Bagaimana Bentuk Perut saat Hamil 3 Bulan?
Apakah perut ibu hamil mulai mengalami perubahan saat hamil 3 bulan?
20 Juli 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di awal kehamilan, seperti di bulan ketiga, Mama mungkin masih mengalami beberapa gejala awal kehamilan. Di tahap ini, janin juga semakin berkembang.
Bentuk perut atau baby bump adalah hal yang paling terlihat jelas saat hamil. Jika Mama memasuki usia kehamilan 3 bulan, Mama mungkin bertanya-tanya bagaimana bentuk perut saat hamil 3 bulan. Apakah baby bump sudah muncul?
Untuk menambah wawasan, Popmama.com sudah merangkum informasi tentang bentuk perut saat hamil 3 bulanuntuk Mama.
Bentuk Perut saat Hamil 3 Bulan
Jika ini kehamilan pertama Mama, baby bump mungkin belum muncul di usia kehamilan 3 bulan. Banyak perempuan, terutama jika mereka memiliki otot inti yang kuat, tidak akan mulai terlihat sampai hamil 4 atau bahkan 5 bulan pertama kali.
Tubuh setiap perempuan berbeda. Tapi biasanya, jika ini kehamilan kedua, perut mama akan tampak menonjol lebih cepat. Tetapi ini juga ditentukan oleh tinggi, berat, dan inti oto mama secara keseluruhan.
Namun jangan terlalu khawatir bila bentuk perut belum tampak berubah di usia kehamilan 3 bulan, ya, Ma. Setiap perempuan dan kehamilan berbeda-beda, Ma. Pastikan Mama selalu merawat diri dan janin di usia kehamilan 3 bulan.
Editors' Pick
Gejala Hamil 3 Bulan
Sebagian ibu hamil sudah merasa nyaman di tahap ini. Beberapa gejala kehamilan, seperti mual dan muntah, mulai berkurang dan hilang. Namun, mual dan muntah bisa berlanjut hingga minggu ke-10 atau bahkan sepanjang kehamilan, Ma.
Bagaimana pun perasaan mama, itu mungkin "normal" untuk Mama dan kehamilan unik Mama. Pada usia kehamilan 3 bulan, Mama mungkin memiliki gejala seperti:
- mual dan muntah,
- sembelit, gas, dan mulas,
- perubahan payudara seperti pembengkakan, gatal, dan penggelapan puting susu,
- kelelahan,
- pusing dan sakit kepala,
- peningkatan nafsu makan,
- perubahan suasana hati,
- peningkatan keputihan,
- peningkatan keengganan dan keinginan makan.
Mereka yang tidak mengalami morning sickness sama sekali sering khawatir ini berarti ada yang "salah" dengan janin. Tapi sementara penelitian telah menunjukkan bahwa mengalami mual di pagi hari dikaitkan dengan tingkat keguguran yang lebih rendah, tidak ada penelitian yang menunjukkan hal yang sebaliknya (yaitu, jika tidak mengalami mual di pagi hari, Mama lebih mungkin mengalami keguguran).
Mual di pagi hari adalah hal biasa tetapi tidak menyerang semua orang. Jadi, jika Mama tidak mengalaminya, anggap diri Mama beruntung dan nikmatilah!
Munculnya bercak darah berwarna merah muda atau cokelat atau keluarnya cairan di pakaian dalam pada suatu saat selama kehamilan memang mengkhawatirkan. Tapi itu tidak selalu merupakan pertanda bahwa ada sesuatu yang salah. Bercak selama awal kehamilan terjadi pada sebanyak 25 persen kehamilan sehat.
Namun, Mama harus menghubungi dokter jika melihat darah merah cerah, cukup berdarah untuk meresap melalui pembalut, atau jika ada perubahan pada bercak baru-baru ini.