Cara Konsumsi Saffron untuk Program Hamil
Mengonsumsi saffron dipercaya dapat meningkatkan peluang kehamilan
26 Juli 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saffron diketahui memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan, termasuk untuk program hamil. Ya, mengonsumsi saffron dipercaya dapat membantu meningkatkan peluang kehamilan.
Karena manfaatnya itu, saffron banyak dicari pasangan suami dan istri di penjuru dunia.
Nah, untuk mengenal soal saffron lebih jauh, di bawah ini Popmama.com telah merangkum tentang apa itu saffron dan cara konsumsi saffron untuk program hamil yang dirangkum dari berbagai sumber. Yuk, disimak!
Apa Itu Saffron?
Saffron merupakan rempah dari bunga Crocus sativus yang merupakan sepupu bunga lili. Saffron berasal dari kepala putik dan corak – yang disebut benang – di dalam bunga itu sendiri.
Harga saffron sangat mahal karena sulitnya memanennya. Petani harus memanen benang halus dari setiap bunga dengan tangan. Para petani kemudian memanaskan dan mengawetkan benang untuk memunculkan rasa kunyit. Tenaga kerja ekstra ini menjadikan kunyit salah satu rempah termahal di dunia.
Saffron sendiri tumbuh di berbagai negara, seperti Iran, India, Afghanistan, Maroko, dan Yunani.
Editors' Pick
7 Manfaat Saffron untuk Program Hamil:
Saffron dipercaya dapat meningkatkan kesuburan yang dapat memberikan peluang kehamilan. Berikut beberapa manfaat saffron untuk program hamil:
1. Mempersiapkan tubuh untuk kehamilan
Bagi perempuan yang sedang menjalani program hamil, mengonsumsi saffron dapat membantu mempersiapkan rahim untuk proses pembuahan.
Kandungan zat seperti crocin, picrococin, crocetin, dan safranal pada saffron dapat membantu pergerakan otot-otot rahim sehingga meningkatkan peluang terjadinya kehamilan.
2. Meningkatkan hasrat seksual
Saffron mampu meningkatkan hasrat seksual pasangan suami istri yang sedang merencanakan kehamilan. Hormon serotonin yang dipicu oleh saffron mampu meningkatkan gairah seks, terutama pada perempuan.
Meningkatnya hasrat seksual dapat meningkatkan frekuensi berhubungan intim yang pada akhirnya dapat meningkatkan peluang terjadinya kehamilan.
Penelitian lain juga memperlihatkan bahwa konsumsi bunga saffron selama empat minggu sebanyak 30 mg per hari dapat meningkatkan hasrat seksual dan pelumas di vagina, serta penurunan rasa sakit saat berhubungan intim.
3. Meningkatkan kesuburan laki-laki dan perempuan
Bunga saffron memiliki sifat afrodisiak, sehingga bila dikonsumsi secara rutin dan tepat setiap harinya, dapat membantu meningkatkan kesuburan bagi perempuan dan laki-laki. Nutrisi yang terkandung pada bunga inilah yang memberikan manfaat tersebut.
4. Mengatasi disfungsi ereksi
Saffron juga bermanfaat dalam mengobati disfungsi ereksi pada laki-laki. Meski belum ada bukti pasti apakah saffron mampu meningkatkan ereksi, namun kandungan antioksidan pada saffron dipercaya dapat menunjang kesehatan reproduksi laki-laki.
Saffron juga dianggap mampu meningkatkan stamina laki-laki. Konsumsi bunga saffron dipercaya dapat meningkatkan jumlah dan kualitas sperma.
5. Mengatur sirkulasi darah
Kelancaran aliran darah perlu dipersiapkan selama program hamil maupun pada masa kehamilan. Ini dikarenakan detak jantung pada masa kehamilan meningkat sebanyak 25 persen dan dapat menyebabkan fluktuasi tekanan darah. Kabar baiknya, saffron bisa membantu kondisi ini.
Komponen crocin dan safranal pada saffron punya khasiat yang dapat mengontrol tekanan darah. Hal ini tentu penting diperhatikan saat program hamil.
6. Bisa mencegah penyakit pada organ reproduksi laki-laki
Saffron adalah rempah-rempah yang dapat memberikan efek antioksidan untuk mencegah penyakit idiopathic oligoasthenoteratozoospermia atau iOAT pada organ reproduksi laki-laki. Penyakit ini disebabka oleh infeksi bakteri Chlamydia trachomatis atau virus herpes.
iOAT diduga menjadi salah satu penyebab masalah kesuburan laki-laki. Meski begitu, belum ada bukti ilmiah yang benar-benar mendukung dugaan tersebut.
7. Meningkatkan kualitas sperma
Selain sel telur, sperma berperan besar dalam program hamil. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan sperma juga. Jika pergerakan dan bentuk yang dihasilkan tidak baik, maka sperma akan kesulitan mencapai sel telur dan membuahinya.
Kandungan antioksidan pada bunga saffron bisa membantu meningkatkan kualitas sperma dari sisi bentuk dan pergerakannya.