Ini Cara Menghentikan Kebiasaan Merokok Sebelum dan Selama Kehamilan
Yuk, mulai sayangi diri dan calon baby kamu dengan menghilangkan kebiasaan buruk ini
31 Agustus 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jika kamu termasuk candu dengan rokok dan kamu dinyatakan hamil oleh dokter kandungan, sebaiknya, berpikirlah untuk menghentikan kebiasaan merokok ya.
Merokok sebelum dan selama kehamilan meningkatkan banyak risiko lho.
Yuk ikuti langkah berikut ini, agar kamu bisa mulai berhenti merokok terutama ketika kamu hamil.
1. Pahami ancaman dari merokok
Seperti pada bungkus rokoknya, kita sudah diperingati bahwa merokok dapat menyebabkan banyak permasalahan kesehatan seperti permasalahan pada jantung, kanker paru-paru, dan kanker mulut.
Merokok selama kehamilan dapat menyebabkan masalah kesehatan baik pada bayi ataupun pada kesehatan ibunya.
Merokok saat hamil, membuat pertumbuhan bayi dapat terganggu, ada kemungkinan kehamilan ektopik meningkat dan ada komplikasi dengan plasentanya yang dapat menyebabkan kematian janin.
Duh serem banget!
Baca juga: Kehamilan Ektopik, Ketika Sel Telur Tumbuh di Luar Rahim
2. Berhentilah sebelum kamu merencanakan kehamilan
Berhenti merokok ketika kamu dinyatakan hamil sebenarnya bukanlah hal yang efektif, apalagi kalau kamu sudah pecandu berat.
Lakukan proses bertahan untuk berhenti merokok demi menjaga kesehatan bayi. Kamu bisa melakukan perencanaan pemberhentian merokok secara bertahap minimal 14 minggu sebelum program kehamilanmu.
Tapi, Kalau kamu bisa melakukan hal ini sedini mungkin dari waktu yang ditentukan, kenapa nggak?
3. Minum obat khusus sebelum program kehamilan
Ketika kamu menikah dan ingin berhenti merokok demi keberhasilan program kehamilan, salah satu cara untuk menghentikan kebiasaan buruk ini adalah mengonsumsi obat khusus untuk berhenti merokok.
Obat yang cukup banyak direkomendasikan adalah Zyban dan Wellbutrin. Zyban adalah obat anti-merokok.
Wellbutrin adalah anti-depresan yang digunakan sebagai obat penurun berat badan dan obat anti-merokok.
Sementara Zyban dianggap sebagai salah satu anti-depresan yang lebih aman untuk dikonsumsi saat hamil.
Sebaiknya konsultasikan kepada dokter Mama sebelum mengonsumsi obat ini ya.
Editors' Pick
4. Mencari bantuan pribadi
Ketika kamu sudah hamil dan ingin menghentikan kebiasaan merokok, kamu perlu melakukan konsultasi pada doktermu untuk mendapatkan bantuan terbaik bagaimana melepaskan kebiasaan ini.
Dokter akan memberikan saran dan cara terbaik untukmu agar kamu bisa lepas dari rokok yang berbahaya bagi kesehatanmu dan bayimu.
5. Hapus asap dari rumah
Jika ada perokok lain di rumah, berhenti merokok hanya akan berefek kecil. Perokok pasif akan meningkatkan keinginan kamu untuk kembali merokok dan perokok pasif juga akan berefek buruk bagi kesehatan bayi di dalam kandungan.
6. Alihkan pikiran dan ganti kebutuhanmu
Tahukan kalau harga beberapa sebungkus rokok lebih mahal daripada susu untuk ibu hamil. Cobalah berpikir kembali tentang kebutuhanmu selama hamil. Alihkan pikiranmu untuk mengutamakan kesehatan janin ketimbang merokok.
Daripada menghamburkan uang untuk membeli rokok, Mama dapat mengalihkan uang tersebut untuk mendaftar kelas senam hamil yang menyehatkan. Seru lho!
7. Lakukan, jangan tunda lagi!
Tanpa diragukan lagi kalau saran paling baik untuk berhenti merokok sebelum atau selama kehamilan adalah menghentikan kebiasaan ini tanpa perlu menundanya.
Tentulah, kecanduan itu sulit, tapi ingat kalau kesehatan kamu dan bayi adalah di atas segalanya.
8. Mintalah dia juga berhenti
Jika sang suami juga adalah pecandu berat, mintalah ia untuk secara bertahan menghentikan kebiasaannya merokok. Jika memang ini sulit baginya, maka buatlah peraturan baru di rumah untuk tidak merokok di dalam rumah.
Ia harus merokok jauh dari lingkungan rumah, karena kamu tidak ingin terus menerus menjadi perokok pasif yang menyakitkan. Kasihan kan bayinya kalau terus menerus harus menghirup asap rokok yang berbahaya.
Itulah delapan cara untuk berhenti merokok sebelum atau selama kehamilan. Yuk, mulai melakukan gaya hidup sehat sekarang juga!
Baca juga: Jangan Disepelekan, Ini Bahaya Merokok saat Hamil!