10 Cara Cepat Hamil setelah Haid Menurut Islam
Berbagai usaha dan doa ini dipercaya dapat mempermudah pasangan untuk mendapat keturunan
28 Januari 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ketika kita memiliki keinginan akan sesuatu, diperlukan usaha yang diikuti dengan doa untuk mewujudkannya. Begitu juga dengan pasangan yang menginginkan kehamilan untuk mendapatkan momongan.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar cepat mendapat kehamilan menurut ajaran Islam. Cara ini bisa dilakukan sejak haid berakhir sebagai usaha untuk meningkatkan peluang kehamilan.
Berikut Popmama.com rangkum 10 cara cepat hamil setelah haid menurut Islam yang bisa Mama dan Papa terapkan. Yuk langsung saja disimak!
1. Mencatat siklus haid
Mencatat siklus haid sangat penting bagi pasangan yang berencana untuk mendapatkan kehamilan. Pasalnya, mencatat siklus haid sangat berguna untuk membantu mengidentifikasi waktu ovulasi atau masa subur.
Di masa subur, sel telur dilepaskan dari ovarium dan siap untuk dibuahi. Di masa subur inilah Mama memiliki peluang yang besar untuk hamil.
Ovulasi umumnya terjadi sekitar 12-16 hari sebelum masa menstruasi. Perkiraan ini berlaku untuk perempuan dengan siklus menstruasi 28 hari.
2. Rutin berhubungan intim terutama di masa subur
Untuk meningkatkan peluang kehamilan, Mama dan Papa sebaiknya rutin berhubungan intim, terutama di masa subur.
Hasil penelitian dari The New England Journal of Medicine menunjukkan bahwa rutin berhubungan intim selama enam hari yang berakhir pada hari ovulasi dapat meningkatkan peluang kehamilan.
Sementara itu, dilansir dari Mayo Clinic, tingkat kehamilan tertinggi terjadi pada pasangan yang berhubungan intim setiap hari atau dua hari sekali. Namun, jika berhubungan intim setiap hari tidak memungkinkan, Mama dan Papa bisa melakukannya setiap dua hingga tiga hari, dimulai segera setelah menstruasi berakhir.
3. Berwudu sebelum berhubungan intim
Sebelum berhubungan intim, sebaiknya Mama dan Papa berwudu terlebih dahulu. Berwudu sebelum berhubungan intim merupakan sunnah yang bertujuan untuk menjaga kesucian dan menghindari gangguan setan.
Selain itu, berwudu juga dapat menambah semangat ketika Mama dan Papa hendak mengulangi berhubungan intim. Sesuai dengan hadis yang dikemukakan oleh Imam Malik:
"Berwudu itu lebih membuat semangat ketika ingin mengulangi hubungan intim."
4. Berdoa sebelum berhubungan intim
Setelah berwudhu, dianjurkan untuk berdoa sebelum berhubungan intim agar diberi perlindungan oleh Allah SWT dan nantinya akan diberikan keturunan yang salih dan salihah.
Berikut ini adalah doa sebelum yang bisa dipanjatkan sebelum berhubungan intim:
بِاسْمِ اللَّهِ ، اللَّهُمَّ جَنِّبْنَا الشَّيْطَانَ ، وَجَنِّبِ الشَّيْطَانَ مَا رَزَقْتَنَا"Bismillahi Allahumma jannibnaa asy-syaithoona wa jannibisy syaithoona maa rozaqtanaa."
Artinya: Dengan menyebut nama Allah, ya Allah, jauhkan setan dari kami dan jauhkan setan dari apa yang Engkau karuniakan kepada kami.
Editors' Pick
5. Mendapatkan tidur yang cukup
Tahukah Mama bahwa pola tidur juga berpengaruh pada kesuburan dan peluang kehamilan? Ya, baik Mama maupun Papa sebaiknya mendapatkan tidur yang cukup saat berusaha untuk mendapat kehamilan.
Pasalnya, bagian otak yang mengatur hormon melatonin dan kortisol (hormon yang mengatur proses tidur-terjaga) juga memicu pelepasan hormon reproduksi. Selain itu, hormon yang memicu ovulasi dan proses pematangan sperma juga memiliki kaitan dengan pola tidur.
Maka dari itu, Mama dan Papa harus mendapatkan tidur yang cukup untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan kesuburan. Hindari tidur terlalu larut malam dan konsultasikan ke dokter apabila mengalami gangguan tidur seperti insomnia.
