15 Tanda-Tanda Hamil, Muncul Flek Darah Salah Satunya
Kenali tanda-tanda berikut ini
21 Agustus 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat sedang hamil muda, sering kali tanda yang menjadi tolok ukur adalah periode haid saja. Apabila haid terlambat, maka besar kemungkinan perempuan sedang hamil. Padahal, ada tanda-tanda hamil lain yang cukup mudah dikenali.
Ketika hamil, tubuh akan menyesuaikan diri secara otomatis. Makanya, perempuan hamil mengalami perubahan fisik setelah mengandung janin, mulai dari pusing, mudah lelah, indra penciuman menjadi lebih sensitif, dan sebagainya.
Dengan mengenali tanda-tanda hamil, perempuan hamil juga makin mudah untuk menjaga kesehatan. Perempuan hamil akan memperhatikan asupan tubuh serta menghindari kebiasaan buruk yang dapat membahayakan janin.
Lantas, apa saja tanda-tanda hamil muda lainnya? Simak penjelasan Popmama.com berikut, ya.
1. Kram perut
Kram bisa dialami oleh siapa saja, bukan cuma ibu hamil. Namun, tanda-tanda hamil muda ini cukup memberikan gambaran awal sebelum melakukan tes kehamilan.
Sebaiknya, tidak perlu terlalu khawatir karena kram tanda hamil terasa ringan. Rasanya seperti kram atau nyeri saat menstruasi.
Apabila kram terasa sangat menyakitkan, segera hubungi dokter. Pasalnya, kram yang parah bisa jadi tanda kehamilan ektopik atau komplikasi lainnya.
2. Demam
Tanda-tanda hamil selanjutnya adalah demam atau merasa tidak enak badan, terutama di pagi hari saat bangun tidur. Hal ini disebabkan suhu basal tubuh meningkat ketika hamil. Peningkatan suhu basal terjadi karena produksi hormon progesteron.
Jadi, demam ini terbilang cukup aman. Selama tidak disertai dengan gejala lain yang serius, seperti pendarahan, maka kehamilan tidak bermasalah.
Salah satu cara mengatasi demam tanda kehamilan adalah menjaga cairan tubuh dengan minum air putih. Perbanyak istirahat juga supaya tubuh bisa lebih mudah menyesuaikan diri dan suhu tubuh bisa lebih cepat stabil.
3. Mudah lelah dan tubuh terasa lemas
Ibu hamil sering kali dilanda kelelahan. Bahkan, bisa jadi ibu hamil merasa mudah lelah sepanjang kehamilan sampai persalinan. Makanya, kondisi ini kerap dijadikan tanda-tanda hamil.
Mengapa ibu hamil mudah lelah dan lemas? Tingkat hormon progesteron dalam tubuh sedang meningkat. Akibatnya, ibu hamil menjadi lebih mudah mengantuk.
Untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh, usahakan tidur cukup. Hindari dulu begadang dan bekerja sampai larut malam.
Supaya lebih lelap, buatlah kamar tidur selalu nyaman, misalnya dengan menjaga suhu kamar tetap sejuk.
4. Sering buang air kecil
Selama tahap awal kehamilan, ibu hamil akan mengalami peningkatan jumlah darah yang dipompa. Hal ini membuat ginjal memproses banyak cairan. Sehingga, banyak cairan yang disaring dan dikeluarkan oleh kandung kemih.
Nah, makanya, peningkatan frekuensi buang air kecil termasuk tanda-tanda hamil muda. Supaya terhindar dari risiko infeksi saluran kemih, hindari sering menahan buang air kecil.
5. Payudara bengkak
Dikutip dari WebMD, perubahan pada kondisi payudara juga bisa menjadi tanda-tanda hamil. Payudara membengkak disebabkan perubahan hormon. Selain bengkak, payudara juga lebih sensitif dan nyeri. Hal ini biasanya terjadi 1-2 minggu setelah pembuahan.
Umumnya, payudara akan terus membesar seiring dengan pertumbuhan janin dalam kandungan. Tubuh sedang mempersiapkan diri bila masa persalinan tiba. Sehingga, bayi bisa langsung disusui setelah dilahirkan.
6. Penciuman menjadi lebih sensitif
Sensitivitas indra penciuman juga meningkat selama kehamilan awal. Tidak heran bila perubahan tubuh ini termasuk tanda-tanda hamil.
Awalnya, kamu biasa saja ketika mencium aroma makanan atau minuman tertentu. Namun, ketika hamil, kamu merasa mual dengan bau tersebut.
Untuk mengatasi masalah ini, hindari aroma-aroma yang mungkin memicu rasa mual. Sediakan selalu minyak esensial dengan wangi favorit. Sediakan juga permen atau camilan sebagai obat alami mengatasi mual.
Editors' Pick
7. Tekanan darah tidak stabil dan pusing
Dalam kebanyakan kasus, tekanan darah tinggi akan turun pada tahap awal kehamilan. Kondisi ini mengakibatkan pusing karena pembuluh darah melebar.
Kendati demikian, tekanan darah tinggi juga dialami ibu hamil. Kondisi ini bahkan sulit terdeteksi. Makanya, tanda-tanda hamil adalah tekanan darah yang tidak stabil. Hal ini dapat memengaruhi kesehatan ibu hamil dan calon bayi secara keseluruhan.
Jika tidak segera diatasi, kondisi ini bisa berlanjut hingga menjadi risiko preeklamsia. Usahakan untuk tetap makan makanan bergizi serta istirahat cukup. Supaya, tekanan darah tetap stabil.
