Kacang-kacangan memiliki banyak manfaat kesehatan. Kandungan vitamin, mineral, asam folat dan nutrisi lainnya diperlukan untuk mendukung kesehatan.
Namun apakah kacang-kacangan aman untuk dikonsumsi oleh ibu hamil? Jika Mama tidak memiliki alergi, kacang boleh dikonsumsi saat hamil.
Tetapi Mama harus berhati-hati dan jangan mengonsumsinya secara berlebihan selama kehamilan. Ini disebabkan karena beberapa janin bisa mengalami alergi.
Jika Mama memiliki riwayat alergi kacang dalam keluarga, disarankan untuk menghindarinya selama kehamilan. Yang terbaik adalah mendiskusikannya dengan dokter mengenai konsumsi kacang dan alergi dalam keluarga.
Ulasan Popmama.com kali ini akan membahas tentang konsumsi kacang-kacangan saat hamil, nutrisi dan manfaatnya.
Nutrisi Kacang-kacangan
Pexels/Marta Branco
Kacang mengandung banyak nutrisi penting yang sangat penting selama kehamilan, seperti:
Kacang-kacangan adalah sumber yang kaya vitamin B dan E.
Mineral penting seperti fosfor, kalium, seng, selenium, tembaga dalam jumlah tinggi yang penting untuk perkembangan janin yang tepat.
Sumber lemak yang baik.
Kacang-kacangan seperti kacang tanah, almond, kacang mete dan kenari tinggi lemak dan merupakan sumber mineral dan vitamin yang baik.
Kacang mengandung asam lemak tak jenuh tunggal yang dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Kacang mengandung magnesium, mangan, tembaga, seng, besi, kalsium, fosfor, selenium, yodium, riboflavin, niasin, tiamin, asam pantotenat, folat, B6, dan serat dalam jumlah yang baik.
Kacang mengandung pitosterol, yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol.
Editors' Pick
Apakah Konsumsi Kacang Aman untuk Ibu Hamil?
Freepik/Racool_studio
Kacang-kacangan adalah sumber nutrisi yang baik selama kehamilan dan aman untuk ibu hamil serta janin. Justru karena kandungan nutrisi serta manfaat kesehatan, ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi kacang-kacangan selama kehamilan.
Berapa jumlah kacang yang sebaiknya dikonsumsi oleh ibu hamil?
Pada trimester pertama, Mama membutuhkan sekitar 60 gram kacang-kacangan, sekitar 90 gram pada trimester kedua dan sekitar 100-120 gram pada trimester akhir setiap hari.
Manfaat Kacang untuk Ibu Hamil dan Janin
Pexels/freestocks.org
Nutrisi dalam kacang membantu membangun kembali otot, sehingga Mama membutuhkannya lebih banyak selama kehamilan, terutama pada trimester ketiga.
Sebuah studi oleh Barcelona Institute for Global Health menemukan hubungan antara konsumsi kacang selama trimester pertama dengan peningkatan perkembangan saraf pada anak kelak. Anak-anak yang ibunya mengonsumsi kacang selama trimester pertama kehamilan, menunjukkan hasil terbaik dalam tes yang mengukur fungsi kognitif, kapasitas perhatian, dan memori kerja.
Kacang-kacangan seperti almond, walnut, kacang pinus, kacang tanah, dan hazelnut memberikan banyak manfaat kesehatan. Kacang kaya akan asam lemak tak jenuh ganda dan nutrisi sehat lainnya (serat, vitamin E, sterol, dan L-arginin) yang membantu mengurangi risiko banyak penyakit. Ini termasuk hipertensi, diabetes, dan stres oksidatif.
Secara umum, kacang kaya akan asam folat dan asam lemak, seperti asam lemak omega-3 dan omega-6, yang penting untuk perkembangan saraf. Asam lemak ini hanya dapat diperoleh dari makanan kita karena tubuh tidak dapat mensintesisnya.
Kebutuhan asam lemak omega-3 pada ibu hamil meningkat dibandingkan dengan kebutuhan pada ibu tidak hamil. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa asam lemak ini memainkan peran kunci dalam waktu kehamilan serta berat lahir bayi baru lahir.
Selama kehamilan, mengonsumsi segenggam kacang dapat menyebabkan akumulasi komponen ini di bagian depan otak janin. Ini dapat mendukung peningkatan memori dan fungsi kognitif lainnya. Menurut penelitian, konsumsi kacang selama awal kehamilan memberikan manfaat jangka panjang untuk perkembangan motorik dan kognitif anak, Ma.
Mama disarankan untuk menghindari konsumsi kacang selama kehamilan jika ada riwayat alergi, termasuk eksim, asma, alergi makanan, atau demam, di keluarga dekat.
Kacang-kacangan yang Baik untuk Dikonsumsi saat Hamil
Freepik/azerbaijan_stockers
Berikut kacang-kacangan yang baik untuk dikonsumsi selama kehamilan:
Almond, mengandung banyak lemak sehat, serat, protein, dan vitamin E.
Kenari, mengandung antioksidan dan omega-3.
Mete, rasanya enak, mengandung lemak tak jenuh tunggal.
Hazelnut, sumber mangan dan tembaga yang baik untuk metabolisme serta mengurangi peradangan.
Macadamia kaya akan lemak tak jenuh tunggal yang baik untuk kesehatan jantung.
Kacang brasil, sumber mineral selenium yang baik, antioksidan yang melindungi tubuh Mama selama kehamilan.
Konsumsi kacang-kacangan bermanfaat bagi kesehatan ibu hamil serta tumbuh kembang janin. Namun perlu diingat, meski kaya manfaat, konsumsi kacang secara berlebihan tidak dianjurkan ya, Ma.
Itu rangkuman informasi tentang konsumsi kacang-kacangan saat hamil, nutrisi dan manfaatnya. Apa kacang kesukaan Mama?