Eksklusif: Adiezty Fersa Sempat Ketakutan Setelah Tahu Positif Hamil, Gin Dirga adalah Anugerah Terindah
Adiezty hamil Gin Dirga saat dirinya tengah fokus menjalani pengobatan TB kelenjar, sempat ketakutan saat awal-awal hamil
30 Agustus 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Adiezty Fersa dan Gilang Dirga dikenal sebagai pasangan muda yang aktif di layar kaca. Pasangan ini juga dikenal karena kekompakannya dalam mewujudkan keinginan keduanya menjadi orangtua setelah mereka menikah.
Namun, takdir tuhan berkata lain. Keduanya diuji berbagai cobaan saat melakukan program hamil (promil). Adiezty pernah keguguran di awal kehamilannya.
Begitu pun saat mencoba bayi tabung atau IVF (in-vitro fertilization) keduanya masih belum berhasil mendapatkan momongan.
Merasa terpuruk pastinya pernah mereka rasakan, tetapi keduanya berusaha selalu berpikiran positif dengan ketentuan Yang Maha Kuasa.
"Jujur mungkin karena keimanan kami. Kami selalu berpikir 'oh ya sudah, tidak apa-apa mungkin Allah sedang menguji'. Kami selalu menanamkan pikiran ini selalu," tutur Adiez kepada Popmama.com.
Saat menjalani kembali promil, cobaan lain datang. Millennial Mama of the Month edisi Agustus 2022 ini didiagnosis TB kelenjar dan harus menjalani pengobatan selama 9 bulan penuh. Namun, pada masa-masa itu justru Tuhan menurunkan karunianya.
Akhirnya Adiezty Fersa dinyatakan hamil saat dirinya dan Gilang sudah sepenuhnya berserah. Momen ini menjadi hal paling membahagiakan yang dialami pasangan tersebut di tahun 2021 lalu. Perjuangan pasangan muda ini nyata, tak ada yang sia-sia atas beribu usaha dan kesungguhannya.
Berikut Popmama.com rangkum cerita selengkapnya.
1. Sempat terpuruk pasca gagal program bayi tabung, ini yang menjaga Adiezty tetap kuat
Bukan hal yang mudah untuk menerima kegagalan dari promil. Tenaga, emosi hingga keuangan banyak tercurah untuk hal tersebut. Ketika akhirnya gagal, calon orangtua mana yang tidak berat hati?
Hal itu sempat dirasakan oleh Adiezty Fersa saat dirinya dinyatakan gagal program bayi tabung. Namun, ia dan Gilang bahu-membahu saling menguatkan untuk bisa terus mencoba lagi dan berikhtiar mendapatkan momongan.
"Sempat terpuruk saat IVF gagal, tapi kalau menunda tidak pernah ada kata 'nanti dulu'," tuturnya.
Sebagai informasi, Adiezty Fersa pernah mengalami keguguran anak pertama saat baru menikah dengan Gilang Dirga pada tahun 2017 karena janinnya tidak berkembang dengan sempurna.
Di tahun 2018 pasangan ini harus kembali menelan pil pahit karena harus kembali mengikhlaskan calon buah hati mereka.
Pantang menyerah dan terus berikhtiar, Adiez kembali mengandung pada November 2020, tetapi tak lama setelahnya mengalami pendarahan yang membuat janinnya juga tak selamat.
Editors' Pick
2. Ketakutan terbesar Adiezty justru saat dirinya sudah dinyatakan positif hamil
Rentetan peristiwa kegagalan mendapatkan momongan itu akhirnya menciptakan ketakutan sendiri pada benak istri Gilang Dirga ini.
Rasa deg-degan bukannya menghantui Adiez saat promil, tetapi justru saat dirinya sudah dinyatakan positif hamil. Tengah berbadan dua justru membuatnya overthinking.
"Saya justru sangat takut setelah dinyatakan sudah hamil. Dulu pas baru menikah langsung hamil itu sempat takut. Tetapi memang belum rezeki, kita mencoba lagi. Terus positif lagi tetapi belum rezeki juga. Pas hamil Gin kemarin ini, itu baru mulai lagi overthinking-nya, pas lagi promil semangat tapi pas sudah positif hamil justru ketakutan," pungkasnya.
Adiez tak mau menyebutnya sebuah trauma, ia tahu karena bagaimana pun Tuhan akan menjaga dirinya dan sang Janin jika memang sudah jalannya untuk berhasil.
Saat hamil Gin Dirga kemarin, Adiez mengaku sangat protektif. Ia bisa ke dokter untuk konsultasi dan USG hampir seminggu sekali.
Meskipun pengalaman kegagalan pasca dinyatakan hamilnya selalu menghantui, Adiez ditenangkan oleh suaminya.
Gilang Dirga mendorongnya untuk tegar menghadapi kenyataan yang berkaitan dengan janin yang dikandungnya.
"Hampir seminggu sekali USG ke dokter, karena saya saking takutnya ada masalah. Berkali-kali saya ungkapkan ketakutan itu ke Gilang, setiap mau berangkat ke dokter benar-benar ketakutan. Tetapi dia selalu menenangkan, kalau memang di kehamilan ini tidak berhasil lagi ya memang bukan jalannya dari Tuhan," ucapnya.