Saat Program Hamil, Hindari 5 Makanan Pemicu Resistensi Insulin Ini!
Bahwa makan daging merah bisa meningkatkan glukosa darah, lho!
30 Januari 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bahwa obesitas atau terlalu banyak lemak di perut dan sekitar organ, ini adalah penyebab utama resistensi insulin.
Resistensi insulin bisa menghasilkan surplus glukosa dan lipid, lambat laun menyebabkan peningkatan risiko penyakit metabolik di kemudian hari.
Dilansir dari CDC, beberapa perempuan memiliki resistensi insulin sebelum mereka hamil. Mereka yang memulai kehamilan dengan peningkatan insulin, maka lebih mungkin menderita diabetes gestasional.
Oleh karena itu, Mama perlu menghindari 5 makanan yang dapat meningkatkan resistensi insulin saat program hamil.
Berikut Popmama.com berikan ulasannya:
1. Daging merah mempengaruhi kontrol glikemik dan peradangan
Memilih banyak makanan yang seperti daging merah, ini bisa terjadi peningkatan resistensi insulin saat menjalankan program kehamilan.
Jika dikonsumsi terlalu berlebihan, memakan daging merah berpotensi meningkatkan glukosa darah dan penanda sensitivitas insulin.
Waspada, asupan daging merah total yang lebih tinggi akan secara negatif mempengaruhi kontrol glikemik dan peradangan.
Tingginya kadar asam amino di dalam daging merah dapat mengganggu metabolisme normal gula darah, lama kelamaan terjadi peningkatan resistensi insulin.
Editors' Pick
2. Kentang membuat sulit untuk mengontrol kadar gula darah
Meski kentang mengandung jenis karbohidrat tinggi yang dicerna tubuh dengan cepat, namun mengonsumsinya secara berlebihan dapat menyebabkan insulin melonjak.
Dilansir dari Healthline, kentang seperti makanan lain yang mengandung karbohidrat dan berpotensi meningkatkan kadar gula darah.
Di mana saat memakannya, tubuh memecah karbohidrat menjadi gula sederhana yang masuk ke aliran darah. Inilah yang sering disebut lonjakan kadar gula darah.
Pada penderita diabetes, gula tetap beredar dan membuat kadar gula darah menjadi lebih lama.