Sebenarnya, Mama yang sedang hamil tidak diwajibkan untuk berpuasa selama bulan Ramadan. Mama bisa menggantinya di waktu lain atau dengan memberi sedekah sebagai pengganti.
Namun, jika Mama merasa sehat dan dalam kondisi fit, puasa selama hamil umumnya aman untuk dilakukan. Meskipun begitu, ada beberapa hal yang perlu Mama perhatikan agar puasa berjalan dengan lancar dan bayi dalam kandungan tetap sehat dan berkembang dengan baik.
Lantas, seperti apa tips puasa saat hamil agar ibu dan bayi tetap sehat? Untuk itu, kali ini Popmama.comtelah berhasil mengulasnya simak berikut ini ya Ma, agar Mama dan bayi tetap sehat!
1. Jangan melewatkan sahur
freepik/freepik
Sama seperti sarapan, sahur merupakan waktu makan yang sangat penting, terutama saat Mama menjalani puasa.
Selain menjadi sumber energi utama untuk mendukung aktivitas sepanjang hari, sahur juga sangat penting untuk membantu Mama memenuhi kebutuhan nutrisi yang diperlukan tubuh, terutama untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin di dalam kandungan.
Melansir dari Healthline, dengan mengonsumsi makanan bergizi saat sahur, Mama dapat menjaga stamina dan memastikan bayi tetap mendapatkan asupan yang dibutuhkan selama puasa.
2. Mencukupi kebutuhan cairan
freepik/our-team
Pastikan Mama memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan baik, terutama jika bulan puasa jatuh pada musim kemarau yang cenderung membuat tubuh cepat kehilangan cairan.
Melansir dari National Academies of Sciences, Engineering, and Medicine, di Amerika Serikat, menyarankan agar ibu hamil mengonsumsi sekitar 2,3 liter atau 10 gelas cairan per hari.
Agar tidak dehidrasi, Mama bisa membagi konsumsi cairan tersebut dengan meminumnya saat sahur dan berbuka puasa.
Penting bagi Mama untuk menjaga kecukupan cairan agar tubuh tetap terhidrasi dengan baik selama berpuasa, yang akan berpengaruh positif pada kesehatan Mama dan janin.
Editors' Pick
3. Lengkapi kebutuhan gizi
freepik/jcomp
Tips puasa berikutnya untuk ibu hamil adalah memastikan kecukupan gizi harian. Ingat, mencukupi gizi adalah kunci untuk menjaga kehamilan yang sehat dan mendukung perkembangan janin.
Nutrisi yang penting mencakup karbohidrat, protein, lemak sehat (seperti omega-3 dan omega-6), serat, mineral (terutama zat besi, kalsium, seng, dan asam folat), serta vitamin.
Sumber protein dapat Mama dapatkan dari ayam, daging, ikan, telur, susu, tahu, dan tempe. Sementara lemak sehat bisa diperoleh dari ikan, kacang-kacangan, atau telur.
Untuk memenuhi kebutuhan serat, mineral, dan vitamin, pastikan Mama mengonsumsi cukup sayur dan buah yang cukup selama akan berpuasa.
Mengingat pentingnya keseimbangan gizi selama puasa, pastikan semua nutrisi ini tercukupi dalam makanan yang Mama konsumsi setiap hari.
4. Rajin mengonsumsi karbohidrat kompleks
freepik/freepik
Berbeda dengan karbohidrat sederhana seperti nasi, roti, atau pasta, karbohidrat kompleks mengandung serat yang dapat membantu Mama merasa kenyang lebih lama.
Serat dalam karbohidrat kompleks ini juga baik untuk pencernaan dan menjaga kestabilan gula darah. Oleh karena itu, Mama disarankan untuk memilih menu yang mengandung sumber karbohidrat kompleks, seperti gandum, roti gandum, nasi merah, atau oatmeal.
Makanan-makanan ini akan memberi energi yang lebih tahan lama, sehingga Mama bisa menjalani puasa dengan lebih nyaman dan tetap bugar.
5. Minum vitamin, suplemen, dan susu ibu hamil
freepik/our-team
Sebenarnya, multivitamin, suplemen, atau susu formula untuk hamil berfungsi sebagai tambahan nutrisi. Jika kebutuhan gizi harian perempuan sudah tercukupi melalui makanan, maka tidak perlu mengonsumsi nutrisi tambahan tersebut.
Namun, seringkali kebutuhan gizi pada perempuan hamil tidak sepenuhnya terpenuhi hanya dari makanan. Oleh karena itu, multivitamin, suplemen, atau susu hamil menjadi penting untuk memastikan kebutuhan nutrisi janin tetap terpenuhi dengan baik.
6. Istirahat yang cukup saat berpuasa
freepik/pressfoto
Bagi Mama yang sedang hamil dan berpuasa, apalagi jika dibarengi dengan bekerja, jangan lupa untuk memberikan perhatian pada pentingnya istirahat demi kesehatan kandungan.
Pastikan Mama tidur selama 6-8 jam setiap harinya dan coba kurangi aktivitas jika Mama masih bekerja. Saat tubuh mulai merasa lelah, segeralah ambil waktu untuk beristirahat agar Mama tetap bugar dan janin dalam kandungan tetap sehat.
7. Membatasi aktivitas
freepik/freepik
lbu hamil yang berpuasa cenderung memiliki kadar hormon stres, kortisol, yang lebih tinggi dibandingkan dengan yang tidak puasa.
Oleh karena itu, Mama perlu menghindari situasi yang dapat memicu stres, termasuk stres akibat pekerjaan. Jika Mama merasa lelah dengan pekerjaan, sebaiknya luangkan waktu untuk beristirahat sejenak dan tarik napas dalam-dalam.
Apabila pekerjaan yang diberikan terlalu berat, jangan ragu untuk berbicara dengan atasan agar bisa menemukan solusi yang lebih baik.
Nah, itu dia beberapa tips puasa saat hamil agar ibu dan bayi tetap sehat. Jika kondisi Mama sedang tidak stabil jangan selalu dipaksakan untuk berpuasa ya Ma!