan bahwa selama kehamilan, kekurangan yodium dapat mengakibatkan kerusakan perkembangan otak janin Mama.
Sedangkan kekurangan yodium pada orang dewasa dapat menyebabkan kelelahan, rambut rontok, perubahan detak jantung dan kelemahan tubuh secara keseluruhan.
Sebagai informasi, 1 gram rumput laut mengandung 16—2984 mikrogram yodium, sedangkan diungkapkan oleh National Institute of Health Office of Dietary Supplements bahwa asupan yodium yang harus Mama konsumsi selama kehamilan adalah sebanyak 220 mikrogram.
Maka dari itu, Mama bisa memenuhi kebutuhan yodium hanya dengan mengonsumsi satu porsi rumput laut cokelat per minggunya.
6. Berperan penting dalam perkembangan janin Mama
Nah, yang terakhir nih, Ma. Rumput laut ternyata juga mengandung asam lemak omega 3, lho, Ma.
Seperti informasi yang didapatkan dari laman early-pregnancy-tests.com, asam lemak omega 3 itu berperan penting dalam kesehatan kehamilan juga dalam perkembangan janin Mama. Secara detail, asam lemak omega 3 itu:
- menawarkan nutrisi penting untuk perkembangan neurologis janin Mama,
- membantu pengembangan sistem jantung dan pernapasan janin Mama,
- mendukung perkembangan mata janin Mama,
- meningkatkan fungsi belajar dan kognitif janin Mama, dengan efek yang dapat diukur bahkan hingga usia empat tahun,
- mengurangi kemungkinan toksemia (atau pre-eklampsia) pada Mama saat kehamilan,
- dan dapat membantu mencegah persalinan prematur dan kelahiran prematur.
Baca juga: Aspirin dalam Dosis Rendah Bisa Turunkan Risiko Pre-Eklampsia?
7. Mencegah obesitas pada anak Mama
Seorang penulis, Dr. Rebecca A. Simmons menyampaikan bahwa Mama dapat menurunkan risiko anak mengalami obesitas dengan mengonsumsi makanan-makanan yang mengandung antioksidan.
Nah, sebagai informasi, ternyata rumput laut juga mengandung antioksidan lho, Ma. Jadi, Mama bisa melakukan pencegahan sejak dini dengan mengonsumsi rumput laut selama kehamilan ya, Ma!
Itulah manfaat-manfaat yang bisa Mama dan janin dapatkan dengan mengonsumsi rumput laut.
Namun perlu diingat ya, Ma! Selama kehamilan, Mama harus berhati-hati dengan jumlah asupan rumput laut yang dikonsumsi. Jangan sampai berlebihan, apalagi kekurangan, ya!
Baca juga: Konsumsi Ikan Berminyak Selama Hamil Cegah Obesitas pada Anak