Bagi kamu dan pasangan yang sedang menanti keturunan, tentu sudah banyak cara yang dilakukan agar cepat hamil. Salah satunya dengan rutin melakukan hubungan intim.
Tahukah kamu, selain rutin berhubungan intim, ternyata posisi saat berhubungan seks juga berpengaruh lho dalam memperbesar peluang kehamilan.
Dilansir dari laman IVFMD.com, menurut Scott Roseff, MD, seorang ahli endokrinologi mengatakan bahwa, dari semua posisi seks yang ada, misionaris memberikan peluang besar untuk seorang perempuan bisa cepat hamil.
Alasannya, karena posisi misionaris mampu menyelaraskan leher rahim dengan ujung atas vagina, tempat sel sperma masuk. Hal ini dapat meningkatkan kemungkinan sel sperma lebih banyak masuk ke dalam dan bertemu dengan sel telur.
Tapi banyak orang beranggapan bahwa posisi seks misionaris sangat monoton dan membosankan. Mungkin karena posisi ini tidak memiliki banyak variasi gerakan ya, sehingga membuat aktivitas seksual jadi kurang bergairah.
Untuk mengatasinya, berikut ini Popmama.com telah merangkum 15 posisi seks misionaris yang bisa dilakukan agar cepat hamil. Selain untuk mengatasi rasa bosan, peluang hamil juga semakin besar nih!
1. Posisi misionaris ‘The Buzzy Love’
imdb.com
‘Getaran’ yang kuat tentu akan membuat hubungan intim semakin menggairahkan ya, Ma. Kamu bisa berbaring telentang dengan posisi pinggul berada di tepi tempat tidur atau meja.
Nah pada saat ini, si Suami bisa melakukan penetrasi lebih dalam sambil memberikan ‘getaran’ yang kuat untuk kamu. Penetrasi lebih dalam membantu sel sperma lebih mudah masuk dan bertemu dengan sel telur.
2. Posisi misionaris ‘The Hump and Grid’
Freepik/gpointstudio
Posisi seks misionaris yang satu ini membutuhkan kedua bahu untuk memberikan lebih banyak rangsangan. Kamu perlu berbaring, sambil melebarkan kedua kaki. Sedangkan si Dia perlu melumasi bagian pahamu sambil memberikan rangsangan di bagian bahu dengan cara menyentuh atau menggelitiknya.
Beberapa perempuan bisa mencapai orgasme lho, hanya dengan sebuah rangsangan di daerah leher hingga bahu. Jika perempuan bisa mencapai orgasme saat berhubungan seks, maka sel sperma akan lebih mudah masuk dan bertemu dengan sel telur.
3. Posisi misionaris dengan mengangkat kaki ke bahu
Freepik/lookstudio
Kamu bisa mengangkat ke dua kaki dan menggantungkannya di badan atau bahu pasanganmu. Posisi ini sebenarnya sudah sangat populer dan sering dilakukan ya. Tapi hati-hati, karena posisi ini membuat kaki jadi mudah pegal lho.
Nah untuk mensiasatinya, kamu perlu melakukan variasi gerakan agar kaki tidak mudah pegal.
4. Raised Missionary
Instagram.com/lucymacaroni
Pada posisi ini, mintalah pasangan kamu untuk memberikan rangsangan di bagian klitoris.
Pada saat yang bersamaan gerakkan bagian pinggul dari satu sisi ke sisi lainnya atau membentuk pola melingkar. Kamu bisa juga menarik si Dia agar posisinya bisa lebih dekat, sehingga penetrasi yang dilakukan bisa lebih maksimal.
Saat melakukannya, kamu bisa lho, meletakkan bantal di bawah pinggul untuk memaksimalkan stimulasi klitoris agar hubungan intim makin menggairahkan.
5. Posisi misionaris ‘The Jackknife’
Instagram.com/lucymacaroni
Posisi The Jackknife mengharuskan kamu meletakkan satu kaki lurus ke bawah dan satu kaki lainnya ditekuk ke atas.
Dengan begitu, si Suami bisa lebih leluasa dalam melakukan dorongan agar penetrasi bisa lebih dalam lagi. Selain itu, hentakkan yang dilakukan oleh tulang kemaluan pada saat suami melakukan penetrasi dapat menstimulasi kamu agar lebih bergairah.
Memang sepertinya terlihat sepele ya, hanya dengan mengangkat dan menekuk satu kaki. Tapi perlu dicoba nih, karena sedikit pergerakan bisa memberikan perubahan yang besar.
6. Posisi misionaris dengan saling menopang
haberimyokdeme.com
Jika kamu menginginkan penetrasi lebih dalam, coba untuk meletakkan bantal di bawah pinggul. Pada posisi ini kedua lutut kamu dan suami akan saling menopang satu sama lain.
Memang terlihat seperti posisi misionaris yang standar ya. Tapi percayalah, bantal akan membuat pinggul terangkat lebih tinggi dan membentuk sudut sempurna.
Sehingga penis akan lebih mudah untuk masuk ke dalam vagina dan penetrasi bisa lebih dalam dilakukan.
