7 Penyebab Disfungsi Ereksi yang Terjadi dalam Kehidupan Sehari-hari
Ini hal yang sering dialami sehari-hari, ternyata bisa jadi penyebab disfungsi ereksi
16 Oktober 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ereksi bisa terjadi karena adanya kelancaran aliran darah setelah seorang pria mendapatkan rangsangan seksual.
Bisa dikatakan disfungsi ereksi apabila saat berhubungan seks atau pada saaat memikirkan seks, bila seorang pria mendapatkan rangasangan, memiliki peluang dan dalam keadaan cukup waktu, namun tidak bisa mencapai ereksi keras.
Jika sesekali ereksi tidak keras, itu juga dianggap lumrah. Yang dikatakan disfungsi ereksi apabila selalu tidak bisa keras setiap kali ereksi.
Ada apa?
Agar aktivitas seks bisa lebih menyenangkan, jagalah jantung Papa agar berada dalam kondisi prima sehingga ereksi bisa dicapai secara maksimal, terutama jika Papa dan Mama sedang menjalani program kehamilan.
Apapun yang menghambat kerja jantung, seperti kelebihan berat badan atau merokok, juga cenderung berpengaruh pada kemampuan "penis untuk tegang".
Testeron adalah faktor kedua yang sangat penting untuk ereksi yang kuat, dan ada beberapa hal tak terduga yang berpengaruh pada produksinya.
Apa sajakah itu? Berikut ini Popmama.com sebutkan 7 hal yang bisa mengakibatkan disfungsi ereksi :
1. Makanan manis berlebihan
Mengkonsumsi gula, baik dalam sepotong kue atau sekaleng soda, menyebabkan kenaikan kadar glukosa darah seorang pria yang bisa merangsang pelepasan hormon insulin.
Penelitian dari Irlandia dan Amerika mengungkapkan bahwa peningkatan insulin menurunkan produksi testeron dan hal ini akan mempengaruhi kualitas ereksi.
Hubungan antara gula, insulin, dan testosteron ini juga menjelaskan mengapa di pagi hari para pria cenderung mengalami ereksi setelah semalaman tidak manyantap makanan.
2. Kertas kuintansi supermarket dan ATM ternyata bisa memengaruhi
Jenis kertas dan tinta termal yang digunakan pada sebagian besar kuitansi supermarket mengandung kadar bisphenol A (BPA) tingkat tinggi.
Senyawa kimia ini mengakibatkan peningkatan produksi hormon estrogen.
Studi dari Kaiser Permanente menyatakan bahwa tingginya estrogen pada pria mengakibatkan beberapa perubahan hormonal yang membahayakan kualitas ereksi seorang pria.
Kuitansi ATM, tag bagasi bandara dan tiket lotere semuanya tercetak dalam kertas yang mengandung BPA tinggi.
Selain itu, plastik dan makanan kaleng juga merupakan sumber BPA yang umum dijumpai.