Bolehkah Masturbasi saat Sedang Program Hamil?
Masturbasi kerap diasosiasikan sebagai kegiatan yang negatif, tapi benarkah demikian?
31 Agustus 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Masturbasi kerap dianggap sebagai kegiatan yang berkonotasi negatif. Padalah, dalam segi kesehatan, masturbasi merupakan hal yang cukup bermanfaat.
Bila dilakukan dengan benar dan tidak terlalu berlebihan, masturbasi bisa membantu mengurangi stres, membuat tidur lebih pulas, meningkatkan konsentrasi hingga membuat tubuh terasa lebih bugar.
Untuk Mama, masturbasi bahkan dapat mengatasi vagina kering penyebab sakit ketika berhubungan intim.
Walaupun bermanfaat, sebetulnya, masturbasi boleh tidak sih dilakukan oleh pasangan suami istri yang sedang melakukan program hamil?
Untuk mengetahui jawabannya, simak informasi dari Popmama.com berikut ini.
Editors' Pick
Suka Masturbasi saat Program Hamil, Normalkah?
Masturbasi saat sudah menikah dan melakukan program hamil terkadang diasosiasikan sebagai pertanda pasangan kurang merasa puas saat berhubungan seks. Padahal, hal itu tidak selalu benar, Ma.
Melakukan masturbasi sekalipun sudah menikah normal saja, Ma. Masturbasi ketika Mama dan Papa sedang berkomitmen untuk program hamil justru dapat membantu keberhasilan rencana kalian.
Misalnya, dengan masturbasi sendiri Mama bisa menemukan spot-spot tertentu yang dapat merangsang gairah seksual dan bisa mencapai orgasme.
Berbekal itu, Mama bisa mengajari Papa cara merangsang spot tersebut agar rutinitas seksual kalian jadi terasa lebih menyenangkan.
Masturbasi Bisa Ganggu Ovulasi Mama, Mitos atau Fakta?
Topik seputar masturbasi kerap dianggap tabu bagi sebagian orang. Tak heran ini menimbulkan banyak mitos-mitos yang sebetulnya kurang tepat. Misalnya, anggapan kalau masturbasi bisa mengganggu masa subur mama.
Faktanya, anggapan tersebut tidak benar, Ma. Mama tetap bisa melakukan masturbasi saat sedang program hamil tanpa perlu khawatir masa ovulasi mama terganggu.
Daniel Jones, seorang doktor OB-GYN di Amerika Serikat berkata, “Masturbasi memang memiliki efek positif pada tubuh, termasuk meningkatkan suasana hati Anda. Tapi kegiatan itu sama sekali tidak memengaruhi ovulasi,” seperti dikutip dari laman bebodywise.com.
Rutin Masturbasi saat Sedang Program Hamil Bagus untuk Papa
Salah satu kunci untuk lekas mendapat keturunan saat sedang program hamil adalah rutin berhubungan seksual di waktu yang tepat. Tapi, bukan berarti Mama dan Papa perlu berhubungan seksual setiap hari.
Berhubungan seksual setiap hari justru kurang bagus untuk kesehatan Mama dan Papa. Misalnya saja, Mama bisa mengalami kelelahan, cedera di pangkal paha hingga infeksi di saluran kemih.
Untuk Papa sendiri, berhubungan intim setiap hari berpotensi membuat cairan sperma jadi kurang berkualitas hingga penis patah.
Tapi, menahan ejakulasi terlalu lama juga kurang baik untuk kualitas sperma papa. Sedangkan, kualitas sperma papa juga berpengaruh untuk menentukan keberhasilan terjadinya pembuahan atau tidak.
Berkaitan dengan hal tersebut, penelitian berkata bahwa ejakulasi selama 2-3 kali seminggu, baik yang dilakukan lewat berhubungan seksual maupun mastrubasi, bagus untuk meningkatkan kesuburan papa.
Maka dari itu, saat sedang program hamil, Papa bisa mengkombinasikan rutinitas untuk melakukan masturbasi dan berhubungan seksual dengan Mama. Misalnya, lakukan masturbasi satu kali seminggu dan bercinta dengan Mama selama sebanyak 2 kali seminggu.
Dengan menerapkan ini, Papa tetap bisa menjaga kesehatan spermanya dan mengurangi risiko akibat terlalu sering berhubungan seksual pada mama dan papa sendiri.
Kesimpulannya, masturbasi saat sedang program hamil itu normal, Ma, bahkan cenderung bermanfaat. Jadi, sudah siap untuk mendiskusikan hal ini dengan Papa nanti malam?
Baca juga:
Selain Misionaris, Ini 13 Posisi Seks Terbaik agar Cepat Hamil
4 Jenis Orgasme Perempuan, Adakah yang Bisa Bikin Cepat Hamil?