Pada awal kehamilan, berbagai macam keluhan akan Mama rasakan, termasuk lemas saat hamil.
Mama memang akan lebih mudah untuk lelah dan lemas semasa kehamilan karena adanya perubahan hormon yang terjadi selama kehamilan.
Tak hanya perubahan hormon, volume darah juga akan mengalami peningkatan untuk memenuhi kebutuhan suplai makanan dan oksigen untuk janin dalam kandungan.
Perubahan fisik yang terjadi pada kehamilan trimester pertama dan perubahan emosional yang Mama alami selama kehamilan juga berkontribusi terhadap penurunan energi. Inilah yang membuat Mama akhirnya menjadi cepat lelah dan lemas.
Nah, agar masalah lemas tak menghambat aktivitas Mama, ada cara mengatas lemas pada awal kehamilan yang harus Mama tahu.
Dilansir dari American Pregnancy, berikut langkah yang bisa Mama lakukan:
1. Istirahat yang cukup
Freepik/Pressfoto
Ya, istirahat menjadi cara pertama yang bisa Mama lakukan untuk mengatasi lemas dan lelah yang Mama alami.
Saat merasa lelah, segeralah beristirahat. Atau sempatkan untuk tidur siang jika memang memungkinkan.
2. Konsumsi makanan sehat
Freepik/Kate Mangostar
Agar tubuh berenergi, Mama disarankan untuk mengonsumsi makanan bergizi setiap harinya.
Pastikan asupan zat besi, protein, dan nutrisin lainnya tercukupi dengan baik selama kehamilan.
Selain itu, pastikan pula tubuh terhidrasi dengan baik.
Editors' Pick
3. Hindari minum banyak air saat akan tidur
Freepik/Yanalya
Mama memang harus memastikan tubuh terhidrasi dengan baik selama kehamilan.
Namun agar tidur malam Mama tidak terganggu, disarankan untuk mengurangi konsumsi air menjelang tidur agar hasrat untuk buang air kecil berkurang.
Siasati dengan perbanyak minum di pagi dan siang hari di banding malam agar tidur Mama tercukupi dengan baik namun tubuh tetap terhidrasi.
4. Atur jadwal kembali
Pinterest/Gold Health Tips
Jika jadwal atau aktivitas yang Mama lakukan terbukti sangat menguras tenaga selama kehamilan, maka Mama harus mengatur jadwal dengan lebih baik lagi.
Sesuaikan dengan kondisi tubuh Mama agar tubuh tak cepat lemas dan lelah.
5. Berhenti mengonsumsi minuman berkafein
Freepik/Onlyyouqj
Meski The American College of Obstetricians and Gynaecologists mengungkap bahwa konsumsi kafein dalam takaran yang pas (tak lebih dari secangkir/hari) tidak berkontribusi terhadap keguguran atau kelahiran prematur, Mama disarankan untuk menghentikan kebiasaan mengonsumsi minuman kafein selama kehamilan.
Karena efek kafein bisa memengaruhi tidur dan suasana hati Mama.
Jadi, lebih baik hindari dulu minuman berkafein, terlebih jika Mama mengalami masalah tidur saat mengonsumsinya.
6. Gunakan waktu sebaik mungkin
Freepik
Dilansir dari Babycenter, mengurangi waktu atau kegiatan sosial yang tidak diperlukan seperti hangout bersama teman saat Mama sedang hamil perlu untuk dilakukan. Ini bertujuan agar Mama tidak mudah lelah dan lemas.
Selain itu, gunakan waktu cuti dengan baik untuk berisitrahat jikalau jatah cuti Mama memang masih ada.
Gunakan izin sakit saat Mama merasa kondisi tubuh sedang tidak fit atau begitu lemas untuk melakukan aktivitas.
Bagi Mama yang sudah memiliki anak, minta kerabat terdekat untuk membantu Mama mengawasinya agar Mama memiliki waktu sejenak untuk berisitrahat.
7. Olahraga ringan
Freepik/Yanalya
Jika Mama berpikir bahwa olahraga hanya akan membuat badan Mama menjadi lebih lemas dan lelah, nampaknya Mama harus berpikir ulang.
Sebab, aktivitas atau olahraga ringan seberti berjalan selama 30 menit dapat membuat tubuh Mama kembali berenergi.
Jadi sempatkan waktu untuk melakukan olahraga ringan ya Ma, kecuali dokter memang tidak menyarankannya.
Itulah cara mengatasi lemas saat awal kehamilan Ma.
Jika rasa lemas yang Mama alami terjadi berkepanjangan atau tidak membaik, ada baiknya untuk berkonsultasi ke dokter untuk mengetahui cara mengatasinya.