Penyebab Berat Badan Susah Turun, Hambat Program Hamil
Ketahui penyebab berat badan sulit turun yang dapat mengganggu promil
29 Agustus 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat menjalani program hamil, menjaga berat badan agar ideal adalah hal yang penting. Tetapi, seringkali meski sudah diet dan olahraga, berat badan sulit turun. Hal ini bisa membuat frustrasi, terutama saat Mama berusaha keras.
Sebenarnya, ada beberapa kebiasaan yang tanpa disadari justru menghambat penurunan berat badan dan bisa memengaruhi kesehatan reproduksi. Untuk itu, penting mengetahui penyebabnya agar bisa mendukung program hamil dengan lebih efektif.
Berikut Popmama.com rangkum berbagai penyebab berat badan susah turun dilansir dari EatingWell. Yuk, simak di bawah ini, Ma!
Kebiasaan yang Jadi Penyebab Berat Badan Susah Turun
1. Kurang tidur
Tidur yang cukup sangat penting untuk keseimbangan hormon, termasuk hormon yang berkaitan dengan rasa lapar dan kenyang. Kurang tidur bisa membuat metabolisme terganggu dan meningkatkan keinginan untuk mengonsumsi makanan berkalori tinggi.
Dalam jangka panjang, kurang tidur dapat memengaruhi berat badan dan kesehatan hormonal, yang bisa berdampak negatif pada kesuburan. Pastikan Mama mendapatkan tidur yang cukup setiap malam untuk mendukung keseimbangan hormon dan kesehatan reproduksi.
2. Kurang serat dan karbohidrat
Diet rendah karbohidrat atau bahkan menghindari karbohidrat sama sekali mungkin populer, tetapi bisa berdampak negatif. Karbohidrat berperan penting dalam menjaga energi dan fungsi otak.
Selain itu, serat yang biasanya terkandung dalam sumber karbohidrat kompleks juga penting untuk pencernaan, kesehatan usus, dan menjaga keseimbangan hormon.
Serat membantu mengontrol kadar gula darah dan mendukung kesehatan metabolisme, yang semuanya penting dalam mendukung kesuburan.
Editors' Pick
3. Melewatkan waktu makan
Mungkin Mama berpikir bahwa melewatkan makan bisa mempercepat penurunan berat badan, tetapi kenyataannya ini justru bisa meningkatkan asupan kalori di kemudian hari. Ketika Mama melewatkan makan, tubuh akan merasa sangat lapar dan menyebabkan makan lebih banyak dari yang dibutuhkan.
Ini bisa memengaruhi metabolisme tubuh dan membuat sulit menjaga pola makan yang sehat. Tubuh perlu nutrisi yang cukup dan seimbang untuk mendukung kesuburan, jadi pastikan Mama tidak melewatkan makan, terutama sarapan yang dapat memberi energi sepanjang hari.
4. Terlalu fokus pada angka timbangan
Jika Mama terlalu fokus pada angka di timbangan, ini bisa membuat frustrasi dan malah mengganggu usaha penurunan berat badan.
Berat badan dapat berfluktuasi setiap hari karena berbagai faktor, seperti retensi air atau siklus menstruasi.
Selain itu, menimbang diri terlalu sering dapat menyebabkan stres, yang pada akhirnya mengganggu keseimbangan hormon dan memengaruhi kesuburan.
Lebih baik, fokuslah pada pola makan dan gaya hidup sehat secara keseluruhan, daripada hanya memperhatikan angka di timbangan.
5. Terlalu fokus pada pengurangan dan penambahan
Banyak orang langsung membatasi makanan secara ekstrem saat ingin menurunkan berat badan. Sayangnya, terlalu ketat dalam diet malah bisa berbalik membuat tubuh sulit menurunkan berat badan, bahkan mungkin justru menaikkan berat badan.
Ketika tubuh merasa "kekurangan," ia akan merespons dengan menyimpan lebih banyak lemak sebagai cadangan energi. Selain itu, pembatasan ekstrem juga bisa memicu keinginan makan berlebih yang akhirnya merusak diet.
Untuk itu, daripada hanya fokus pada apa yang harus dihilangkan, coba perhatikan apa yang bisa ditambahkan ke dalam diet Mama. Makanan kaya protein, serat, dan lemak sehat sangat penting untuk mendukung kesuburan.
6. Terlalu sering diet
Diet yang berkelanjutan dalam jangka panjang dapat memperlambat metabolisme Mama. Ketika tubuh terus-menerus berada dalam kondisi defisit kalori, metabolisme akan melambat sebagai mekanisme pertahanan.
Metabolisme yang lambat bisa menghambat program kehamilan karena tubuh tidak berfungsi secara optimal. Alih-alih terus berdiet, cobalah untuk memberi jeda pada tubuh dan fokus pada pola makan seimbang yang mendukung kesehatan jangka panjang.
Tips Sehat untuk Mendukung Program Hamil
- Bergerak setiap hari : Pilih aktivitas fisik yang Mama sukai, seperti berjalan kaki, berenang, atau yoga. Aktivitas ini tidak hanya membantu menjaga berat badan, tetapi juga meningkatkan kesehatan jantung dan keseimbangan hormon
- Hidrasi yang cukup: Pastikan Mama minum cukup air setiap hari, karena hidrasi yang baik membantu metabolisme dan kesehatan kulit
- Makan dengan mindfulness: Cobalah mendengarkan sinyal lapar dan kenyang dari tubuh, serta nikmati makanan secara perlahan untuk meningkatkan kepuasan makan
Dengan memperhatikan faktor-faktor di atas, Mama bisa lebih memahami penyebab berat badan susah turun dan bagaimana hal tersebut dapat memengaruhi program hamil.
Baca juga:
- 5 Manfaat Angkat Beban untuk Kesehatan Tubuh, Jaga Berat Badan!
- 10 Menu Clean Eating yang bisa Dijalankan untuk Diet
- Tips Ampuh dan Daftar Asupan Diet Golongan Darah AB