Kata Dokter Soal Aturan Makan Daging Kambing Bagi Ibu Hamil
Boleh-boleh saja kok Ma, tapiā¦
23 Agustus 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di Hari Raya Idul Adha ini, berbagai sajian dari daging kambing biasanya ada di mana-mana. Ibu hamil pun tentu ingin mengonsumsinya, tapi boleh tidak ya?
Menurut dokter spesialis kebidanan dan kandungan RSIA Bunda Menteng, Jakarta, dr Sita Ayu Arumi, SpOG, boleh saja ibu hamil menikmati sajian dari daging kambing. Tapi tetap ada aturan yang harus dipahami.
Bukan tanpa alasan, setiap makanan yang Mama konsumsi tentu akan memengaruhi kesehatan dan kondisi janin secara keseluruhan. Oleh sebab itu, Mama tetap harus memerhatikan asupan, ya.
Kepada Popmama.com, dr. Sita mengungkapkan beberapa informasi penting soal aturan makan daging kambing bagi ibu hamil:
1. Atur porsinya
Salah satu poin penting yang perlu Mama perhatikan saat hendak makan daging kambing adalah batasi porsinya. dr Sita menyebutkan ibu hamil boleh makan olahan daging kambing, tapi secukupnya saja.
Ibu hamil tidak disarankan mengonsumsi terlalu banyak daging kambing. Jika demikian, tekanan darah Mama bisa naik. Selain itu, konsumsi daging kambing terlalu banyak juga bisa membuat lemak jenuh menumpuk di dalam tubuh.
Jadi, makan secukupnya saja ya, Ma.
Editors' Pick
2. Perhatikan cara memasak
Saat mengolah dan memasak daging kambing, perhatikan juga tingkat kematangannya ya, Ma.
“Pada prinsipnya, ibu hamil disarankan untuk menjauhi masakan yang masih mentah atau setengah matang. Ini karena kemungkinan masih ada bakteri yang belum mati dalam makanan, sehingga ibu hamil bisa tertular penyakit,” ungkap dr Sita.
Hindari mengonsumsi daging kambing yang diolah menjadi sate karena berisiko belum matang sepenuhnya. Bagian hitam dari daging yang gosong terbakar juga tidak sehat jika dikonsumsi oleh ibu hamil.
Menurut dr Sita, bagian gosong ini mengadung senyawa karsinogenik alias pemicu kanker, yang tidak baik bagi kesehatan ibu hamil.
Selain itu, hindari juga mengonsumsi terlalu banyak daging kambing yang diolah dengan santan, misalnya seperti gulai. Santan pada dasarnya bisa menjadi sumber lemak jahat, sehingga tidak baik dikonsumsi berlebihan.
Agar tetap bisa mengonsumsi olahan daging kambing, lebih baik dimasak dengan cara dibuat sop saja ya, Ma. Hal ini bisa meminimalkan penggunaan santan.