Orgasme saat Hamil Muda, Apakah Bisa Membahayakan Janin?
Khawatir dengan kondisi janin saat berhubungan dengan suami? Simak informasi berikut ini!
10 September 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat hamil muda, Mama pasti akan sebisa mungkin menjaga dan melindungi janin dari bahaya dari dalam maupun luar kandungan. Mama tentu akan lebih protektif untuk menghindari hal yang tidak diinginkan terjadi pada janin.
Tidak heran, jika kemudian Mama dan Papa kemudian khawatir jika janin mengalami sesuatu jika Mama berhubungan seks dan mengalami orgasme pada trimester pertama. Lantas. apakah orgasme saat hamil muda dapat membahayakan janin?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, Popmama.com telah merangkum informasi untuk Mama seputar orgasme saat hamil muda, dilansir dari Romper. Langsung saja dibaca, yuk, Ma!
Bagaimana cara kerja orgasme?
Sebelum mengetahui efek orgasme saat hamil muda, mama perlu mengetahui dulu bagaimana cara kerja orgasme. Sebelum orgasme terjadi, ada peningkatan aliran darah ke area genital. Setelah itu, area genital dan seluruh tubuh akan seperti dihidupkan oleh rangsangan penuh sehingga kemungkinan besar akan terjadi orgasme.
Saat orgasme, otot vagina dan rahim akan berkontraksi. Selain itu, otak akan melepaskan lebih banyak hormon oksitosin. Detak jantung dan otot akan tegang tepat sebelum orgasme. Kemudian otot akan rileks dan detak jantung akan kembali normal selama fase pascaorgasme.
Editors' Pick
Seperti apa orgasme pada kehamilan trimester pertama?
Berhubungan seks pada trimester pertama mungkin dapat menimbulkan beberapa kekhawatiran. Namun, Mama tidak perlu khawatir karena orgasme saat hamil trimester pertama tidak membahayakan janin. Orgasme di masa kehamilan justru bagus untuk emosional dan mental mama.
Tubuh ibu hamil sangat sensitif, misalnya payudara akan lebih mudah terangsang jika disentuh. Libido juga cenderung meningkat di masa kehamilan. Kondisi ini seiring dengan pelumasan meningkat di daerah genital. Oleh karena itu, ibu hamil dapat menghasilkan orgasme yang cenderung lebih cepat.