8 Hal yang Sering Tak Disadari Bikin Kesuburan Pria Menurun, Apa Saja?
Sulit hamil bukan hanya bisa disebabkan oleh pihak wanita, tapi pihak pria juga bertanggungjawab
3 April 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap pasangan yang sudah menikah pasti menginginkan kehadiran buah hati supaya membuat sebuah keluarga menjadi lengkap. Namun bagi beberapa orang, sistem reproduksi yang bermasalah membuat keinginan tersebut sulit direalisasikan.
Bukan hanya dari pihak perempuan, tapi pria juga kerap mengalami masalah kesuburan yang sangat mengganggu. Jika kamu dan pasangan mengalami kondisi seperti ini, hal pertama yang harus dilakukan adalah memeriksakan diri ke dokter.
Apabila memang ada masalah serius, segera cari solusinya.
Nah, terdapat beberapa penyebab pria kurang subur yang harus segera ditangani. Hal ini merupakan salah satu fakta, tapi banyak pria tidak bisa menerima keadaan tersebut.
Sebab, kesuburan pada pria juga menjadi satu kebanggaan tersendiri. Meskipun begitu, tidak banyak pria yang bersedia untuk menguji organ reproduksinya.
Alasan utamanya dapat terkait dari beberapa gangguan internal, yang memang memerlukan perawatan medis. Bisa jadi karena buruknya pada kualitas sperma, jumlahnya rendah, gerakannya yang lambat, infeksi dan disfungsi ereksi.
Alasan lain juga datang dari gaya hidup dan lingkungan, yang dapat dikendalikan dan dicegah. Sudah banyak alasan gaya hidup yang dapat menyebabkan kemandulan pada organ reproduksi pria. Hal ini dapat disembuhkan dengan mengikuti cara hidup yang sehat.
Selain masalah-masalah tersebut, di bawah ini adalah beberapa penyebab pria kurang subur yang perlu diwaspadai. Inilah faktor penyebab laki-laki kurang subur yang dirangkum oleh Popmama.com.
1. Celana terlalu ketat
Sudah menjadi rahasia umum, apabila menggunakan celana terlalu ketat ternyata bisa meningkatkan suhu pada testis. Peningkatan suhu ini tentu berimbas pada menurunnya jumlah serta kualitas sperma pada pria.
2. Merokok
Bahaya dari kebiasaan merokok memang sangat banyak. Infertilitas merupakan salah satu efek berbahayanya. Pria yang merokok kemungkinan mempunyai jumlah sperma rendah jika dibandingkan dengan mereka yang tidak merokok.
Ini tidak hanya mencakup perokok aktif, namun perokok pasif juga dapat terkena dampak buruknya. Jadi meskipun tidak merokok, menghirup asap rokoknya pun bisa berpengaruh pada kesuburan.
Jadi, benar ya peringatan di bungkus rokok bahwa rokok berisiko menyebabkan kemandulan.
Baca juga: 5 Hal yang Suami Inginkan dari Istri Saat Berhubungan Seks
3. Kecanduan alkohol
Faktanya, alkohol bisa menurunkan kadar hormon testosteron serta dapat menyebabkan berkurangnya jumlah sperma, sama halnya seperti kebiasaan merokok. Kecanduan pada minuman keras atau minuman beralkohol menjadi salah satu penyebab ternjadinya infertilitas pada pria.
Editors' Pick
4. Obesitas
Sekarang ini dunia sedang menghadapi masalah obesitas yang semakin diperparah dengan pola hidup tidak sehat di era sekarang. Masalah ini bahkan juga banyak ditemukan pada anak-anak. Berat badan yang berlebihan bisa menyebabkan perubahan hormonal dalam tubuh.
Selain itu, obesitas ternyata dapat mempengaruhi kualitas dan kuantitas sperma.
Baca juga: DIY: 12 Resep Teh Herbal Untuk Menurunkan Berat Badan
5. Terlalu lama duduk
Secara tidak sadar, terlalu lama duduk menonton TV atau bekerja, selain bisa menyebabkan obesitas, juga dapat mengurangi jumlah produksi sperma.
Penelitian dari British Journal of Sports Medicine telah menyebutkan, jika pria yang melakukan banyak aktifitas fisik secara teratur serta menghindari menonton TV berlebihan, ternyata kualitas seperma yang dihasilkan akan lebih baik.
6. Jarang berhubungan intim
Penyebab laki-laki kurang subur selanjutnya adalah jarang melakukan hubungan intim dengan pasangan. Hal ini memang bisa menurunkan kualitas sperma, karena dapat menyebabkan bentuk sperma yang berubah menjadi tidak sehat.
7. Kepanasan
Berbagai situasi dapat menyebabkan bagian organ reproduksi pria kepanasan. Misalnya seperti mandi air panas atau sauna. Bahkan hal-hal sepele seperti penggunaan laptop dalam jangka panjang di atas bagian reproduksi juga berdampak buruk. Kegiatan-kegiatan tersebut mampu mempengaruhi jumlah sperma.
8. Stres
Kondisi kejiwaan atau stres adalah salah satu dari sekian penyebab munculnya masalah kesehatan. Kondisi kejiwaan tidak hanya dapat mempengaruhi kesehatan emosional saja, akan tetapi berpengaruh terhadap fisik, bahkan penyebab pria kurang subur.
Nah, dengan memperhatikan beberapa faktor penyebab pria kurang subur tadi, semoga papa bisa menghindari risiko tersebut. Kehamilan istri pun menjadi satu hal yang lebih besar kemungkinannya.
Baca juga: Apa Itu Seks Karezza, dan Apa Manfaatnya untuk Pasangan Suami-Istri
