Pakai Test Pack yang Sudah Kedaluwarsa, Apakah Hasilnya Akurat?
Apakah Mama pernah mencobanya?
20 November 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Test pack, salah satu alat tes kehamilan biasanya digunakan sebelum Mama memeriksakan kehamilan ke dokter.
Alat tes ini harganya terjangkau dan mudah diperoleh. Selain itu, penggunaannya pun mudah.
Alat ini bekerja dengan prinsip kuantifikasi hormon. Strip tes dilengkapi dengan molekul tertentu yang dapat mendeteksi keberadaan hCG dalam urine.
Saat kadar hormon ini meningkat di atas ambang batas tertentu, maka dapat dideteksi oleh test pack.
Meski mudah digunakan, alat ini memiliki beberapa keterbatasan. Salah satunya adalah tanggal kedaluwarsa.
Bagaimana tingkat akurasinya jika Mama menggunakan test pack yang sudah kedaluwarsa?
Yuk, simak penjelasannya pada ulasan Popmama.com berikut ini soal pakai test pack yang sudah kedaluwarsa, apakah hasil akurat?
Mengapa Test Pack Bisa Kedaluwarsa?
Faktanya, test pack memiliki tanggal kedaluwarsa. Mama selalu dapat memeriksanya di kemasan luarnya. Alat tes kehamilan mengandung bahan kimia yang dapat mendeteksi kadar hCG dalam urine.
Bahan kimia ini dikenal sebagai antibodi hCG dan terdiri dari dua lengan yang mengidentifikasi dan mengikat hCG dalam urin.
Namun, setelah titik tertentu, lengan antibodi terdegradasi dan rusak, membuatnya tidak valid. Ini adalah alasan paling umum di balik berakhirnya alat tes kehamilan.
Tergantung pada merek test pack, tetapi umur simpan umumnya berkisar antara dua hingga tiga tahun mulai dari tanggal pembuatan.
Editors' Pick
Apakah Test Pack yang Kedaluwarsa Masih Berfungsi?
Test pack yang kedaluwarsa mungkin secara teknis berfungsi dalam kasus yang jarang terjadi. Namun dapat memberikan hasil yang salah, misalnya positif atau negatif palsu.
Test pack yang kedaluwarsa juga cenderung tidak cukup sensitif untuk mendeteksi hormon hCG. Sehingga ini dapat memberikan hasil negatif palsu.
Selain itu, alat tes yang disimpan di tempat hangat dan lembap dalam waktu lama juga dapat memberikan hasil yang salah.
Seberapa Akurat Test Pack Kedaluwarsa?
Test pack yang dijual di pasaran memiliki tingkat akurasi 98-99 pesen jika digunakan dengan aturan yang benar, yaitu setidaknya seminggu setelah periode pertama yang terlewat.
Namun, mendekati tanggal kedaluwarsa, akurasi turun ke tingkat yang tidak dapat dipercaya. Banyak orang mengeklaim mendapatkan hasil yang sesuai, tetapi ini tidak dapat diandalkan.
Selanjutnya, hasil negatif palsu mungkin membuat Mama yakin bahwa Mama tidak hamil. Sehingga ini membuat Mama tidak berhati-hati dengan kehamilan. Ini dapat memengaruhi janin dan kehamilan.
Apa yang Membuat Test Pack Kedaluwarsa Dapat Mendeteksi Kehamilan?
Alat tes kehamilan rumahan tidak sepenuhnya 100 persen dapat diandalkan. Hasilnya masih harus dikonfirmasi oleh dokter.
Terutama saat menggunakan test pack yang sudah kedaluwarsa, Mama mungkin memiliki hasil yang bervariasi dan salah.
Hasil test pack yang kadaluwarsa tergantung pada tiga faktor utama:
- Kualitas tes itu sendiri, yang memiliki peran penting dalam keakuratan tes yang kadaluwarsa.
- Jumlah antibodi anti-hCG yang terdegradasi, bahan kimia yang digunakan untuk mengukur kadar hCG, penanda kehamilan, dalam urin.
- Ada atau tidak adanya kehamilan itu sendiri.
Jika Mama sudah terlanjur menggunakan test pack yang sudah kedaluwarsa, jangan khawatir, ini tidak memengaruhi kehamilan.
Mama dapat melakukan pemeriksaan ulang dengan menggunakan test pack yang baru serta memeriksakan diri ke dokter ya.
Itu penjelasan soal pakai test pack yang sudah kedaluwarsa. Apakah Mama pernah menggunakan test pack yang sudah kedaluwarsa? Dan bagaimana hasilnya?
Baca juga:
- Benarkah Test Pack Bekas Dapat Digunakan Kembali? Cek Faktanya di Sini
- Garis Positif di Test Pack Samar, Apakah Tanda Kehamilan?
- 5 Rekomendasi Merek Test Pack yang Bisa Kamu Coba di Rumah
