Kapan Janin Bisa Terlihat saat di USG?
Waktu pemeriksaan yang tidak tepat membuat janin tidak terlihat saat diperiksa
11 September 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kehamilan selalu menjadi berita membahagiakan bagi para orangtua yang telah menantikan kehadiran bayi di tengah keluarga. Berita itu membuat calon orangtua tidak sabar memastikan keberadaan janin di dalam kandungan.
Hal itulah yang membuat calon orangtua sering memeriksakan kehamilannya tepat setelah mengetahui kabar bahagianya. Sayang, tak jarang ditemukan si Kecil belum tampak saat pemeriksaan USG.
Situasi tersebut kemudian menimbulkan pertanyaan tentang kapan janin bisa terlihat saat di USG?
Bagi Mama dan Papa yang sudah tidak sabar untuk melihat si Kecil, berikut telah Popmama.com rangkum tentang kapan janin bisa terlihat saat pemeriksaan USG. Yuk, disimak, Ma!
Editors' Pick
Kapan Janin Bisa Terlihat saat di USG?
Trimester pertama kehamilan adalah tahapan kehamilan yang terjadi sampai dengan 12 minggu kehamilan. Pada tahapan ini, perut mama belum terlalu tampak, begitu pula si Kecil dalam kandungan.
Bahkan, apabila terlalu dini untuk melakukan pemeriksaan USG, Mama tidak jarang tidak mendapati janin tampil di layar USG.
Oleh karena itu, dr. Keven Tali yang merupakan Spesialis Obstetri dan Ginekologi menjelaskan bahwa janin beserta detak jantungnya kerap baru dapat dideteksi pada minggu ke-8 kehamilan.
Mengapa Janin Tidak Terlihat saat Pemeriksaan USG?
Saat trimester pertama, pemeriksaan USG pertama kali kerap hanya menampilkan yolk sac atau kantong kuning telur. Kantong tersebut merupakan membran yang membungkus kuning telur untuk diserap oleh embrio yang sedang berkembang.
Kondisi tersebut biasanya dideteksi sejak usia kehamilan 5 minggu. Setelahnya, barulah janin dan detak jantung dapat dideteksi mulai minggu ke-8.
Meskipun demikian, pemindaian yang dilakukan saat pemeriksaan USG belum tentu mendapatkan janin dengan mudah tampil sebab visibilitas kehamilan pada trimester awal dipengaruhi indeks massa tubuh (IMT) mama dan posisi bayi.
Selain itu, tentu saja, usia dini kehamilan memberikan pengaruh besar terhadap pemindaian janin yang belum dapat dilakukan dengan terlalu akurat. Oleh karena itu, apabila Mama belum dapat melihat si Kecil pada usia ke-8 minggu kehamilan, Mama tidak perlu khawatir, ya!