Kehamilan Minggu ke-11
Ini dia perkembangan janin pada minggu ke-11
4 Januari 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Editors' Pick
Bagaimana Perkembangan Janin Pada Kehamilan Minggu ke-11
Kamu hampir berada di penghujung kehamilan trimester pertama. Ukuran janin pada kehamilan minggu ke-11 mencapai 3,8 Cm atau seukuran dengan buah ara. Hampir seluruhnya terbentuk dengan baik. Tangan dan kakinya semakin berbentuk, kepalan tangannya semakin jelas. Mulai tumbuh gigi kecil di bawah gusi dan beberapa tulang mulai mengeras.
Bayi saat ini sudah sibuk menendang dan membentangkan tubuhnya. Tubuhnya yang masih sangat mungil memungkinkan bayi dalam kandungan bergerak. Gerakan seperti balerina di dalam air akan semakin sering dilakukan saat tubuhnya semakin berkembang dan fungsinya sudah semakin baik.
Meski banyak pergerakan yang bayi lakukan di dalam perut, kamu belum bisa merasakan itu. Bayi saat ini bahkan bisa cegukan karena diafragma yang sudah mulai terbentuk.
Bagaimana Kehamilan Minggu ke-11 Mengubah Kehidupan Mama?
Kamu harus terus semangat menjalani masa kehamilan, jika mual dan muntah terasa sangat mengganggu maka penderitaan kamu sedikit lagi akan berkurang. Di trimester kedua biasanya mual dan muntah sudah berlalu.
Karena mual dan muntah yang kamu rasakan, biasanya nafsu makan pun berkurang. Berat badan kamu juga belum melonjak. Meski begitu, kamu tetap harus memerhatikan makanan apa saja yang bisa meningkatkan minat makan kamu selama hamil.
Saat menunggu antrean di rumah sakit sebelum dipanggil dokter kandungan, kamu bisa manfaatkan untuk bertukar cerita dengan ibu hamil lainnya. Kebanyakan makanan yang mereka pilih tentunya tidak berisiko untuk bayi di kandungan.
Kamu juga harus mengetahui makanan apa saja yang berisiko bagi kehamilan.
Makanan yang harus ditinggalkan selama kehamilan
Hindari makanan yang berkemungkinan membawa bakteri atau parasit yang membahayakan bagi kesehatan kamu dan bayi dalam kandungan. Pada kehamilan minggu ke-11 kamu harus semakin bijak memilih makanan. Termasuk daging merah mentah, unggas, telur berair dan ikan mentah atau pengolahannya undercooked adalah jenis makanan yang bisa membawa baketeri dan parasit masuk ke dalam tubuh kamu.
Jika kamu punya hobi membuat kue, selama hamil kamu juga perlu memerhatikan keju lunak yang tidak dipasteurisasi.
Hindari daging yang dibekukan seperti daging asap, salmon asap, atau ham. Kamu bisa mengonsumsi makanan tersebut dengan catatan sudah dipanaskan dengan api sedang sampai bahan makanan tersebut mengepul asap panas.
Cuci buah dan sayuran yang akan kamu makan. Jika kamu penggemar salad, pastikan kamu sudah mencuci dengan bersih setiap kali kamu mau makan.
Hindari makanan laut yang mengandung methylmercury yang tinggi, seperti yang terdapat pada kerang hijau, atau kerang bulu. Mercury yang tinggi ini bisa menyebabkan kerusakan pada otak bayi yang sedang berkembang. Mercury juga mungkin ada pada hiu, ikan todak dan mackerel.
Batasi mengonsumsi tuna albacore yang berwarna putih solid, maksimal 6 ons dalam seminggu.
Di sisi lain, makanan laut bisa membawa manfaat baik bagi perkembangan kehamilan di minggu ke-11 karena bisa menjadi sumber protein yang cukup. Sebagian juga memiliki kandungan asam lemak omega-3 yang dapat memberi manfaat bagi penglihatan dan perkembangan otak bayi.
Ini bisa ditemukan pada udang, salmon, pollock. Jenis ikan ini juga rendah merkuri. Aman untuk dikonsumsi hingga 12 ons dalam seminggu.