6. Mengonsumsi makanan sehat
Mengonsumsi makanan sehat berperan penting dalam meningkatkan kesuburan dan peluang kehamilan. Mengonsumsi makanan bergizi seimbang dapat membantu meningkatkan kualitas telur pada perempuan dan kualitas sperma pada laki-laki.
Beberapa asupan yang diperlukan untuk kesuburan termasuk protein, lemak sehat, karbohidrat kompleks, serat, vitamin, dan mineral. Selain itu, konsumsi makanan yang kaya akan vitamin C, vitamin B6, zinc, dan asam folat, untuk mempersiapkan kehamilan yang sehat.
7. Mengonsumsi buah kurma
Buah kurma dipercaya memiliki banyak sekali manfaat untuk tubuh, salah satunya adalah mendukung program hamil.
Pasalnya, buah yang memiliki rasa manis ini bisa meningkatkan kualitas sel telur perempuan, serta meningkatkan kesuburan dan menjaga vitalitas laki-laki.
Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda:
“Berilah makan kurma muda kepada wanita kalian yang habis melahirkan, jika tidak ada maka kurma masak. Tidak ada suatu pohon pun yang paling dimuliakan oleh Allah selain dari pohon kurma yang menjadi tempat berteduh Maryam binti Imran."
8. Menghindari stres
Saat menjalani program hamil, tak sedikit pasangan yang mengalami kecemasan dan rasa takut akan ketidaksuburan. Hal ini justru dapat menyebabkan stres yang berpengaruh terhadap menurunnya peluang kehamilan.
Stres yang berlebihan dapat memengaruhi keseimbangan hormonal, siklus menstruasi, dan kesuburan pada laki-laki maupun perempuan. Maka dari itu, alangkah baiknya jika Mama dan Papa dapat menghindari atau mengelola stres dengan baik.
Jika ada hal yang membuat cemas, Mama dan Papa bisa berdiskusi berdua atau dengan bantuan terapis profesional maupun konselor pasangan. Mama dan Papa juga bisa mencari dukungan eksternal dari komunitas promil maupun keluarga dan sahabat terdekat.
9. Rutin berolahraga
Berbagai studi telah menunjukkan bahwa rutin berolahraga dapat meningkatkan kesuburan, melancarkan proses ovulasi dan menstruasi, serta mempersiapkan tubuh untuk mempersiapkan kehamilan yang sehat.
Selain itu, rutin berolahraga juga dapat membantu dalam mengatur berat badan yang penting untuk meningkatkan kesuburan.
Saat sedang mengusahakan kehamilan, cobalah untuk berolahraga yang ringan, seperti jalan santai, lari, pilates, yoga, hingga berenang. Selain itu, cukupi kebutuhan cairan agar selalu terhidrasi.
10. Membaca doa agar segera diberi keturunan
Usaha untuk mendapatkan kehamilan juga harus diikuti dengan doa. Salah satu doa yang bisa dipanjatkan untuk memohon agar diberi keturunan adalah Alquran surat Al Furqan ayat 74.
“Robbanahablana min azwajina wazurriyatina qurrata a'yunin waj'alana lilmuttaqina imaama”
Artinya: “Ya Tuhanku, anugerahkan kepada kami istri-istri kami beserta keturunan kami sebagai penyenang hati kami dan jadikanlah kami imam bagi orang yang bertakwa." (QS Al-Furqan: 74).
Selain itu, Mama dan Papa juga bisa membaca doa Nabi Zakariyah a.s di surat Ali ‘Imran untuk mendapatkan keturunan yang baik.
“Rabbi hablii min-ladunka dzurriyyatan thayyibatan innaka samii’uddu’a.”
Artinya: “Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar doa.” (QS Ali ‘Imran:38)
Demikian 10 cara cepat hamil setelah haid menurut Islam yang bisa Mama dan Papa terapkan. Semoga doa dan usaha Mama dan Papa untuk mendapatkan kehamilan segera membuahkan hasil, ya!
Baca juga:
- 5 Tata Cara Berhubungan Intim dalam Islam agar Cepat Hamil
- Cara Menyuburkan Sperma menurut Islam, Penting Dipahami
- Tips Cepat Hamil dalam Kaidah Islam, Rutin Baca Istighfar Ma!