Cara Menjaga Kehamilan Usia 5 Minggu. Sehat Terus Nih, Ma!
Meski tergolong hamil muda, sudah banyak organ janin yang berkembang saat menginjak usia 5 minggu
28 September 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kehamilan merupakan fase yang panjang saat janin tumbuh dan berkembang secara bertahap di dalam rahim. Ada tiga fase kehamilan atau yang disebut dengan trimester yang perlu Mama ketahui.
Di setiap trimester, calon bayi di dalam rahim akan terus tumbuh dan berkembang dari mulai zigot hingga janin dengan tubuh yang terbentuk lengkap. Untuk memastikan kesehatan janin, Mama perlu memahami perkembangan janin dari minggu pertama hingga proses persalinan nanti.
Kali ini Popmama.com akan mengulas tentang perkembangan dan cara menjaga kehamilan saat memasuki usia 5 minggu. Langsung saja simak rangkuman berikut ini ya, Ma!
Perkembangan Kehamilan Usia 5 Minggu
Meskipun masih terhitung muda, banyak perubahan yang terjadi saat kehamilan menginjak usia 5 minggu. Kehamilan 5 minggu berarti sudah memasuki bulan kedua di mana ibu hamil akan mengalami beberapa gejala kehamilan akibat perubahan hormon.
Sebagian besar sistem tubuh mulai terbentuk selama minggu ke-5 kehamilan. Perkembangan ini termasuk sistem saraf dan peredaran darah janin. Selain itu, plasenta juga sudah mulai berkembang untuk menyalurkan nutrisi penting dan oksigen dari tubuh ke embrio.
Ukuran janin pada usia 5 minggu setara dengan besar biji wijen, atau sekitar 3 mm dari kepala hingga bokong. Wah masih sangat kecil ya, Ma. Namun, ternyata sudah banyak organ vital yang mulai berkembang, seperti otak, jaringan saraf, hingga tulang belakang.
Gejala Kehamilan Usia 5 Minggu
Setiap ibu hamil mengalami gejala kehamilan yang berbeda-beda. Namun, ada beberapa gejala yang umum dirasakan ibu hamil usia 5 minggu, di antaranya adalah:
Mual
Beberapa ibu hamil mulai mengalami mual atau morning sickness pada usia kehamilan 5 minggu. Rasa tidak nyaman, kelelahan dan mual dapat terjadi di pagi, sore, atau bahkan sepanjang hari.
Perdarahan implantasi
Perdarahan implantasi merupakan perdarahan ringan yang umumnya tidak lebih dari beberapa tetes darah. Perdarahan ini terjadi karena adanya proses penempelan atau melekatnya embrio pada dinding rahim.
Pembengkakan payudara
Pada kehamilan usia 5 minggu, meningkatnya hormon dapat menyebabkan payudara sakit dan sensitif karena terus membesar dan tumbuh sebagai persiapan untuk menyusui.
Sering buang air kecil
Meningkatnya frekuensi buang air kecil normal terjadi saat kehamilan usia 5 minggu. Hal ini disebabkan oleh ginjal yang mulai memiliki cairan ekstra untuk diproses karena peningkatan volume darah dalam tubuh.
Itulah gejala kehamilan yang biasa dialami oleh ibu hamil yang memasuki usia 5 minggu. Penting bagi Mama untuk menjaga kesehatan untuk menghindari masalah yang dapat terjadi pada janin.
Ada beberapa tips untuk Mama dalam menjaga kehamilan agar kondisi diri sendiri dan juga janin tetap dalam keadaan sehat, di antaranya adalah:
Editors' Pick
1. Perhatikan pola makan
Pastikan Mama mengonsumsi berbagai makanan sehat selama kehamilan. Hindari ikan yang mengandung merkuri tingkat tinggi, seperti hiu, ikan todak, dan makarel. Pastikan juga makanan yang dikonsumsi sudah dimasak hingga matang atau sudah melalui proses pasteurisasi. Mengonsumsi ikan bermerkuri atau makanan mentah dapat menyebabkan penyakit bawaan yang dapat berbahaya bagi diri sendiri dan janin
2. Hindari bermain dengan kucing
Pada dasarnya, tidak masalah bagi ibu hamil untuk berada di dekat kucing peliharaan, asalkan kucing tersebut sehat, terawat, dan terjaga kebersihannya. Namun, agar terhindar dari parasit toksoplasmosis, sebaiknya ibu hamil berhati-hati serta jangan mengurus kotak pasir dan tinja kucing.
Jika ibu hamil terpapar kotoran kucing dan tidak segera membersihkan diri, akan berisiko terinfeksi toksoplasmosis. Jika sudah terinfeksi, keselamatan janin bisa terancam karena berisiko keguguran atau lahir prematur.
3. Melakukan olahraga ringan
Beberapa orang berpikir bahwa olahraga pada saat hamil muda dapat membahayakan janin. Namun, ternyata olahraga saat hamil muda justru memiliki banyak manfaat.
Olahraga ringan dapat meningkatkan energi dan daya tahan tubuh. Selain itu, olahraga juga dapat membantu menurunkan berat badan berlebih saat masa kehamilan
Mama dapat memilih jenis olahraga ringan yang paling nyaman dan menyenangkan seperti berjalan kaki, renang,dan yoga.
4. Melakukan pemeriksaan rutin
Ibu hamil harus rutin melakukan pemeriksaan pada dokter kandungan untuk memantau perkembangan janin. Saat berkonsultasi dengan dokter, Mama dapat mengajukan pertanyaan atau melaporkan jika ada keluhan selama kehamilan.
Mama bisa bertanya seputar risiko kehamilan berdasarkan riwayat kesehatan keluarga. Mama juga bisa bertanya mengenai tanggal hari perkiraan lahir, dan masih banyak pertanyaan lain yang dapat diajukan ke dokter kandungan.
Nah itulah informasi terkait perkembangan ibu hamil memasuki usia 5 minggu dan cara menjaga kehamilan agar janin tetap sehat. Dengan tetap menjaga kesehatan diri sendiri, Mama telah turut melindungi si Kecil dari masalah kehamilan yang dapat membahayakannya. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Ma!
Baca juga:
- Perkembangan Janin di Kehamilan 14 Minggu, Apa yang Dirasakan?
- Mengagumkan, Ini Tahap Perkembangan Janin Kembar yang Sehat
- Perkembangan Lingkar Kepala Bayi dalam Kandungan, Pastikan Mama Tahu!