Perjuangan Ganindra Bimo dan Andrea Dian untuk Punya Anak, Nggak Mudah
Andrea sempat hamil, keguguran, hingga alami pendarahan dan trauma berkepanjangan
13 November 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Aktor Indonesia Ganindra Bimo baru-baru ini menceritakan kisah perjuangannya dengan Andrea Dian yang ingin memiliki keturunan. Perjalanan kehidupan pernikahan mereka memang terbilang tidak mudah.
Menikah pada 11 Mei 2013, Andrea rupanya sempat mendapatkan kehamilan pertamanya. Sayangnya, empat bulan kemudian Bimo dan Andrea harus rela kehilangan calon bayinya itu.
Setelah kejadian tersebut, Andrea pun sempat mendapatkan perawatan karena mengalami pendarahan. Keduanya juga sempat mengalami trauma yang berkepanjangan. Ingin tahu bagaimana kisah perjuangan keduanya?
Nah, ini dia Popmama.com rangkumkan kisah perjuangan Ganindra Bimo dan Andrea Dian untuk punya anak.
1. Sejak menikah, Ganindra Bimo dan Andrea Dian berencana ingin punya anak
Beberapa waktu yang lalu, dalam sebuah sesi Ganindra Bimo menceritakan kisah dirinya dan Andrea Dian dalam mengusahakan keturunan. Telah menikah sejak 11 Mei 2013, keduanya sejak awal memang berencana untuk langsung memiliki anak.
Dari kabar yang pernah dibagikan, Andrea rupanya langsung mendapatkan kehamilan pertamanya sejak enam bulan setelah pernikahan. Pasangan ini pun langsung berbahagia mengetahui bahwa dirinya tengah mengandung.
Editors' Pick
2. Ganindra Bimo ungkap Andrea Dian sempat keguguran setelah menikah
Sayangnya, setelah kabar gembira tersebut Andrea mengalami peristiwa yang kurang menyenangkan. Dalam ceritanya, Ganindra Bimo mengatakan bahwa pada saat itu Andrea Dian mengalami keguguran.
"Waktu itu gue ngekos di daerah Setiabudi, kamar mandinya ketutup. Pas gue buka, Andrea sudah gini (terkapar) gue nggak tahu kenapa. Ketika sampai di rumah sakit, dokternya, Dokter Batara, bilang gue udah kehilangan anak gue. Kehilangan terbesar dalam hidup gue salah satunya itu," jelas laki-laki kelahiran 1987 itu.
3. Sempat pendarahan, Ganindra Bimo hampir kehilangan Andrea
Pada saat itu, menurut Ganindra Bimo ia hampir kehilangan istri tercintanya. Pasalnya, saat itu dokter yang menangani Andrea sempat mengatakan kalau probilitas Andrea selamat hanya 30 persen.
Pasalnya, saat Andrea mengalami keguguran sudah ada genangan darah sekitar 2 liter di rahim perempuan kelahiran 1985 itu. Namun, dengan mukjizat Tuhan Andrea bisa bertahan sampai saat ini walaupun harus kehilangan janinnya. Selain itu, Andrea juga sempat diambil saluran indung telur bagian kirinya.
4. Alami trauma berkepanjangan setelah kehilangan calon bayinya
Setelah kehilangan janinnya dan diambil saluran indung telur bagian kirinya, Bimo mengatakan kalau mereka berdua mengalami trauma berkepanjangan untuk hamil.
Keduanya diketahui sempat mencoba mengikuti program bayi tabung pada tahun 2020. Setelah menjalani beberapa tahap, program bayi tabung yang mereka jalani sempat terganggu karena Andrea harus menjalani karantina akibat tertular COVID-19.
5. Tetap romantis walau belum dikaruniai buah hati
Sepuluh tahun berlalu, keduanya kini masih menantikan hadirnya keturunan. Walaupun demikian, pasangan yang membintangi film Mencuri Raden Saleh itu terlihat tetap kompak dan kerap membagikan foto maupun video romantis keduanya.
Salah satunya seperti pada unggahan video saat Bimo dan Andrea berlibur ke Bali beberapa waktu yang lalu.
"You always know how to make me smile, even when I’m feeling down. You’re the best thing that’s ever happened to me. You are my best friend, my lover, and my soulmate. I love you more than words can say," tulis Andrea untuk Bimo.
Nah, itulah tadi kisah perjuangan Ganindra Bimo dan Andrea Dian untuk punya anak. Kita doakan semoga hal-hal baik selalu menyertai keduanya, ya, Ma.
Baca juga:
Kehilangan 1 Indung Telur, Istri Ganindra Bimo Rencanakan Bayi Tabung
Cerita Annisa Pohan Jalani Program Bayi Tabung hingga Keguguran
Sempat Keguguran, Nora Alexandra akan Jalani Program Bayi Tabung