Editors' Pick
7. Reverse Missionary
Freepik/racool_studio
Reverse Missionary ini merupakan posisi yang umum dilakukan. Posisi ini menjadikan suami si pemegang kendali, karena berada di atas.
Dengan begitu, si Dia bisa melakukan penetrasi lebih dalam sehingga lebih memudahkan sel sperma masuk dan memperbesar kemungkinan terjadinya pembuahan.
8. Slo-Mo Missionary
Freepik/gpointstudio
Kamu dan si Suami bisa memperlambat aktivitas seksual dengan posisi misionaris ini. Berikan jeda pada setiap gerakan yang dilakukan serta tambahkan beberapa sentuhan lembut di bagian dada maupun wajah pasangan. Jika dilakukan secara perlahan, kamu dan pasangan tentu akan lebih rileks karena menikmati setiap momennya.
9. Posisi misionaris dengan gaya menjuntai
Pixabay/Victoria_Borodinova
Pada posisi ini, mintalah si Suami untuk duduk atau berdiri, sedangkan kamu bersiap berada didekatnya. Untuk kamu yang senang melakukan hubungan seks dengan ritme yang santai, posisi misionaris dengan gaya menjuntai ini sangat cocok lho.
Karena, posisi ini tidak membutuhkan banyak energi namun masih bisa menikmati penetrasi yang terjadi. Posisi ini sangat ideal dilakukan di atas meja lho!
10. Posisi misionaris ‘Slippery When Wet’
Freepik/pressfoto
Saat berhubungan seks, jika vagina kita kering tentu akan menyebabkan rasa sakit bila terjadi penetrasi. Bahkan jika dipaksakan, bisa menyebabkan luka atau sampai menimbulkan infeksi.
Nah, pada posisi ini kamu dan pasanganmu bisa melumasi bagian tubuh pasangan termasuk dada dan kaki, sambil berikan sentuhan secara lembut dan perlahan.
Mainkan semua bagian tubuh yang sensitif dibantu dengan pelumas. Pelumas baik yang alami maupun produk pelumas lainnya, bisa membuat hubungan intim jadi terasa lebih nyaman.
11. Posisi misionaris ‘The X Spot’
Freepik/lookstudio
Untuk mempraktikkan posisi ini, kamu bisa berbaring telentang lalu rentangkan tangan dan kaki seperti huruf X.
Lalu minta si Dia untuk berada di sebelah kamu sambil melakukan penetrasi. Pada saat melakukanya, kamu dan pasangan hanya perlu fokus pada vagina dan penis ya.
Posisi ini boleh juga lho dilakukan sambil menutup mata, agar sensasinya bisa lebih dalam di rasakan.
12. Posisi misionaris dengan mensejajarkan klitoris
Instagram.com/lucymacaroni
Untuk melakukan posisi ini, pasanganmu harus berada di atas dan mintalah ia untuk bergeser sedikit sehingga pinggulnya terangkat dan ujung penisnya berada sejajar dengan klitoris.
Pada saat tersebut, kamu bisa ‘memeluk’ pinggul si Suami, sampai keduanya merasakan tekanan pada organ intim.
13. Posisi misionaris dengan gaya menembak
Freepik/freepik
Pada posisi ini, kamu berada pada posisi telentang sambil menekuk kedua kaki hingga ke dada. Nah, si Dia bertugas untuk meraih dan memegang tubuh kamu sambil melakukan penetrasi
Posisi ini membuat ujung penis bisa langsung menyentuh leher vagina lho, dan menurut beberapa perempuan, mereka merasa puas saat melakukan posisi ini.
14. Posisi misionaris gaya kuncian
Freepik
Posisi seks misionaris yang satu ini dilakukan dengan cara merapatkan kedua kaki. Saat melakukannya, putar pinggul secara perlahan sambil melakukan penetrasi. Posisi ini sangat cocok untuk laki-laki yang memiliki ukuran penis kecil Ma. Karena dapat membuat penis masuk dan memenuhi vagina, sehingga penetrasi lebih sempurna.
Posisi ini sangat cocok untuk kita yang ingin melakukan hubungan seksual tapi malas untuk banyak bergerak.
15. Posisi misionaris menyamping
Freepik/Racool_studio
Posisi menyamping merupakan gaya berhubungan seks yang sudah umum dan sering digunakan. Saat suamimu berada di atas, mintalah ia untuk berputar sekitar 45 derajat ke salah satu sisi tubuh kamu. Setelah itu rentangkan tubuh kamu hingga membentuk huruf X dan lakukan penetrasi dengan posisi menyamping.
Nah, itulah 15 posisi seks misionaris yang bisa kamu dan pasangan sah kamu lakukan agar cepat hamil.
Posisi seks yang bervariasi selain memperbesar peluang kehamilan juga bisa membantu kamu dan si Dia mengatasi rasa bosan dengan gaya berhubungan yang itu-itu saja.
Saat melakukannya, pastikan penetrasi terjadi dengan baik ya. Karena penetrasi yang baik akan memudahkan sel sperma bertemu dengan sel telur untuk dibuahi.
