Setiap pasangan pasti memiliki rencana masing-masing tentang keinginan untuk memiliki anak. Namun, saat mendengar kabar secara tiba-tiba, Mama mungkin akan bingung tentang bagaimana cara memberikan dukungan ke teman yang hamil di luar rencana.
Apalagi, kondisi teman mama tersebut mungkin sedang kalut dan penuh dengan kekhawatiran karena kehamilan ini di luar perencanaan yang sudah ia buat bersama pasangan.
Nah, untuk mengetahui tips memberikan dukungan ke teman yang hamil di luar rencana tersebut, Mama sebaiknya menyimak artikel dari Popmama.com berikut ini.
Berada di Sisinya Kapan pun Dibutuhkan
Freepik/azerbaijan_stockers
Kehamilan yang tidak direncanakan ini bisa membuat perempuan berada dalam sebuah krisis di kehidupannya. Apalagi, jika ternyata teman mama baru saja mengetahui bahwa dirinya sedang hamil.
Cobalah lebih peka terhadap respons teman mama saat Mama melakukan sesuatu untuknya. Di momen seperti ini, teman mama mungkin belum bisa berpikir dengan jernih, jadi pastikan ia merasa didengarkan juga.
Jangan sampai teman mama menangkap penilaian buruk terhadapnya dari kata-kata atau gestur tubuh mama. Meskipun Mama mungkin punya penilaian secara pribadi terkait kejadian ini, tapi cobalah untuk bersikap netral dan tetap buat teman mama merasa didukung.
Berikan Respons Secara Positif
Freepik
Ketika seorang perempuan di hadapkan dengan situasi yang menantang, khususnya saat mengetahui ia sedang hamil, reaksi orang pertama yang diberitahu akan mempengaruhi keputusan berikutnya.
Jadi, hindari untuk memberikan respon kaget atau panik. Cobalah untuk merespons dengan tenang dan memahami kondisi teman mama tersebut.
Pastikan ia mengetahui bahwa Mama akan mendampinginya dan semua akan baik-baik saja. Perhatikan juga kondisi emosional teman mama tersebut dan bertindaklah sesuai dengan apa yang ia rasakan.
Mama pun sebaiknya melihat situasi emosional teman mama sebelum memberinya ucapan selamat. Bagaimana pun, sangat penting untuk memberikan afirmasi bahwa seluruh kehidupan, baik teman mama ataupun janinnya, adalah berharga apa pun keadaannya.
Editors' Pick
Jujurlah Kepada Teman Mama
Freepik/wayhomestudio
Perjalanan untuk melalui kehamilan yang tidak direncanakan tidaklah mudah, dan wajar jika Mama tidak tahu bagaimana harus merespons.
Namun, utarakan secara jujur bahwa Mama akan ada untuk teman mama, tanyakan apa yang ia rasakan, dan bagaimana Mama bisa membantunya.
Akan sangat menenangkan jika Mama bisa berkomunikasi secara terbuka, karena teman mama pasti membutuhkan seseorang untuk diajak bicara lebih dalam.
Teman mama mungkin akan sesekali emosional, tapi bersabarlah dan jangan lupakan bahwa perubahan hormon juga bisa jadi alasan dibalik perilaku teman mama tersebut.
Tawarkan Bantuan yang Sifatnya Spesifik
Freepik/rawpixel.com
Jangan takut untuk bertanya apakah teman mama butuh bantuan spesifik, seperti bersih-bersih, mencari dokter kandungan, atau dibelikan makanan tertentu agar kondisinya membaik.
Tapi, pastikan untuk melihat terlebih dahulu apakah teman mama memang membutuhkan hal tersebut atau tidak ya, Ma, agar Mama tidak melewati batas dan membuatnya tidak nyaman.
Katakan Bahwa Teman Mama Tetap Menawan Bagaimana pun Keadaannya
Freepik/lookstudio
Teman mama mungkin merasa lelah secara fisik, spiritual, dan emosional karena kehamilan kali ini. Karena itulah, ia mungkin saja kehilangan rasa percaya diri dan menjadi murung.
Jadi, ingatkanlah bahwa teman mama menawan. Memberikan pujian secara tulus akan membantu meningkatkan rasa percaya diri teman mama.
Bantulah Teman Mama Bersantai
Freepik
Entah direncanakan atau tidak, kehamilan pertama biasanya membuat perempuan sedikit kesulitan dengan peran baru sebagai Mama yang akan segera tiba.
Teman mama mungkin merasa hidupnya akan segera berakhir karena tidak bisa menerima kehamilan yang di luar rencana ini. Jadi, bantulah teman mama untuk memahami keadaan dan sesekali fokus pada dirinya sendiri.
Meskipun sudah menjadi seorang Mama nanti, penting untuk tetap memperhatikan diri sendiri, baik secara fisik maupun emosional.
Cobalah untuk mengajak teman mama melakukan kegiatan yang disukai, seperti makan di restoran, menonton bioskop, atau berbelanja di mal.
Buat Teman Mama Merasa Bahwa Ia Tetap Harus Bahagia
Freepik/halayalex
Akan sulit untuk teman mama merasa bahagia jika kehamilannya kali ini terjadi di luar rencana. Meskipun di satu sisi ia merasa senang, bisa jadi ada beberapa hal yang membuatnya terus khawatir.
Setelah teman mama semakin terbuka pada Mama tentang kehamilannya, cobalah untuk terlihat senang dan tidak sabar menunggu kelahiran bayinya.
Tanyakan tentang apa yang teman mama pelajari setelah kontrol ke dokter, bagaimana perkembangan janinnya, jenis kelamin apa yang ia harapkan, apakah ia mulai merasakan gerakan janin, atau pilihan nama untuk si Kecil.
Nah, itu dia tadi tips memberikan dukungan ke teman yang hamil di luar rencana. Bagaimana, Ma, tidak sesulit yang dibayangkan, bukan?