Sedang Promil? Ini Tips Cepat Hamil dari Dokter Boyke yang Bisa Dicoba
Mulai dari kesehatan hingga posisi berhubungan punya andil yang penting lho!
18 April 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kehadiran calon buah hati di tengah-tengah keluarga tentu merupakan sebuah anugerah tersendiri, khususnya bagi pasangan suami istri yang belum memiliki momongan.
Maka ngga heran, banyak pasangan suami istri yang berusaha semaksimal mungkin dalam merencanakan program kehamilan.
Di sisi lain, menurut dr. Boyke Dian Nugraha, Sp.OG, MARS atau akrab disapa dokter Boyke, hamil itu diibaratkan atlet yang akan bertanding, di mana goals-nya adalah melahirkan.
Lantas, apa saja ya tips dari sang Gynaecologist dan Sexologist tersebut, untuk para pasangan suami istri yang sedang menjalankan program hamil? Simak rangkumannya dari Popmama.com yuk!
1. Untuk istri Jangan sampai anemia
Tips pertama dari dr. Boyke, salah satu persiapan pranikah yang bisa dilakukan diri Mama sendiri dalam program kehamilan ialah jangan sampai anemia.
Sebab anemia sendiri dapat menghambat program hamil, lantaran jumlah zat besi yang rendah akan memengaruhi kualitas sel telur.
Maka dari itu, tips dari dr. Boyke bagi Mama yang menjalankan promil, perbanyaklah mengonsumsi hati ayam, sayuran yang kaya zat besi, makanan tinggi protein seperti daging merah, serta minum susu setiap hari.
2. Sama-sama menjaga kesehatan sebelum berhubungan, apalagi di masa subur!
Seperti yang diungkapkan sebeumnya oleh sang seksolog sekaligus ginekolog dr. Boyke, bahwa program hamil itu ibarat atlet yang ingin bertanding, sehingga memerlukan beberapa persiapan.
Ini artinya Mama harus sehat karena memerlukan beberapa persiapan sebelum melakukan program kehamilan nih.
Penting untuk diperhatikan, ketika di masa subur nyatanya bukan hanya istri yang perlu menjaga keshatannya lho, melainkan suami juga perlu sehat dan tidak dalamm keadaan sakit.
Mengapa perlu menjaga kesehatan si, Ma? Hal ini bertujuan supaya sperma yang keluar adalah sperma yang bagus dan berkualitas.
Sehingga di masa ini, suami istri perlu berjanjian untuk menjaga kesehatan, mulai dari mengurangi beban kerja, pulang kerja lebih awal,barulah dilanjut dengan mandi dan berdoa sebelum melakukan hubungan seksual.
Editors' Pick
3. Berhubungan badan di masa subur dan hindari kelelahan!
Kemudian, agar pasangan suami istri berhasil dalam program kehamilan, nyatanya penting juga untuk mengetahui kapan waktu terbaik untuk berhubungan seksual.
Diungkapkan dr. Boyke, biasanya masa subur ini pada hari ke-11 hingga ke-17, semenjak haid pertama.
Ini artinya Mama bisa melakukan hubungan dengan suami di hari ke 11, 13, 15, dan 17, paling tidak 4 kali, dengan frekuensi 3 berselang 2-3 hari.
4. Posisi dan perawatan setelah bercinta yang tak kalah penting!
Lalu, posisi berhubungan badan dengan pasangan juga menjadi salah satu faktor penting dalam keberhasilan program hamil nih, Ma. Sebab, posisi seks mendukung jalan masuknya sperma untuk bertemu sel telur dalam rahim Mama.
Apalagi menurut dr. Boyke, ada dua macam letak rahim pada perempuan, yakni menghadap depan (antefleksi) dan belakang (retrofleksi).
Adapun dr. Boyke menyebut sebagian perempuan Indonesia 35% nya memiliki rahim menghadap ke belakang. Sehingga posisi yang bagus adalah gaya misionaris.
Ketika cairan sudah keluar, diusahakan Mama diam terlebih dahulu dan jangan langsung membilas atau membersihkan diri, minimal 5 menit. Baru setelahnya mengambil posisi sujud atau menungging agar sperma menemukan jalan menuju rahim.
5. Atur frekuensi sex, terlalu sering justru tidak bagus!
Katanya, semakin sering berhubungan seks dengan pasangan, maka peluang hamil pun besar? Benarkah begitu, Ma? Sayangnya jawabannya mitos ya, Ma!
Justru, berhubungan seksual dengan pasangan terlalu sering tidak bagus juga lho! Sebab sperma sendiri yang baus diproduksi setiap 3 hari.
Dokter Boyke menyebut, apabila frekuensi berhungan intim terlalu sering, maka yang keluar justru sperma-sperma muda yang tidak bisa membuahi si sel telur.
Maka dari itu, apabila peluang hamil lebih besar, Mama dan suami perlu menunda hubungan seks setidaknya 3 hari sekali, ya!
6. Perhatikan makanan yang dikonsumsi bersama pasangan
Terakhir yang tak kalah penting dari posisi seks dan frekuensinya, Mama juga perlu memperbanyak makanan bergizi yang mengandung antioksidan dan vitamin E.
Sementara untuk Papa bisa mengonsumsi makanan yang mengandung zinc sepeti kerang, toge, atau leunca yang bisa meningkatkan hromon testosteron- hormon yang bisa menambah kulitas sperma.
Itulah beberapa tips mengenai cara cepat hamil dari dr. Boyke yang bisa Mama dan Papa coba selama menjalankan program kehamilan. Tentunya, tips ini tidak akkan maksimal apabila hanya salah satunya yang disiplin menjalankan. Semoga bermanfaat ya, Ma!
Baca juga:
- Program Hamil Anak Laki-Laki menurut Islam, Simak Aturannya
- Cara Melakukan Tes Pemeriksaan Sperma untuk Persiapan Program Hamil
- Cara Mengecek PCOS agar Program Hamil Berhasil