8. Hidung tersumbat
Selama hamil, aliran darah akan meningkat drastis. Selain itu, darah menuju perut ibu hamil pun makin kencang.
Pasalnya, ada janin yang perlu dialiri asupan. Salah satu akibat dari peningkatan aliran darah adalah selaput lendir di hidung menjadi mudah kering atau berdarah.
Selaput lendir yang mengering dapat menyebabkan hidung tersumbat. Tanda-tanda hamil ini juga terjadi karena peningkatan hormon estrogen. Sehingga, dinding saluran pernapasan bengkak dan jumlah lendir bertambah.
9. Puting menghitam
Pada kehamilan 1-2 minggu, payudara mengalami perubahan. Selain payudara membengkak, bagian payudara seperti areola pun menghitam. Bahkan, areola juga melebar
Tanda-tanda hamil ini terjadi karena perubahan hormon secara drastis. Selama hamil, sel-sel kulit memproduksi pigmen lebih banyak dari biasanya. Lantaran hal tersebut, puting yang umumnya kecokelatan berubah warna menjadi hitam.
10. Sembelit dan kembung
Tanda-tanda hamil ini juga kerap dialami, yakni kembung dan sembelit. Perubahan hormon yang drastis ternyata dapat menyebabkan sembelit. Selama kehamilan, sistem pencernaan melambat karena aliran darah bekerja ekstra untuk mengaliri janin.
Gangguan pencernaan bisa menimbulkan kembung sampai tidak bisa buang air besar. Salah satu cara mengatasinya adalah dengan memenuhi kebutuhan cairan tubuh dan mengonsumsi asupan kaya serat. Sehingga, sistem pencernaan kembali normal.
11. Mual dan muntah
Tanda-tanda hamil satu ini mungkin diketahui banyak orang, yakni morning sickness. Sebutan ini dipakai untuk menggambarkan ibu hamil yang mudah mual dan muntah. Biasanya, gejala ini muncul di pagi hari atau bisa saja sepanjang hari.
Meskipun tanda yang wajar, sering muntah dapat menimbulkan dehidrasi. Jadi, ibu hamil yang mengalami morning sickness disarankan menjaga cairan tubuh. Konsumsi makanan seperti sayuran atau buah-buahan yang kaya mineral. Selain itu, selalu minum air putih secara cukup.
12. Rasa logam di mulut
Tanda-tanda hamil juga dapat diketahui dari perubahan indra pengecap. Ibu hamil muda sering merasakan rasa logam. Dilansir Clevelandclinic, rasa ini diibaratkan setumpuk koin di dalam mulut.
Umumnya, rasa ini muncul saat ibu hamil sedang makan makanan tertentu. Namun, rasa logam bisa terasa sepanjang hari.
13. Wajah tampak bercahaya dan mudah berjerawat
Apakah kamu pernah mendengar tanda-tanda hamil adalah wajah tampak cerah? Hal ini terjadi karena perubahan hormon dan volume aliran darah. Sehingga, kulit menjadi lebih mudah berminyak. Akibatnya, wajah tampak lebih bercahaya.
Lantaran produksi minyak lebih banyak, kulit mudah berjerawat. Namun, tidak semua ibu hamil mengalami hal ini, ya.
Ada beberapa ibu hamil yang kulit wajahnya justru makin bersih selama hamil. Hal terpenting adalah tetap merawat kulit agar sehat.
14. Moody
Perubahan hormon saat hamil ternyata memengaruhi suasana hati lho. Makanya, tanda-tanda hamil kerap dikaitkan dengan ibu hamil yang gampang moody atau mengalami perubahan suasana hati yang cepat. Ibu hamil menjadi mudah cemas, sedih, kecewa, bahagia, atau marah.
Untuk mengatasinya, ibu hamil perlu belajar merespons emosi yang muncul. Sehingga, ibu hamil tidak terlalu terbawa emosi ketika menjalani aktivitas sehari-hari. Salah satu cara membuat mood membaik adalah dengan melakukan hobi.
15. Flek atau bercak darah
Dilansir Healthline, mulai dari minggu ke-1 hingga ke-4, proses kehamilan masih terjadi dalam tingkat sel. Sel telur yang telah dibuahi menghasilkan blastokista (kelompok sel berisi cairan) yang akan berkembang menjadi organ dan bagian tubuh janin.
Kemudian, sekitar minggu ke-4 setelah pembuahan, blastokista akan tertanam di endometrium, yakni lapisan rahim. Proses ini sering kali menyebabkan pendarahan implantasi, sehingga muncul flek atau bercak darah dari vagina. Makanya, flek darah termasuk tanda-tanda hamil.
Biasanya, flek yang muncul akan berwarna merah muda atau juga merah kecokelatan. Darah yang keluar sangat sedikit, berbeda dengan haid pada umumnya. Bahkan, flek ini mirip keputihan disertai bercak-bercak darah berwarna merah muda atau kecokelatan.
Itulah 15 tanda-tanda hamil.
Walaupun tidak semua perempuan mengalaminya, tapi tanda-tanda tersebut dapat dijadikan patokan awal sebelum tes kehamilan.
Baca juga:
- Berjuang Menyusui, Dua Selebriti ini Pernah Alami Masalah Payudara
- Payudara Mulai Tersumbat, Tantri Namirah Kembali Terkena Mastitis
- Jangan Sampai Kendur, Ini Cara Mengencangkan Payudara Setelah Menyusui