7 Cara Program Hamil Anak Laki-Laki secara Alami

Sederhana dan mudah diaplikasikan selama masa perencanaan kehamilan

6 Maret 2024

7 Cara Program Hamil Anak Laki-Laki secara Alami
Freepik/jcomp

Banyak pasangan yang telah menikah berkeinginan untuk segera memiliki momongan. Beberapa dari mereka bahkan berusaha untuk melakukan berbagai cara untuk mendapatkan bayi laki-laki.

Bukan tidak mungkin, hal ini nyatanya dapat diusahakan dengan melakukan cara-cara tertentu selama masa perencanaan kehamilan. Melansir Today.com, dokter Jodie Horton, MD mengatakan bahwa ada banyak cara alami dan murah yang berpotensi mewujudkan keinginan para orangtua. Namun, menurutnya tidak ada bukti ilmiah bahwa semua bisa berhasil.

“Meskipun kurangnya penelitian yang menyatakan bahwa metode apa pun mungkin berhasil, hal ini tidak akan menghentikan orang untuk mencoba,” ungkapnya.

Penasaran apa saja cara yang bisa dilakukan untuk memperbesar kemungkinan mendapatkan bayi laki-laki?

Nah, berikut Popmama.com rangkumkan informasi tentang cara program hamil anak laki-laki secara alami. Simak di sini!

1. Mengatur waktu berhubungan intim

1. Mengatur waktu berhubungan intim
Freepik/freepik

Cara pertama yang bisa dilakukan untuk merencanakan kehamilan bayi laki-laki adalah dengan mengatur waktu berhubungan intim. Dengan mengatur waktu berhubungan di masa ovulasi maka kemungkinan mendapatkan bayi laki-laki akan semakin besar.

Dengan bantuan kalender kesuburan atau aplikasi, kamu dan pasangan dapat melakukan hubungan intim di waktu yang tepat. Umumnya untuk mendapatkan anak laki-laki, pembuahan baiknya terjadi pada 14-18 hari sebelum hari pertama haid bulan berikutnya.

Di masa ini, sperma dengan kromosom Y pada program anak laki-laki jadi lebih ringan, cepat dan rentan terhadap pH asam.

2. Mengonsumsi asam folat dan vitamin pendukung

2. Mengonsumsi asam folat vitamin pendukung
Freepik/katemangostar

Masih melansir lamat Today.com, dokter Jodie mengatakan untuk mendapatkan kemungkinan yang lebih besar dalam memiliki bayi laki-laki ada baiknya setiap pasangan mengonsumsi vitamin prenatal dengan asam folat sebelum masa kehamilan.

"Penting untuk mengonsumsi vitamin prenatal dengan asam folat setidaknya tiga bulan sebelum hamil,” katanya.

Namun, ada baiknya lakukan konsultasi dengan dokter kandungan untuk mendapatkan saran yang tepat, yang sesuai dengan kondisi tubuh di masa persiapan.

Editors' Pick

3. Menerapkan pola makan khusus

3. Menerapkan pola makan khusus
Freepik/freepik

Dalam sebuah penelitian, Proceedings of the Royal Society B di tahun 2008, menemukan perempuan yang mengonsumsi makanan tinggi natrium dan kalium memiliki peluang lebih tinggi untuk medapatkan kehamilan bayi laki-laki.

Selain itu, calon Mama juga bisa mengonsumsi makanan yang bersifat alkali atau basa seperti tomat, kentang, wortel, kol, jamur, jagung, bayam, alpukat, ikan, pepaya, dan semangka.

Pola makan ini bisa mulai diterapkan di masa perencanaan kehamilan sejak satu bulan sebelumnya.

4. Memastikan istri orgasme terlebih dulu

4. Memastikan istri orgasme terlebih dulu
Freepik/user22452435
Ilustrasi jenis orgasme eksternal pada wanita.

Tidak bisa disangkal bahwa orgasme yang dirasakan istri dapat memengaruhi jenis kelamin bayi yang akan dikandungnya nanti. Hal ini memang sudah menjadi kepercayaan bagi beberapa orang. 

Jika ditanyakan alasannya, orgasme yang dirasakan perempuan dapat memicu keluarnya cairan vagina yang bersifat basa. Dengan kondisi tersebut, maka vagina akan lebih basa dan membuat sperma kromosom Y mampu bertahan hidup lebih lama. Sedangkan, sperma kromosom X lebih cepat mati karena lingkungan vagina yang kurang bersahabat.

Orgasme pada perempuan juga dipercaya dapat mempermudah pergerakan sperma berenang menuju serviks.

5. Lebih sering mengenakan celana yang longgar

5. Lebih sering mengenakan celana longgar
Freepik/freepik

Jika selama ini suami lebih sering mengenakan celana yang ketat, ada baiknya untuk mengurangi penggunaannya saat merencanakan kehamilan. Terutama mengenakan celana dalam yang ketat.

Pasalnya, penggunaan celana dalam ketat dapat mengganggu produksi sperma dan dianggap menurunkan peluang untuk memiliki anak laki-laki. Jadi, cobalah untuk menggunakan celana dalam yang lebih longgar.

Bahkan, penelitian yang dilakukan oleh Harvard T.H. Chan School of Public Health menemukan laki-laki yang mengenakan boxer memiliki konsentrasi sperma 25% lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang tidak mengenakannya.

6. Mengatur pH vagina

6. Mengatur pH vagina
Freepik/Doucefleur

Beberapa orang percaya bahwa dengan mengatur tingkat kelembapan atau pH di daerah kewanitaan dapat meningkatkan kemungkinan memiliki bayi laki-laki.

Pasalnya, kondisi vagina yang lebih asam cenderung meningkatkan kehamilan anak perempuan. Sedangkan, pH yang semakin basa cenderung menghasilkan bayi berjenis kelamin laki-laki.

Untuk menciptakannya, cobalah cuci atau bilas vagina dengan campuran satu sendok makan soda kue dan 200 cc air putih.

7. Mengatur gaya saat berhubungan

7. Mengatur gaya saat berhubungan
Freepik/User18526052

Terakhir, pasangan yang ingin memiliki kehamilan bayi laki-laki bisa mencoba gaya yang memungkinan terjadinya penetrasi yang lebih dalam. Salah satu yang menjadi gaya andalan adalah doggy style tetapi gaya lainnya yang juga bisa dicoba seperti woman on top atau penetrasi sambil berdiri.

Melakukan penetrasi yang lebih dalam dapat mempermudah sperma kromosom Y mencapai rahim untuk bertemu sel telur. Sehingga, prosesnya jadi lebih cepat karena jaraknya yang semakin dekat ke area serviks.

Nah, itulah tadi rangkuman informasi tentang cara program hamil anak laki-laki secara alami. Semoga membantu!

Baca juga:

The Latest