Detoks Rahim sebelum Hamil, Ini Manfaat dan Cara Melakukannya
Ini yang perlu kamu ketahui seputar detoksifikasi tubuh sebelum hamil
17 November 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kamu mungkin sudah sering kali mendengar istilah detoksifikasi tubuh. Namun, bagaimana dengan detoksifikasi tubuh yang dilakukan sebelum kehamilan?
Sebagian orang juga menyebutnya dengan detoks rahim. Sama seperti detoks pada umumnya, detoks rahim bertujuan untuk membuang racun dalam tubuh yang biasanya dilakukan sebelum atau saat menjalani program hamil. Lantas, apa saja manfaatnya?
Untuk mengetahuinya, langsung saja simak informasi yang telah Popmama.com rangkum seputar detoks rahim sebelum hamil, serta manfaat dan cara melakukannya berikut ini.
1. Bagaimana racun dapat memengaruhi peluang kehamilan?
Terkadang, kita tidak menyadari bahwa kita hidup berdampingan dengan toksin seperti polutan, bahan kimia sintetis dan makanan olahan. Meskipun tidak memberikan efeknya secara langsung, namun bahan-bahan beracun ini bisa berdampak negatif bagi kesehatan kamu, lho.
Racun di sekitar kita ini juga dapat memengaruhi kesuburan, baik kesuburan perempuan maupun laki-laki. Dilansir dari laman website Dr. Christine Maren, paparan racun bisa menurunkan kualitas sel telur, gangguan fungsi ovarium, hingga infertilitas. Selain itu, bagi laki-laki, paparan racun juga bisa menurunkan kualitas dan kuantitas sperma.
Jadi, dengan kata lain, berbagai toksin yang tanpa kita sadari ada di sekitar kita juga bisa berpengaruh terhadap kesuburan, bahkan kesehatan bayi nantinya.
Editors' Pick
2. Apa itu detoks rahim dan manfaatnya?
Detoks rahim merupakan proses pembersihan tubuh untuk membuang racun-racun yang dapat menyebabkan ketidaksuburan. Racun yang berada di sel-sel lemak dapat dilepaskan saat melakukan detoksifikasi.
Detoks rahim bisa bermanfaat bagi perempuan yang sedang merencanakan kehamilan.agar menyiapkan tubuh menjadi lebih sehat dan lebih siap untuk mengandung.
Pada umumnya, detoksifikasi dilakukan dengan cara menghindari paparan racun, baik dari makanan yang dikonsumsi maupun dari lingkungan. Tak hanya itu, detoksifikasi juga dilakukan dengan cara menjaga pola makan tetap sehat dan seimbang.
Selain itu, banyak juga perempuan yang melakukan detoksifikasi dengan menggunakan bahan-bahan herbal yang alami. Biasanya, bahan-bahan tersebut dibuat menjadi minuman yang dikonsumsi secara rutin agar mendapatkan hasil yang maksimal.