5 Vitamin yang Baik untuk Kesuburan Mama dan Papa
Jika sedang mencari suplemen, pastikan memiliki kandungan vitamin-vitamin ini, ya!
27 Juni 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selain makanan dan gaya hidup, kesuburan bisa didapat dengan dukungan dari multivitamin. Berikut beberapa vitamin yang bisa mendukung kesuburan Mama dan Papa.
Tak cukup hanya makan dan minum yang sehat dan bergizi, namun juga harus dibarengi dengan kebiasaan yang tak kalah sehat. Serta, asupan vitamin yang lengkap untuk memenuhi kebutuhan tubuh.
Untuk perempuan, vitamin punya peran melancarkan menstruasi, fungsi tiroid, memproduksi energi, dan berpengaruh pada kematangan serta kualitas sel telur.
Sementara pada pria, vitamin tertentu bisa meningkatkan jumlah sperma yang sehat dan membantunya lebih lincah agar bisa mencapai pembuahan.
Dirangkum Popmama.com, inilah 5 vitamin yang baik untuk kesuburan Mama dan Papa.
1. Vitamin B untuk kesehatan telur dan sperma
Selain asam folat atau vitamin B-9, ada banyak vitamin B lainnya yang berguna untuk kesehatan organ reproduksi pria dan perempuan. Seperti dilansir dari Nurses Health Study, semakin tinggi asupan vitamin B1, B2, B3, B6, dan B12 bisa mengurangi risiko indung telur yang infertil.
Di penelitian lain, ada kaitan bahwa rendahnya asupan vitamin B12 pada perempuan bisa menyebabkan ketidaksuburan. Sedangkan menurut para ahli, seperti yang dilansir dari Healthline, vitamin B bisa membantu meningkatkan kualitas sperma.
Untuk itu, kamu perlu mengonsumsi vitamin B kompleks untuk memenuhi itu semua.
Editors' Pick
2. Vitamin D untuk stimulasi ovarium
Menurut banyak penelitian, rendahnya vitamin D pada perempuan menjadi salah satu penyebab ketidaksuburan reproduksi. Ditengok dari PubMed.gov, terdapat vitamin D yang kurang pada penderita sindrom ovarium polikistik sehingga menyebabkan mereka sulit hamil.
Bagaimanapun, vitamin D penting untuk meningkatkan fungsi reproduksi perempuan dan pria. Kekurangan vitamin ini bisa menimbulkan masalah bagi kesuburan.
Penting sekali untuk berkonsultasi pada dokter mengenai berapa besar kebutuhan asupan vitamin D. Karena itu, diperlukan juga untuk mengetes apakah kamu kekurangan atau sudah cukup vitamin tersebut.