Perbedaan Mual Hamil dan Masuk Angin, Jangan Sampai Keliru!
Perbedaan ini bisa bantu untuk mengetahui apakah kamu mual karena hamil atau masuk angin
12 Maret 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mual merupakan tanda awal kehamilan yang umum dirasakan. Namun, mual juga dapat menjadi salah satu tanda seseorang masuk angin. Hal ini tentu bisa membuat perempuan yang merasa mual kebingungan, apakah mual yang dirasakan disebakan karena kehamilan atau karena masuk angin.
Mual hamil dan mual masuk angin memiliki perbedaan, perbedaan ini lah yang bisa membantu kamu untuk mengatahui apakah mual tersebut karena hamil atau masuk angin.
Berikut Popmama.comtelah rangkum perbedaan mual hamil dan masuk angin yang perlu diketahui. Yuk, disimak!
1. Waktu terjadinya mual
Untuk mengetahui apakah mual yang dirasa merupakan tanda hamil atau masuk angin, kamu bisa dilihat dari waktu terjadinya mual. Mual karena hamil dapat muncul sepanjang waktu, mulai dari pagi hingga malam. Namun, mual hamil lebih sering terasa dan lebih intens saat pagi hari atau juga disebut morning sickness.
Mual masuk angin pun dapat terasa sepanjang waktu, tapi tidak ada waktu-waktu tertentu dan tidak ada perbedaan intensitas rasa mualnya seperti morning sickness saat hamil.
Editors' Pick
2. Durasi mual hamil lebih lama dari masuk angin
Selain waktu terjadinya, mual hamil dan mual masuk angin juga dapat dibedakan dari durasi terjadinya. Mual hamil memiliki durasi yang lebih lama dibandingkan mual masuk hamil.
Mual karena hamil dapat terjadi dalam waktu yang lama hingga berbulan-bulan. Rasa mual yang dirasakan dapat terjadi selama trimester pertama atau selama tiga bulan lamanya. Pada beberapa ibu hamil, mual juga dapat dirasakan saat masuk trimester kedua meski tidak terlalu sering.
Sementara itu, mual masuk angin relatif tidak lama, biasanya dapat hilang dalam beberapa hari. Mual karena masuk angin juga akan bisa hilang setelah minum obat .